© Shutterstock.com
Selama di rumah saja, Moms dan keluarga mungkin sudah rindu dengan suasana berlibur. Menghabiskan waktu untuk bertamasya atau berkunjung ke kampung halaman menengok orang tua. Jika mengajak anak-anak, persiapannya pun harus dua kali lipat.
Lantas, bagaimana sih cara Moms untuk mengatasi rencana berlibur dengan anak-anak yang cukup menguras tenaga itu?
Menggunakan mobil pribadi atau dengan kendaraan umum seperti bus, kereta api, atau pesawat untuk menghemat tenaga dan pengeluaran?
Apapun yang Moms dan Daddy pilih, alangkah sebaiknya memperhatikan hal-hal berikut untuk memastikan perjalanan bersama anak-anak menjadi aman dan menyenangkan. Dilansir dari halaman raisingchildren.net.au, berikut ini adalah tips dan langkah yang bisa Moms terapkan.
Bepergian dengan mobil pribadi dapat membantu Moms untuk menjaga barang-barang lebih aman dan lebih mudah dijangkau lho, Moms. Misalnya, saat anak-anak meminta makanan ringan, botol air, tisu, dan mainan.
Untuk perjalanan panjang dengan mobil, rencanakan pemberhentian reguler sehingga semua anggota keluarga dapat turun dari mobil dan melakukan peregangan. Ini termasuk baby ya, Moms. Usahakan mencari tempat peristirahatan agar buah hati bisa berguling-guling dan merilekskan tubuh mereka.
Jika Moms dan Deddy akan melakukan perjalanan jauh dan harus menggunakan pesawat, berikut adalah beberapa tips untuk membuat perjalanan udara dengan anak-anak menjadi lebih semenyenangkan.
Merencanakan penerbangan
Saat memesan tiket untuk perjalanan keluarga, Moms harus memperhatikan hal-hal kecil seperti:
- memesan keranjang bayi jika Moms masih memilih baby.
- memesan makanan untuk anak-anak di awal.
- mendapatkan kereta dorong di bandara.
- melihat pengaturan tempat duduk. Misalnya, akan lebih mudah untuk duduk di lorong sehinggabuah hati dapat pergi ke toilet dengan cepat saat diperlukan.
- mendapatkan bantuan dari staf di bandara (beberapa maskapai biasanya menyediakan ini jika Moms bepergian dengan anak sendiri atau buah hati memiliki kebutuhan tambahan).
Pastikan juga Mom memiliki semua barang yang mungkin dibutuhkan untuk tidak ditaruh di bagasi, lebih baik dijinjing. Kebutuhan ini mungkin termasuk:
- baju ganti
- bantal dan mainan khusus
- popok, tisu kering, dan tisu basah
- kantong sakit ekstra
- botol minum
- makanan ringan tambahan
- barang-barang hiburan seperti buku, pensil, kertas dan sebagainya.
Jika Moms memilikinya, Moms bisa membawa tablet untuk anak menonton film atau bermain game.
Naik pesawat
Sebelum naik pesawat, sebaiknya Moms bicarakan terlebih dahulu dengan anak sebelumnya tentang tentang keamanan dan sebagainya.
Jelaskan bahwa dia mungkin harus melepas sepatunya atau apa pun yang mengandung logam, seperti jam tangan. Beri tahu anak-anak jika mereka tidak akan bisa membawa mainan atau ranselnya melewati gerbang keamanan.
Tekanan udara
Perubahan tekanan udara di pesawat bisa membuat telinga anak sakit, terutama saat lepas landas dan mendarat.
Menyusui atau memberi susu botol pada bayi dan balita dapat membantu mengatasi masalah ini, karena menelan mengurangi tekanan yang menumpuk di telinga mereka. Jika Moms bisa, atur waktu menyusui bayi sebelum untuk lepas landas dan mendarat.
Untuk anak-anak prasekolah dan anak-anak yang lebih besar, minum air atau permen kenyal untuk dihisap dapat membantu mereka lho, Moms.
Saat memesan tiket bus atau kereta api , Moms pastikan untuk melihat:
- apakah Moms dapat memesan kursi yang menawarkan lebih banyak ruang untuk bayi dan anak-anak
- di mana bus atau kereta berhenti untuk makan dan istirahat atau makanan apa yang bisa Moms dapatkan di pesawat
- apakah seorang anggota staf dapat membantu Moms di stasiun (Moms mungkin bisa mendapatkan bantuan jika bepergian sendiri dengan anak-anak atau mereka memiliki kebutuhan khusus).
Seperti halnya perjalanan dengan mobil atau pesawat, ada baiknya untuk mengemas makanan ringan tambahan, serta mainan dan buku atau tablet untuk menghibur anak-anak.
Mabuk perjalanan kerap terjadi baik bepergian dengan mobil atau pun kendaraan umum. Jadi, cara apa yang bisa Moms gunakan untuk menghindari mabuk perjalanan? Berikut tips untuk menghindari mabuk kendaraan, seperti:
- melihat jalan di depan, atau di cakrawala
- mencoba untuk menjaga kepalamu tetap
- tidak membaca atau menggunakan perangkat tablet di dalam mobil
- mendapatkan udara segar ke dalam mobil
- makan dan minum dalam jumlah kecil secara teratur, daripada makan besar
- mencoba mengalihkan pikiran Anda dari rasa sakit dengan menyanyikan lagu atau bermain game.
Jika buah hati sering mabuk perjalanan, ada baiknya Moms menyiapkan wadah, kantong plastik, tisu, dan pakaian ganti, jika mereka muntah. Periksa anak-anak sesering mungkin untuk melihat bagaimana keadaannya, dan istirahatlah jika dia perlu mencari udara segar.