© Lovewhatmatters.com
Pernah nggak sih kamu melihat atau bahkan berteman dengan seorang albino? Apa yang ada dipikiranmu? Apakah kamu melihatnya sebagai suatu kelainan yang aneh?
Well, albino dalam kamus medis adalah albinisme. Albino merupakan kondisi genetik di mana seseorang lahir tanpa pigmen yang sempurna dalam tubuhnya. Hal ini kemudian memengaruhi kulit, rambut, dan mata. Tak heran jika kebanyakan dari anak albino memiliki bagian tubuh lebih pucat.
Tapi apa yang menyebabkan seseorang terlahir albino?
Melansir Mayo Clinic, anak albino mewarisi mutasi gen dari kedua orang tuanya. Dalam kata lain albino adalah cacat genetik. Genetik yang tidak sempurna tersebut kemudian membuat tubuh nggak bisa memproduksi dan mendistribusikan melanin, yang berakibat pada bedanya warna kulit, rambut dan mata.
Rambut anak albino biasanya berwarna putih, coklat, kemerahan, dan kuning. Perbedaan warna rambut nggak cuma pada rambut dikepala, melainkan juga rambut alis, bulu mata, rambut tangan dan kaki.
Warna iris mata anak albino juga bervariasi, mulai dari biru terang, cokelat muda, hingga kemerahan. Warna iris mata yang berbeda menandakan bahwa mata anak albino nggak bisa memblokir cahaya masuk ke mata secara sempurna. Itulah mengapa banyak anak albino yang juga memiliki masalah pengelihatan.
Melansir Rady's Children Hospital, masalah pada pengelihatan yang paling umum pada anak albino adalah mata minus/plus yang sangat ekstrim serta sensitif pada cahaya.
Karena merupakan penyakit genetik, albino tidak bisa disembuhkan. Namun, sebenarnya jika tidak memiliki keluhan lain, anak albino tidak perlu berobat dan bisa menikmati hidupnya seperti anak-anak normal lainnya.
Anak albino hanya membutuhkan perhatian khusus, seperti menggunakan kacamata hitam dan tabir surya waktu bermain di luar ruangan. Jadi, orang tua yang memiliki anak albino nggak perlu khawatir, ya.