© Https://www.instagram.com/paula_verhoeven/
Pemakaian baby walker memang masih dijumpai sekarang ini di mana biasanya alat yang satu ini digunakan ketika si kecil sedang dalam masa belajar atau berlatih berjalan. Namun sebenarnya, penggunaan baby walker ini cukup berbahaya pada bayi karena bisa menyebabkan anak jatuh, terbentuk, cedera, bahkan sampai patah tulang.
Paula Verhoeven pun mengatakan bahwa penggunaan baby walker ini tidak disarankan. Oleh sebab itu, dia berhati-hati dalam menggunakan alat yang satu ini untuk Kiano yang lagi belajar berjalan. Hal ini Paula sampaikan dalam salah satu video yang tayang di saluran YouTube Baim Paula.
" Katanya kalo dokter sekarang itu tidak menyarankan bayi itu pakai baby walker. Tidak disarankan pakai ini dulu jadi harus melewati masa merangkak buat kakinya" kata Paula sambil jagain Kiano yang lagi asyik pakai baby walker.
Paula mengatakan, " Kalau zaman dulu anak mau jalan pakai ini, tapi ternyata kalau dokter sekarang bilang ini itu sebenernya nggak bagus kalau untuk awal anak belajar jalan. Jadi, pertama yang harus dilakuin kayak merangkaknya, pokoknya nggak boleh loncat, tiba-tiba berdiri atau yang lain. Jadi, waktu itu Kiano pas dikasih ini pas awal-awal itu kita beli ini, nggak mau jalan" .
" Nah, tapi kalau orang dulu pakai ini tuh biar merangsang bisa jalan, ternyata nggak bagus. Akhirnya setelah Kiano melewati proses merangkak, bisa lari-lari langkahnya, terus mulai naik-naik kursi sudah kuat lah ya semua persendian segala macem akhirnya baru dinaikin baby walker hari ini." , tambahnya.
Selain digunakan setelah anak sudah melewati masa merangkak dan lainnya, sebaiknya penggunaan baby walker pada anak ini harus dengan pengawasan ekstra dari orang tua karena bila lengah sedikit akibatnya anak bisa jatuh terjungkal bahkan sampai cedera.
Agar lebih aman pula, ibu bisa memastikan dulu penggunaan alat yang satu ini pada dokter. Semoga ulasan ini bisa sedikit memberikan informasi tentang penggunaan dari baby walker untuk bayi yang sedang belajar berjalan.