© Shutterstock.com
Belajar berpuasa selama bulan Ramadhan bagi anak-anak menjadi hal baru yang menyenangkan setiap tahunnya. Meksi begitu, ada beberapa anak yang enggan untuk berpuasa karena berbagai alasan.
Salah satunya bisa jadi karena anak-anak kurang mendapatkan pengatahuan akan pentingnya berpuasa bagi umat muslim. Sebagian lainnya malah tidak mendapatkan pengertian apapun tentang kewajiban hingga manfaat berpuasa bagi manusia.
Akibatnya, nggak jarang deh orang tua atau bahkan Moms yang berkahir dengan marah-marah kepada si kecil karena nggak mau berpuasa. Jangan hanya asal dimarahi ya, Moms. Pertanyaan sederhananya adalah apakah anak-anak itu wajib hukumnya untuk berpuasa?
Di dalam Islam sendiri, kewajiban umat untuk berpuasa itu bukan di usia anak-anak seperti balita di bawah usia lima tahun.
Dikutip dari sumber online, Dewan Pakar Pusat Studi Alquran Faizah Ali Sibromalisi menegaskan jika sangat penting untuk diketahui bahwa anak yang belum menginjak usia balig belum diwajibkan berpuasa
Nah, jadi sekarang sudah jelas ya, Moms. Apabila si kecil belum mengalami balig, maka Moms hanya wajib mengajari anak-anak untuk berpuasa. Bukan marah-marah lalu mewajibkan mereka untuk berpuasa full sehari layaknya orang dewasa.
Selain marah-marah, Moms bisa melatih anak-anak agar mereka mau berpuasa dari keinginan dan keyakinan mereka sendiri loh. Bagaimana caranya?
Melatih Berpuasa
Sebelum mengajak anak-anak untuk berpuasa, perlu Moms ketahui jika usia yang tepat untuk melatih si kecil berpuasa adalah usia sekolah, sekitar 7 tahun.
Di usia ini, anak-anak sudah cukup besar untuk belajar menahan haus dan lapar dan memiliki cadangan nutrisi tubuh yang cukup sehingga sudah mampu berlatih untuk menjalankan ibadah puasa.
Pada dasarnya, melatih anak berpuasa di usia yang terlalu dini tidak dianjurkan karena anak di bawah usia sekolah belum mengerti cara berpuasa dan cadangan nutrisi tubuhnya belum cukup banyak untuk berpuasa.
Memberikan pengetahuan tentang puasa kepada anak
Memaksa atau dengan marah-marah bukanlah cara yang efektif ya Moms untuk mengajari anak-anak agar mau berpuasa. Ketika Moms melakukan hal-hal itu, kemungkinan besar si kecil akan melakukan kecurangan, seperti makan atau minum saat orangtua tidak berada di rumah loh.
Cara yang tepat untuk mengajarkan anak berpuasa adalah dengan memberikan pemahaman kepada si kecil tentang mengapa puasa itu penting, hingga tata cara melakukan ibadah puasa yang baik dan benar.
Memberikan contoh melakukan puasa yang benar
Ingat, jangan hanya memarahi anak-anak. Sebagai orangtua, Moms haru memberikan contoh saat mengajari anak-anak untuk berpuasa dengan benar. Dengan demikian, anak-anak akan tergerak untuk ikut berpuasa dengan baik dan benar.
Melatih secara bertahap
Melatih anak-anak untuk berpuasa tentu saja membutuhkan kesabaran yang cukup ekstra. Butuh proses bertahap agar anak mau menjalankan ibadah puasa sehari penuh.
Salah satu caranya adalah dengan mulai mengajarkan anak berpuasa setengah hari kemudian secara bertahap tambah durasi berpuasa anak dari hari ke hari, hingga akhirnya anak dapat menjalankan puasa seharian penuh.
Berikan penghargaan dan pujian kecil
Salah satu hal yang membuat anak bersemangat untuk melakukan suatu hal adalah pujian dan pernghargaan kecil jika mereka mampu melakukan puasa dengan benar.
Berikan pujian atau hadiah kecil jika anak berhasil melakukan puasa satu hari penuh yang akan membuat anak-anak menjadi lebih tertarik untuk belajar berpuasa dengan tetap memperhatikan esensi dari ibadah puasa itu untuk meraih pahala dari Sang Pencipta.
