© Pexels.com/@daria
Perkembangan tiap anak sebenarnya berbeda-beda. Tapi hal ini sering menjadi masalah serius bagi orangtua, saat anak orang lain sudah lancar dalam berbicara.
Meskipun ada mitos menyebutkan bahwa anak yang lebih dulu bisa berjalan, wajar jika telat belajar bicara, tapi rasanya anggapan itu kini tak berlaku lagi.
Namun, ternyata ada beberapa faktor yang menyebabkan anak lambat bicara, salah satunya adalah kesalahan dari orangtua sendiri. Kira-kira apa saja sih kesalahannya? Simak ulasan berikut.
Seperti yang kita ketahui, bicara adalah kemampuan anak untuk berkomunikasi dengan bahasa oral (mulut) yang membutuhkan kombinasi yang serasi dari sistem neuromuskular untuk mengeluarkan fonasi dan artikulasi suara.
Menurut dr. Ferdy Limawal dalam salah satu rubrik kesehatan anak di salah satu majalah anak, mengatakan bahwa buah hati yang terlambat bicara, merupakan salah satu penyebab gangguan perkembangan yang paling sering diketemukan oleh para orangtua.
Tapi, ternyata anak terlambat bicara juga diakibatkan oleh orangtua melakukan kesalahan dalam mengasuh anaknya, lho.
Saat anak masih kecil, pasti para orangtua mencampurkan 2 bahasa, misalnya: Adek no no no megang mainan itu ya! atau Dek, ini warnanya apa? Yellow. Sehingga anak pun sulit memahami kalimat tersebut dan menjadikan anak susah bicara.
Selain itu, saat ini banyak sekali orangtua millineal yang mulai mengenalkan gadget pada si kecil, apalagi saat memberinya makan sambil ditemani gadget agar tidak lama saat dikunyah.
Sehingga, kalau kamu ingin si kecil memiliki kemampuan bicara sesuai usianya, sejak dini kamu perlu memberikan stimulasi komunikasi dan bicaranya dengan melakukan kontak mata saat berkomunikasi dengan si kecil.
Ajak anak secara aktif bicara dan bercerita mengenai keseharian, meskipun ia belum bisa bicara. Kamu juga perlu membacakan buku cerita sebelum tidur serta mengajak anak menyanyikan berbagai lagu.