Cara Sholat Hajat yang Benar dan Mustajab Menurut Rasulullah

Reporter : M. A. Adam Ramadhan
Jumat, 17 Januari 2020 10:17
Cara Sholat Hajat yang Benar dan Mustajab Menurut Rasulullah
Jika mempunyai keinginan, mohonlah kepada Allah SWT. dengan melaksanakan tata cara sholat hajat yang benar.

Setiap orang pasti memiliki keinginan. Sebagai umat muslim yang taat, sudah sepatutnya kita mengadu keinginan kita kepada Allah SWT., sedangkan Allah SWT sendiri pun menyukai hamba-hambanya yang berdoa.

Memohon atau mengadu akan keingingan kita kepada Allah SWT., bisa dengan melakukan tata cara sholat hajat. Seperti ketika kita melakukan sesuatu, melaksanakan tata cara sholat hajat pun sudah semestinya dilakukan dengan baik dan benar.

Di samping itu, melakukan tata cara sholat hajat dengan benar juga diharapkan segala keinginan yang dimohonkan bisa diterima dan segera dikabulkan Allah SWT. aamiin.

Nah, jadi gimana sih, cara sholat hajat yang benar dan mustajab terutama menurut Rasulullah SAW? Dirangkum dari berbagai sumber, berikut caranya.

1 dari 4 halaman

Tata Cara Sholat Hajat

Sholat hajat merupakan sholat sunnah. Maka dari itu, pelaksanaan tata cara sholat hajat pun nggak jauh berbeda dengan sholat-sholat sunnah yang lainnya. Nah, gimana tepatnya pelaksanaan tata cara sholat hajat tersebut? Intip tulis berikut, ya!

1. Niat
2. Takbiratul ihram
3. Membaca Surat Al-Fatihah
4. Membaca surat-surat Al-Quran
5. Ruku' dan Membaca do'a ruku'
6. I'tidal dan membaca do'a I'tidal
7. Sujud dan membaca do'a sujud
8. Duduk di antara dua sujud dan membaca do'a di antara dua sujud
9. Sujud dan membaca do'a sujud
10. Berdiri dan mengulang gerakan seperti rakaat pertama
11. Tahiyat akhir dan membaca doa tahiyat akhir
12. Salam
13. Tuma'ninah (Tenang dalam shalat)
14. Berzikir dan berdo'a sholat hajat

2 dari 4 halaman

Tata Cara Sholat Hajat yang Mustajab

Banyak umat muslim bertanya-tanya kenapa kenapa keinginannya belum juga terkabulkan padahal sudah melaksanakan tata cara sholat hajat. Mungkin, ada beberapa hal yang perlu dilakukan agar mustajab.

Meski demikian, pelaksanaan tata cara sholat hajat intinya adalah yakin. Tanpa memiliki kepercayaan dan keyakinan yang kuat bahwa Allah SWT. akan mengabulkan permintaanmu cepat atau lambat. Hal ini dinyatakan dalam sebuah hadist qudsi, bahwa Rasulullah SAW. bersabda, Allah SWT. berfirman:

" Aku bersama prasangka hamba-Ku terhadap-Ku." (Muttafaq 'alaih: HR.Al-Bukhari (no. 7405, 7505) dan Muslim (no. 2675) dari Abu Hurairah Radhiyallahuanhu].

Di samping itu, kamu nggak boleh melakukan tata cara sholat hajat di beberapa waktu, meskipun secara umum tata cara sholat hajat bisa dilakukan di setiap waktu. Waktu-waktu yang dilarang adalah pada waktu subuh sampai terbitnya matahari, dan pada waktu ashar sampai matahari terbenam.

Agar keinginan terkabul, kamu juga perlu memerhatikan adab tata cara sholat adab. Yang pertama pastikan kamu dalam keadaan suci ketika hendak melakukan tata cara sholat hajat, seperti melakukan sholat-sholat yang lain. Setelah melakukan sholat, hendaknya kamu berzikir: memohon ampun dan memuji Allah SWT. Jika meminta tolong kepada seseorang saja ada adabnya, apalagi meminta kepada SWT. Bukankah begitu?

3 dari 4 halaman

Tata Cara Sholat Hajat Rasululllah

Sudah sepatutnya kita melakukan ibadah kepada Allah SWT. sesuai yang diajarkan oleh Rasulullah SWT. Dengan begitu, kita sebagai umat muslim senantiasa beribadah di jalan yang benar.

Jumlah rakaat sholat hajat adalah dua rakaat. Namun ada yang berpendapat seperti Imam Ghozali bahwa tata cara sholat hajat dapat dilaksanakan sebanyak 12 rakaat. Hal ini sama seperti pelaksanaan sunnah dhuha, bukan?

Adupun tata cara sholat hajat menurut sunnah sebagai berikut:

1. Niat
2. Takbiratul ihram
3. Membaca Surat Al-Fatihah
4. Membaca surat-surat Al-Quran (di rakaat pertama membaca surah al-Kafirun sebanyak 10 kali. Di rakaat kedua membaca surah al-Ikhlas sebanyak 10 kali juga.
5. Ruku' dan Membaca do'a ruku'
6. I'tidal dan membaca do'a I'tidal
7. Sujud dan membaca do'a sujud
8. Duduk di antara dua sujud dan membaca do'a di antara dua sujud
9. Sujud dan membaca do'a sujud
10. Berdiri dan mengulang gerakan seperti rakaat pertama
11. Tahiyat akhir dan membaca doa tahiyat akhir
12. Salam
13. Tuma'ninah (Tenang dalam shalat)
14. Berzikir dan berdo'a sholat hajat

4 dari 4 halaman

Tata Cara Sholat Hajat yang Benar

Agar keinginan kita terkabul, sudah semestinya kita nggak melaksanakan tata cara sholat hajat dengan sembarangan. Kamu harus melakukan dengan benar dan tulus karena Allah SWT. Jangan sampai kamu berniat karena hal lain.

Pelaksanaan tata cara sholat hajat yang benar tentunya dibarengi dengan doa-doa yang benar.

Sehabis salam. ada baiknya kita melakukan sujud dengan maksud merendah diri kepada Allah SWT.) dan membaca " subhahanallah walhamdulillah walaailaaha illallah waallahu akbar walaa haula wa quwwata illaa billahil ‘aliiyil ‘adzim" sebanyak 10 kali.

Saat berzikir, jangan lupa membaca shalawat nabi sebanyak 10 kali. Pun ketika berdoa jangan lupa membaca doa sapu jagad 10 kali: " rabbanaa aatinaa fidunyaa hasanah wa fil’ahirati hasanah wa qinaa ‘adzaabannar."

Adapun doa tata cara sholat hajat adalah dengan membacakan al-Fatihah terlebih dahulu kepada Nabi SAW., keluarnya, para sahabatnya, ulama, guru-guru kita, orang tua, dan juga umat muslim. Kemudian, dilanjutkan dengan membaca bacaan al-Ikhlas, al-Falaq, An-Naas, dan ayat kursi dengan masing-masing bacaan sebanyak 3 kali.

Jika sudah, lanjutkan dengan shalawat Nariyyah, dan berdoa tata cara sholat hajat:

" Laa ilaha illallohul haliimul kariimu subhaanallohi robbul ‘arsyil ‘azhiim. Alhamdu lillaahi robbil ‘aalamiin. As `aluka muujibaati rohmatika wa ‘azaaima maghfirotika wal ghoniimata ming kulli birrin wassalaamata ming kulli itsmin. Laa tada’ lana dzanban illa ghofartahu walaa hamman illaa farojtahu walaa haajatan hiya laka ridhon illa qodhoitahaa yaa arhamar roohimiin."

Artinya:
" Tidak ada tuhan melainkan Allah yang maha Penyantun dan pemurah. Maha suci Allah, tuhan pemelihara ‘Arasy yang Maha Agung. Segala Puji bagi Allah Tuhan seru sekalian alam. Kepada-Mu aku memohon sesuatu yang mewajibkan Rahmat-Mu dan sesuatu yang mendatangkan ampunan-Mu, dan memperoleh keuntungan pada tiap-tiap dosa. Janganlah Engkau biarkan dosa dari pada diriku, melainkan Engkau beri jalan keluar, dan tidak pula sesuatu Hajat yang mendapat kerelaan-Mu, melainkan Engkau kabulkan. Wahai Tuhan yang paling Pengasih dan Penyayang."


Begitulah bagaimana melaksanakan tata cara sholat hajat yang benar. Kamu punya pandangan lain? Sharing di kolom komentar, yuk!

Beri Komentar