© 2019 Https://www.diadona.id / @ Postpartumstrong
Saat bayi lahir, perubahan yang drastis terjadi pada kehidupan orang tua, khususnya ibu. Salah satu perubahan yang terjadi adalah sulitnya mendapatkan tidur yang cukup. Hal ini akan berlangsung selama berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan semenjak kelahiran sang buah hati. Jika kurang tidur, energi ibu akan berkurang dan daya tahan tubuh pun melemah. Untuk mengatasi masalah itu, ada beberapa cara yang bisa ibu lakukan. Apa saja? Simak caranya di bawah ini.
Kurangnya jam tidur pada ibu, biasanya disebabkan oleh jam tidur bayi yang masih kurang menentu. Hal ini disebabkan oleh tubuh bayi yang baru lahir belum dapat menyesuaikan ritme tidur dan belum bisa membedakan siang dan malam. Dibutuhkan waktu 2 hingga 3 bulan bagi bayi untuk menyesuaikan semua itu. Namun, ibu dapat membantu bayi membiasakan semua itu dengan menciptakan suasana yang sesuai. Misalnya, ciptakan suasana aktif dan terang saat siang hari dan ciptakan suasana sunyi pada malam hari.
'Tidurlah saat bayi sedang tidur' adalah nasihat yang sering diberikan kepada ibu baru. Meskipun sering diremehkan, ternyata tidur siang pada saat bayi sedang tidur juga, dapat membantu tubuh lebih rileks dan energi terkumpul kembali. Jadi, kalau ada waktu senggang saat siang hari, jangan lupa untuk tidur sebentar.
Meskipun jadwal sangat padat karena mengurus si kecil, ibu bisa tetap menemukan cara untuk rileks dan beristirahat. Misalnya, sambil membaca buku atau mendengarkan musik saat menyusui anak.
Jika anak sedang rewel, pastinya ibu akan kewalahan menenangkannya dan akan sulit menemukan waktu untuk beristirahat. Untuk itu, jangan malu meminta bantuan, kepada suami misalnya. Rundingkan untuk menjaga anak pada malam hari, sehingga ibu dapat tidur yang cukup.
Menjadi ibu baru memang tidaklah mudah. Bayi kini menjadi prioritas atas segalanya. Namun perlu diingat bahwa ibu juga membutuhkan istirahat dan tidur yang cukup untuk membuatnya tetap sehat.