© Shutterstock
Melatih anak untuk menjadi mandiri adalah salah satu tugas kita sebagai orang tua. Kita tentunya nggak mau dong punya anak yang selalu bergantung pada kita dan nggak bisa melakukan banyak hal sendiri?
Mungkin beberapa dari kita terkadang merasa sulit untuk melepas anak dan membiarkan mereka melakukan semuanya sendiri. Kekhawatiran tentang anak yang akan terluka atau mengalami bahaya tentu adalah hal yang normal kita rasakan sebagai orang tua. Tapi hal itu harus kita lawan agar anak bisa jadi mandiri.
Salah satu hal mandiri yang perlu kita ajarkan pada anak adalah berangkat dan pulang sekolah sendiri. Informasi ini akan membantu kamu merasa yakin untuk mengajarkan anak berani pulang dan berangkat sekolah sendirian.
Dilansir dari Verywellfamily, berjalan sendiri ke sekolah bisa menjadi cara yang bagus bagi anak-anak untuk melatih keberanian dan kemandirian mereka. Tapi beberapa dari kita mungkin bertanya-tanya, pada umur berapakah yang tepat untuk membiarkan anak melakukan hal itu?
Pakar keselamatan anak dari American Academy of Pediatrics (AAP) mengungkapkan bahwa anak-anak berusia 9 hingga 11 tahun sudah bisa dengan aman berjalan sendiri ke sekolah. Orang tua bisa mulai mengajarkan tentang peraturan keselamatan anak dan pejalan kaki untuk membuat mereka siap berangkat dan pulang sendiri dari sekolah.
Berikut beberapa hal yang penting untuk diajarkan pada anak:
Ajarkan anak untuk selalu memperhatikan lalu lintas setiap mereka menyeberang jalan. Selain itu, katakan pada anak untuk menyimpan handphone atau hal lainnya yang bisa mengganggu mereka saat berada di perjalanan.
Selalu menyeberang di persimpangan di mana ada lampu lalu lintas. Jangan sampai anak menyeberang di tempat yang nggak seharusnya.
Lihat ke arah kiri, kanan, lalu kiri lagi sebelum menyeberang. Selalu fokus dan awasi lalu lintas saat sedang menyeberang.
Ingat bahwa pengemudi di jalan mungkin nggak bisa melihat anak meski mereka bisa melihat si pengemudi. Makanya selalu fokus saat sedang berada di jalan.
Jika anak menggunakan kendaraan seperti sepeda, lengkapi mereka dengan perlengkatan keselamatan. Hal ini tentu berguna untuk mencegah kemungkinan anak terluka.
Beri pengertian pada anak untuk nggak mengikuti orang asing. Jika ada orang asing yang mendekat dan memaksa mereka, beritahu anak untuk berteriak dan lari. Saat orang asing itu berusaha menangkapnya, maka anak diizinkan untuk memukul atau menendang sekeras yang mereka bisa untuk melindungi diri.
Jika anak lupa dengan jalan ke rumah atau ke sekolah dan tersesat, minta mereka untuk bertanya pada orang yang memiliki toko atau rumah di pinggir jalan. Pastikan juga jalan yang dilewati anak merupakan jalan teraman untuk menuju ke sekolah dan rumah.
Semoga informasi ini bisa membantu ya!
