© Https://www.shutterstock.com/g/globalmoments
Ada beberapa balita yang mudah banget akrab sama orang lain, tentu anak yang seperti ini akan jadi primadona apalagi dengan tingkah gemasnya. Namun, ada pula anak yang takut saat bertemu dengan orang asing, bahkan ia sampai menangis ketika didekati oleh orang yang tak dikenalnya.
Melihat kondisi anak yang takut pada orang lain seperti ini, mungkin ibu akan merasakan kekhawatiran terhadap anak. Apakah kondisi si kecil yang seperti itu wajar terjadi atau tidak?
Menurut dr. Devia Irine Putri dari Klik Dokter, bayi yang takut pada orang lain ini sebenarnya sangat normal terjadi. Apalagi pada mereka yang tak pernah ia lihat sebelumnya, pasti anak pun akan jadi takut.
Biasanya, rasa takut pada orang ini dialami anak yang berusia antara usia 7 sampai 18 bulan. Dr. Devia mengatakan kalau rasa takut pada orang asing ini adalah perkembangan emosional anak yang pertama.
Dia juga menjelaskan kalau kondisi ini termasuk ke dalam kondisi cemas yang umum ditemui pada anak. Hal ini berhubungan dengan 'stranger anxiety' yaitu kecemasan yang dialami oleh balita ketika mereka bertemu atau ditinggalkan dengan orang-orang asing yang wajahnya belum familiar bagi anak.
Umumnya, rasa takut ini muncul saat balita bertemu dengan orang asing yang di sana ada perbedaan yang muncul yaitu ketika didekati oleh orang tua atau orang asing. Anak tak akan merasa kehangatan dan kasih sayang ketika bukan orang tuanya yang menggendongnya meski dalam ruangan yang sama.
Ketika anak digendong orang asing seperti itu, anak akan mencari-cari di mana orang tuanya. Dia pun jadi resah saat orang asing yang menggendongnya itu malah menciuminya. Rasa takut dan bingung inilah yang bisa menyebabkan anak sampai menangis.
Nah, jadi udah nggak perlu khawatir ya Mom meski balita mungkin takut sama orang lain apalagi yang nggak pernah dia lihat sebelumnya. Semoga bermanfaat informasi ini.
