© Qultummedia.com
Sesuai namanya, sholat jumat merupakan sholat yang dikerjakan umat muslim di setiap hari jumat. Untuk laki-laki pasti sudah terbiasa melakukan tata cara sholat jumat di setiap minggunya. Melaksanakan tata sholat jumat juga bisa dibilang penggantinya sholat dhuhur. Sebab, setelah melakukan tata cara sholat jumat, nggak perlu melakukan sholat dhuhur lagi.
Untuk lebih jelasnya, gimana sih, tata cara sholat Jumat itu? Dirangkum dari berbagai sumber, begini pelaksanaan tata cara sholat jumat.
Untuk melaksanakan tata cara sholat jumat dengan benar, kita perlu mengetahui tata cara sholat jumat secara menyeluruh bukan? Untuk lebih detailnya, gulir ke bawah, yuk!
1. Hukum Tata Cara Sholat Jumat
Hukum melaksanakan tata cara sholat jumat adalah wajib bagi umat muslim. Hal ini diterangkan dalam al-Quran dalam surah al Jum'ah ayat 9 yang artinya:
“ Hai orang-orang yang beriman, apabila diseru untuk menunaikan sholat pada hari Jum’at, maka bersegeralah kamu kepada mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.”
Ayat tersebut menerangkan dengan jelas bahwa apapun pekerjaan dan kesibukanmu, tinggalkan, dan laksanakan tata cara sholat jumat setibanya waktu itu datang.
Begitu pula dengan penjelasan dalam sebuah hadist yang berbunyi:
“ Hendaklah satu kaum berhenti dari meninggalkan sholat Jum’at, atau kalau tidak, maka Allah akan mencap hati-hati mereka, kemudian menjadikannya termasuk orang yang lalai.” (HR Imam Muslim dalam Shahih-nya, kitab Al Jum’ah, Bab At Taghlith Fi Tarki Al Jum’ah, no.1422)
Pada umumnya, tata cara sholat jumat dilaksanakan oleh kaum pria, bukan? Lalu bagaimana dengan perempuan? Ternyata, hukum melaksanakan tata cara sholat untuk perempuan adalah sunnah, sebagaimana yang telah dijelaskan dalam sebuah hadist:
“ Shalat Jum’at wajib bagi setiap muslim dalam berjama’ah, kecuali empat: hamba sahaya, wanita, anak-anak atau orang sakit” (HR. Abu Daud 1067 dan dishahihkan oleh Ibnu Katsir dalam Irsyadul Faqih, 1:190 dan Ibnu Rajab dalam Fathul Bari, 5:327)
Jika wanita ikut shalat jumat, maka ia harus mengikuti adab tata cara sholat jumat, seperti nggak boleh ngobrol, mendengarkan khotbah, dan lainnya. Namun jika nggak, boleh menggantinya dengan melaksanakan sholat dhuhur di rumah, dan ini lebih afdhol. seperti yang dijelaskan dalam fatwa Lajnah Daimah:
" Jika wanita shalat Jumat bersama imam masjid, maka itu sudah cukup baginya sehingga tidak perlu shalat zuhur, sehingga tidak boleh melaksanakan shalat zuhur di hari itu (setelah jumatan). Namun jika dia shalat sendirian maka tidak ada kewajiban shalat baginya, kecuali shalat zuhur, dan dia tidak boleh shalat Jumat (2 rakaat)." (Majmu’ Fatawa, 7:337)
Begitu juga dengan penjelasan sebuah hadist:
“ Janganlah kalian menghalangi istri kalian untuk ke masjid. Dan rumah mereka itu lebih baik bagi mereka.” (HR. Abu Daud 567 dan dishahihkan Al-Albani)
2. Syarat Sholat Jumat
Lalu, apa syarat pelaksanaan tata cara sholat jumat?
Syarat wajib:
- Islam
- Baligh
- Berakal
- Merdeka
- Laki-laki (Wanita nggak wajib)
- Sehat
- Menetap (penduduk daerah tersebut)
Syarat sah:
- Dilaksanakan waktu dhuhur hari Jumat
- Dilaksanakan secara berjamaah dalam satu tempat (masjid/mushola) di satu daerah
- Dilaksanakan minimal 40 jamaah
- 2 Khotbah sebelum melaksanakan sholat jumat
Dalam setiap pelaksanaan tata cara sholat jumat, pasti ada bilal. Bilal adalah orang yang membaca tarqiyyah, yang menandakan sang khotib untuk segera menaiki atas mimbar. Biasanya, bilal juga yang bertugas untuk adzan dan juga iqamah.
Lalu bagaimana tata cara sholat jumat untuk seorang bilal? Gulir ke bawah, ya!
1. Berdoa sebelum Adzan Pertama:
2. Mengumandangkan Adzan Pertama
3. Mengingatkan para jamaah dengan membaca:
4. Khotib naik mimbar dan bilal membaca:
5. Setelah Khotib mengucapkan salam, bilal mengumandangkan adzan kedua
6. Bilal membaca sholawat saat khotib duduk di antara dua khutbah
7. Bilal Membaca Iqamah
Sebenarnya, tata cara sholat jumat sama saja dengan sholat dua rakaat lainnya. Namun, bagaimana pelaksanaan tata cara sholat jumat lebih jelas? Intip tulis berikut, ya!
1. Niat Sholat Jumat
2. Takbiratul ihram
3. Membaca Surat Al-Fatihah
4. Membaca surah pendek di rakaat pertama dan kedua
5. Ruku' dan Membaca do'a ruku'
6. I'tidal dan membaca do'a I'tidal
7. Sujud dan membaca do'a sujud
8. Duduk di antara dua sujud dan membaca do'a di antara dua sujud
9. Sujud dan membaca do'a sujud
10. Berdiri dan mengulang gerakan seperti rakaat pertama
11. Tahiyat akhir dan membaca doa tahiyat akhir
12. Salam
13. Tertib Tuma'ninah
Nah, di atas sudah jelas gimana tata cara sholat jumat. Kamu perlu tata cara sholat jumat serta bacaannya? Simak lebih lanjut, ya!
1. Niat Sholat Jumat
Uushalli Sunnatal Jumu'ati Rak'ataini Ba'diyyatan Lillahi Ta'aalaa."
Artinya:
" Aku niat Sholat Sunnah Jum’at 2 rakaat sesudahnya, karena Allah Ta’ala."
2. Takbiratul ihram
" Alloohu akbar kabiirow wal hamdu lillaahi katsiiroo wasubhaanalloohi bukrotaw wa-ashiilaa. Innii wajjahtu wajhiya lilladzii fathoros samaawaati wal ardlo haniifaa wamaa ana minal musyrikiin. Inna sholaatii wa nusukii wamahyaa wa mamaatii lillaahi robbil ‘aalamiin. Laa syariikalahu wa bidzaalika umirtu wa ana awwalul muslimiin."
Artinya:
" Allah Maha Besar dengan sebesar-besarnya, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak. Mahasuci Allah pada waktu pagi dan petang. Sesungguhnya aku hadapkan wajahku kepada Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dalam keadaan tunduk dan aku bukanlah dari golongan orang-orang musyrik. Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidupku dan matiku hanya untuk Allah Tuhan semesta alam. Tidak ada sekutu bagiNya. Dan dengan yang demikian itu lah aku diperintahkan. Dan aku adalah orang yang pertama berserah diri."
3. Membaca Surat Al-Fatihah
4. Membaca surah pendek di rakaat pertama dan kedua
5. Ruku' dan Membaca do'a ruku'
" Subhaana robbiyal ‘adhiimi wabihamdih." 3x
Artinya:
" Mahasuci Tuhanku yang Mahaagung dan segala puji bagi-Nya"
6. I'tidal dan membaca do'a I'tidal
" Robbanaa lakal hamdu mil’as samaawaati wal ardli wa mil-a maa syi’ta min syai’in ba’du."
Artinya:
" Wahai Tuhan kami, segala puji bagiMu, sepenuh langit dan sepenuh bumi dan sepenuh apa-apa yang Engkau kehendaki setelah itu."
7. Sujud dan membaca do'a sujud
" Subhaana robbiyal ‘a’la wabihamdih." 3x
Artinya:
" Mahasuci Tuhanku yang Mahatinggi dan segala puji bagi-Nya."
8. Duduk di antara dua sujud dan membaca do'a di antara dua sujud
“ Rabbighfirlii warhamnii wajburnii warfa’nii warzuqnii wahdinii wa ‘aafinii wa’fu ‘annii.”
Artinya:
“ Ya Allah, ampunilah aku, kasihanilah aku, cukupilah aku, angkatlah derajatku, berikanlah rejeki kepadaku, berikanlah petunjuk kepadaku, berilah kesehatan kepadaku dan ampunilah aku.”
9. Sujud dan membaca do'a sujud
10. Berdiri dan mengulang gerakan seperti rakaat pertama
11. Tahiyat akhir dan membaca doa tahiyat akhir
“ At-tahiyyaatul mubaarakatush shalawaatuth thayyibaatulillaahi. Assalaamu ‘alaika ayyuhan-nabiyyu wa rahmatullaahi wa barakaatuhu. Assalaamu ‘alainaa wa ‘alaa ‘ibaadillaahish-shaalihiina. Asyhadu an laa ilaaha illallaahu wa asyhadu anna Muhammadar Rasuulullaahi. Allohumma solli ‘alaa muhammad, wa ‘alaa aali muhammad, kamaa sollaita ‘alaa aali ibroohim, wa baarik ‘alaa muhammad, wa ‘alaa aali muhammad, kamaa baarokta ‘alaa aali ibroohim, fil ‘aalamiina innaka hamiidummajiid”.
Artinya:
“ Segala kehormatan, keberkahan, rahmat dan keselamatan, serta kebaikan hanyalah kepunyaan Allah. Keselamatan, rahmat dan berkah dari Allah semoga tetap tercurah atasmu, wahai Nabi (Muhammad). Keselamatan, rahmat dan berkah dari Allah semoga juga tercurah atas kami, dan juga atas seluruh hamba Allah yang sholeh. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah dan bahwa Muhammad adalah utusan Allah. Ya Allah, limpahkanlah rahmat dan keselamatan untuk Nabi Muhammad. Dan juga limpahkanlah rahmat dan keselamatan kepada keluarga Muhammad, sebagaimana telah Engkau limpahkan rahmat dan keselamatan kepada Ibrahim dan kepada keluarga Ibrahim. Limpahkanlah keberkahan kepada Muhammad dan kepada keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah melimpahkan keberkahan kepada Ibrahim dan kepada keluarga Ibrahim. Di seluruh alam semesta, sesungguhnya Engkau adalah Maha Terpuji lagi Maha Agung."
12. Salam
13. Tertib Tuma'ninah
Nah, jadi begitulah pelaksanaan tata cara sholat jumat. Kamu punya pengalaman menarik seputar pelaksanaan tata cara sholat jumat? Sharing di kolom komentar, yuk!