© Freepik
Masa bayi merupakan periode krusial dalam pertumbuhan dan perkembangan manusia. Pada periode ini, bayi rentan terhadap berbagai penyakit menular yang dapat membahayakan kesehatan bahkan nyawa mereka. Imunisasi menjadi solusi utama dalam melindungi bayi dari penyakit-penyakit tersebut. Karenanya, orang tua perlu tahu jadwal imunisasi bayi 0-24 bulan yang lengkap.
Imunisasi adalah salah satu langkah terpenting yang dapat dilakukan orang tua untuk melindungi bayi mereka dari berbagai penyakit berbahaya. Vaksin bekerja dengan melatih sistem kekebalan tubuh bayi untuk melawan penyakit tersebut, sehingga bayi lebih kecil kemungkinannya untuk sakit parah atau bahkan meninggal.
Di Indonesia, terdapat jadwal imunisasi nasional yang telah ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan. Jadwal ini dibuat berdasarkan rekomendasi dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dan World Health Organization (WHO). Berikut adalah jadwal imunisasi bayi 0-24 bulan terbaru:
Pada usia 0-4 bulan, Bayi dilahirkan dengan sistem kekebalan yang belum sempurna. Imunisasi membantu melatih sistem kekebalan tubuh bayi untuk melawan penyakit-penyakit berbahaya.
Pada usia 6 sampai 12 bulan, bayi sangat rentan terhadap berbagai penyakit menular yang dapat membahayakan kesehatan dan bahkan nyawa mereka. Imunisasi menjadi salah satu langkah terpenting untuk melindungi bayi selama periode kritis ini.
Pada usia 18 sampai 24 bulan, bayi perlu mendapatkan beberapa imunisasi penting untuk melengkapi imunisasi dasar yang telah mereka dapatkan sebelumnya. Imunisasi ini penting untuk melindungi bayi dari penyakit seperti campak, cacar air, tetanus, hingga hepatitis B.
Catatan:
Imunisasi adalah proses pemberian vaksin yang mengandung antigen, yang memicu sistem kekebalan tubuh bayi untuk membentuk antibodi terhadap penyakit tertentu. Vaksin ini aman dan efektif, terbukti secara ilmiah mampu melindungi bayi dari berbagai penyakit berbahaya seperti campak, polio, difteri, tetanus, dan hepatitis B.
Manfaat Imunisasi Bayi 0-24 Bulan:
Sebelum dan setelah imunisasi, orang tua diwajibkan untuk berkonsultasi dengan dokter. Dokter akan memeriksa kondisi kesehatan bayi dan memastikan bahwa bayi siap untuk diimunisasi.
Imunisasi adalah investasi terbaik untuk masa depan anak. Dengan melengkapi imunisasi bayi 0-24 bulan, orang tua telah memberikan fondasi kesehatan yang kuat dan masa depan yang cerah bagi anak mereka.
Sumber informasi:
Zakat Fitrah 2025: Berapa Besarnya dan Bagaimana Cara Menghitungnya?
Menembus Batas: Yoona Dorong Kepemimpinan Perempuan yang Berdaya dan Berpengaruh
Rayakan Ramadan dengan Perjalanan Kuliner Istimewa di Sheraton Jakarta Soekarno Hatta Airport
GUESS Shimmer Soiree: Glitz, Glam, dan Fashion Tanpa Batas!