© Https://www.pexels.com/@pixabay
Setiap anak tentu ingin mendapatkan kasih sayang dan perhatian yang adil dari orang tuanya. Sayangnya, tak semua orang tua bisa berbuat seperti itu. Ada beberapa orang tua yang suka pilih kasih ke anak dan lebih menyayangi satu anaknya dibandingkan yang lain.
Terkadang, orang tua tak merasa bila lebih menyayangi salah satu anaknya dan memberikan perhatian lebih padanya. Namun, hal ini akan sangat dirasakan oleh anak, apalagi dia yang mendapatkan kasih sayang lebih sedikit dari orang tuanya.
Dilansir dari laman klikdokter.com, pada sebuah studi yang dipublikasikan di 'The Role of Perceived Maternal Favoritism in Sibling Relations in Midlife' pada tahun 2009, peneliti menanyakan kepada sejumlah orang dewasa apakah ibunya mempunyai anak yang lebih disayang waktu kecil. Jawabannya ternyata hampir 85 persen 'iya'.
Selain itu, ternyata kenangan pilih kasih di masa kecil ini terus diingat oleh anak dan tak bisa dilupakan sampai dewasa. Dalam jurnal 'Current Directions in Psychological Science' di tahun 2008, menjelaskan kalau anak yang merasa tidak difavoritkan oleh orang tuanya ini merasakan kekecewaan pada saudaranya yang lebih disayangi oleh orang tua.
Lebih parahnya lagi, anak-anak yang kurang mendapatkan kasih sayang dari orang tuanya dibandingkan dengan saudaranya tersebut, cenderung lebih mudah menggunakan narkoba, minum-minuman keras, merokok dan kenakalan remaja lainnya. Hal tersebut dijelaskan dalam sebuah studi yaitu 'Journal of Family Psychology' yang dipublikasikan di tahun 2014.
Biasanya, ketika orang tua lebih sayang dan perhatian pada satu anak, hal ini akan menimbulkan kecemburuan yang dirasakan oleh anak yang kurang disayangi. Lebih parah lagi, hal tersebut juga bisa membuat hubungan orang tua dan anak yang kurang disayang itu jadi jauh.
Anak bisa saja mencari pelampiasan dengan cara minum alkhohol, merokok dan lain sebagainya untuk mengurangi rasa stres yang dia rasakan di keluarga tersebut. Bila sudah begini, orang tua terkadang hanya akan memarahi anak tanpa mencari tahu bahwa sebenarnya sikap pilih kasihnya lah yang telah menyebabkan anak jadi bandel seperi itu.
Sikap pilih kasih pada anak ini memang harus dihindari oleh orang tua. Cobalah untuk bersikap seadil mungkin pada setiap anak karena dibeda-bedakan apalagi dengan saudara sendiri tentu amat sangat tidak menyenangkan untuk anak. Mari menjadi orang tua yang lebih bijak.
