© Unsplash.com/Getty I
Mengendari mobil bersama keluarga dalam perjalanan jauh memerlukan kesiapan dan hal-hal penting lainnya. Hal ini tentu saja untuk menjaga keselaamatan buah hati dan keluarga.
Seperti diketahui, baru-baru ini baru saja terjadi kecelakaan maut yang menimpa seorang public figure dan keluarga yang cukup menyita perhatian. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan dalam perjalanan, Moms dan Daddy wajib tahu hal-hal penting berikut ini.
Pada dasarnya, mengemudi atau bepergian dengan mobil tanpa sabuk pengaman yang disetel dan dikencangkan dengan benar adalah illegal yang dapat membahayakan para penumpang. Dengan demikian, Moms bisa memberikan contoh yang baik untuk anak-anak dengan selalu mengenakan sabuk pengaman.
Hal penting yang harus dan selalu Moms tanamkan yakni ketika Moms atau Daddy hanya akan mengemudi ketika semua sabuk pengaman sudah terpasang.
Usahakan agar Moms tidak mengemudi saat sabuk pengaman mobil si kecil terlepas atau terpuntir. Jika buah hati melepas tali atau melepas gesper, hentikan mobil dan pasang sabuk pengaman si kecil.
Ada standart keamanan minimum untuk anak-anak seperti berikut ini:
Si kecil yang masih berusia di bawah enam bulan tidak boleh duduk di barisan depan kendaraan jika kendaraan tersebut memiliki dua baris kursi atau lebih.
Anak-anak berusia enam bulan hingga empat tahun tidak boleh duduk di barisan depan kendaraan jika kendaraan tersebut memiliki dua baris kursi atau lebih.
Jika kendaraan hanya memiliki satu baris kursi, anak-anak dapat duduk di baris depan jika mereka menggunakan kursi mobil anak yang sesuai. Tapi kursi mobil anak yang menghadap ke belakang tidak bisa digunakan jika ada airbag penumpang.
Setelah anak-anak berusia empat tahun hingga tujuh tahun, barulah mereka sudah dapat duduk di barisan depan kendaraan. Jika kendaraan hanya memiliki satu baris kursi, anak-anak dapat duduk di baris depan jika mereka menggunakan kursi mobil anak yang sesuai.
Anak-anak berusia tujuh tahun ke atas dapat duduk di barisan depan menggunakan kursi booster atau sabuk pengaman yang sesuai.
Dikutip dari raisingchildren.net.au, Baris belakang kursi adalah tempat paling aman di dalam mobil.
Moms harus meletakkan anak-anak agar tetap berada di barisan belakang bila memungkinkan.
Jika Moms terpaksa harus membawa anak-anak berada di barisan depan, setel kursi sejauh mungkin ke belakang untuk melindungi si kecil dari cedera jika airbag diaktifkan. Demi keamanan dan keselamatan, Moms tidak boleh menonaktifkan atau melepas airbag mobil.
Pastikan buah hati Moms selalu menjaga lengan, kaki, dan kepala di dalam mobil saat bergerak atau diparkir di sisi jalan.
Aktifkan kunci pintu pengaman anak agar si kecil tidak bisa keluar saat mobil bergerak atau diam. Kunci ini biasanya di dalam sebagian besar pintu mobil. Periksa secara berkala mobil Moms.
Simpan barang-barang lepas di kotak sarung tangan atau bagasi atau di belakang penghalang kargo di station wagon dan penggerak empat roda. Barang-barang yang lepas dapat terbang saat terjadi tabrakan dan meningkatkan risiko cedera.
Saat bepergian dengan kursi mobil anak kosong di dalam mobil, pastikan sudah terpasang dengan benar untuk mencegahnya terbang dan mengakibatkan kecelakaan.
Pastikan berkendara tetap aman dan nyaman bersama keluarga. Ikuti tips aman berkendara sampai liburan menyenangkan di sini yuk, Moms.