© 2020 Https://www.YouTube.com/GreatBigStory
Moriyoshi Nose adalah master teknik cetak marmer di Kyoto, Jepang. Diketahui bahwa dari tekniknya ini, sudah banyak brand besar yang bekerjasama dengan dirinya, salah satunya adalah brand fashion dunia, Hermes-Paris.
Teknik cetak marmer ini adalah salah satu seni menghias kain yang sudah khas dimiliki oleh Jepang. Namun ajaibnya, tidak ada deskripsi tertulis untuk teknik ini yang dapat dibaca dan dipelajari. Jadi, Moriyoshi menerapkan teknik ini dengan hanya berbekal imajinasi yang ada di kepalanya.
Saat masih awal mempelajari pun Moriyoshi pesimis bisa menjadi seorang ahli di teknik ini, iya belum menyadari kalau kerajinan ini sangat menarik.
Pria yang sudah menjadi seorang pengrajin seni cetak marmer selama 39 tahun ini memberikan tips, untuk jadi seorang ahli di teknik cetak marmer khas Jepang ini adalah ketekunan dan kreativitas.
Kyoto Marbel sebenarnya adalah perusahaan pewarnaan kain seperti sutra dan poliester. Teknik andalan yang digunakan dalam perusahaan ini ialah cetak marmer tersebut.
Seni ini menjadi sangat bernilai karena semua prosesnya dilakukan oleh tangan. Mulai dari membuat adonan pola, meletakkan adonan pola di mesin gulung, sampai semuanya siap dicetak di atas kain.
Menurut Moriyoshi, dengan semua teknik ini, mereka dapat membuat hasil cetakkan yang lebih detail dan penuh warna.
Di tengah perusahaan produsen pakaian yang telah menggunakan alat dan teknik yang canggih dan cepat, teknik cetak marmer khas Kyoto Jepang ini memang sudah berada di ujung tanduk. Namun untunya anak ke3 Moriyoshi mau belajar teknik ini dan meneruskan bisnis ayahnya, wah.. anak yang sangat berbakti ya.