© Https://www.shutterstock.com/g/wongszeyuen
Sejumlah orang tua tentu akan senang jika anaknya gemar menabung sejak kecil. Kebiasaan yang satu ini dianggap sebagai salah satu sikap yang baik dan akan sangat bermanfaat di masa depan.
Bila anak belum memiliki kebiasaan ini, maka ibu sebagai orang tua jangan ragu untuk mengajari anak kebiasaan baik ini. Ajari anak sejak masa kanak-kanak karena dipercaya strategi ini yang paling efektif.
Lantas bagaimana sih cara yang tepat untuk mulai mengajari anak menabung? Hal ini bisa dimulai dengan mengajarkan dulu tentang konsep uang dan menabung pada anak dengan praktek sederhana yang bisa dilakukan oleh anak dengan mudah.
Sebagai contoh, misalnya anak menginginkan sebuah mainan, ibu jangan langsung membelikan anak mainan tersebut meski dia sampai merengek-rengek. Sebaliknya, ibu ajarkan anak untuk menabung setiap hari sedikit demi sedikit dengan menyisihkan uang sakunya agar dia bisa membeli mainan itu dengan uang tabungannya.
Untuk lebih memudahkan anak dalam menabung, Mom bisa menyediakan sebuah celengan dengan bentuk yang lucu untuk anak agar dia makin semangat menabung. Tegaskan pula pada anak, celengan itu baru bisa dibuka kalau sudah penuh dengan uang yang ditabung si anak.
Pastikan dalam menjelaskan semua hal tentang menabung ini, ibu menggunakan bahasa yang bisa dimengerti oleh anak dengan mudah karena anak pun bisa salah mengerti ketika penjelasan ibu membingungkan. Kalau sudah begitu, akan makin repot menjelaskannya nanti.
Selain itu, agar anak makin semangat dalam menabung, ada baiknya kalau ibu juga menabung bersama anak di celengan yang berbeda. Hal ini agar ibu menjadi contoh yang baik untuk anak karena anak memang kebanyakan akan meniru apa-apa yang dilakukan oleh orang tuanya, termasuk kebiasaan gemar menabung.
Setelah celengan sudah penuh, pecahkan celengan itu bersama-sama dengan anak. Lalu, kumpulkan uang yang ada di dalamnya dan dihitung semuanya. Jika sudah, ibu pun harus membelikan mainan keinginan anak yang sudah diinginkan sejak lama tersebut dengan uang tabungannya. Begitu terus ketika anak menginginkan sesuatu. Berangkat dari situ, anak pun tanpa disadari akan terbiasa untuk menabung hingga besar nanti.
