© 2019 Https://www.diadona.id / @ Asiachiropractic
Bayi memang selalu menggemaskan dengan semua tingkahnya. Badannya yang lembut dan kulitnya yang halus akan menambah tingkah kegemasannya. Namun, tahukah kamu bahwa bayi tidak nampak seperti itu saat baru lahir? Dilansir dari momjunction (20/12), bayi akan terlihat kotor, berminyak, bahkan mungkin bisa dibilang aneh. Penasaran apa saja yang membuat bayi baru lahir 'berbeda' dengan bayi yang kita anggap menggemaskan? Simak selengkapnya.
Setelah bayi dilahirkan dari rahim ibu, tubuhnya akan dilapisi oleh sejenis substansi atau zat lemak tebal yang menyerupai keju yang biasa disebut vernix caseosa. Lapisan ini mulai ada pada bayi sejak trimester ketiga dan terus berkembang sampai bayi lahir. Guna lapisan ini adalah untuk melindungi kulit janin dari kuman dan memberikan kelembapan yang cukup ketika janin ada di dalam ketuban sebelum kelahiran.
Setelah lahir, pencernaan bayi akan mulai berfungsi. Tidak heran jika beberapa saat setelah lahir, bayi akan buang air besar. Namun, feses yang dikeluarkan bayi pada saat ia baru lahir berbeda dengan yang kita ketahui. Bayi yang baru lahir akan mengeluarkan semacam lendir yang berwarna hitam atau hijau dan tidak berbau. Feses ini biasa disebut meconium. Meconium adalah feses yang dihasilkan bayi selama ia masih dalam kandungan.
Jika diperhatikan pada bayi yang baru lahir, maka kamu akan menyadari bahwa bayi memiliki rambut-rambut halus pada seluruh tubuhnya. Rambut halus ini disebut lanugo, yang dimana sudah mulai tumbuh sekitar 5 bulan semenjak masa kehamilan. Namun, orang tua tidak perlu khawatir, lanugo akan hilang dengan sendirinya setelah beberapa hari atau beberapa minggu kelahiran.
Seperti yang kita ketahui, tali pusar adalah penghubung bagi ibu dan janin dalam kandungan yang berfungsi untuk memasok oksigen dan nutrisi untuk janin. Setelah bayi lahir, biasanya tali pusar akan dipotong dan dijepit, lalu fungsi pemasok oksigen digantikan dengan paru-paru. Meskipun begitu, tali pusar pada bayi baru lahir harus tetap dirawat sampai paru-paru berfungsi secara optimal.
Pada saat dalam kandungan, janin merasakan kenyamanan karena suhu dalam kandungan yang hangat. Suhu dalam rahim tentu saja berbeda jauh dengan suhu luar yang lebih dingin. Namun anehnya saat bayi dilahirkan, jarang sekali kita melihat mereka menggigil. Kenapa? Karena setelah dilahirkan, otak memproses informasi ke tubuh untuk membakar brown fat agar menciptakan kehangatan sampai suhu tubuh bayi normal kembali.
Bukankah fakta-fakta di atas sangat aneh sekaligus menarik? Semoga informasi ini dapat membantu memperluas wawasanmu tentang bayi, ya.
