Tenangkan Emosi Anak dengan Teknik Butterfly Hug

Reporter : Audila Rima Ndani
Minggu, 28 Maret 2021 07:37
Tenangkan Emosi Anak dengan Teknik Butterfly Hug
Teknik Butterfly Hug yang terkenal karena drama Korea "It's Okay Not To Be Okay" juga bisa diterapkan pada anak-anak lho!

Kebanyakan anak masih belum bisa mengendalikan emosi yang meluap-luap di dalam diri mereka. Hal ini tentu wajar terjadi karena mereka masih dalam masa pertumbuhan dan masih banyak yang harus mereka pelajari dalam tumbuh kembangnya.

Namun seringkali orang tua merasa pusing dengan emosi anak yang nggak stabil. Masih banyak orang tua yang berakhir nggak sengaja membentak dan memarahi anak saat melihat emosi mereka meledak.

Padahal hal itu tentu hanya akan menimbulkan trauma dalam diri anak. Sebenarnya banyak teknik dan cara untuk menenangkan ledakan emosi anak yang nggak stabil.

Salah satunya adalah teknik butterfly hug yang sedang banyak dibicarakan setelah muncul dalam drama Korea "It's Okay Not To Be Okay". Yuk, ketahui lebih jelas tentang teknis satu ini!

1 dari 5 halaman

Butterfly Hug

Dilansir dari Popmama.com, teknik butterfly hug tentu sudah nggak asing di dunia psikologi, kesehatan jiwa, atau pemulihan trauma. Manfaat dari teknik yang dilakukan Go Moon-Young, pemeran dalam drama " It's Okay Not To Be Okay" , ini diketahui punya manfaat untuk menenangkan emosi yang meledak hingga meringankan trauma.

Butterfly hug sendiri merupakan teknik psikoterapi dasar untuk menenangkan amarah dan menghilangkan trauma dalam diri seseorang. Teknik ini ditemukan oleh Lucina Artigas dan Ignacio Jarero.

2 dari 5 halaman

Awalnya teknik ini digunakan pada korban Badai Pauline di Meksiko yang terjadi pada tahun 1988. Menurut Psikoloh Anak dari Tiga Generasi, Chitra Annisya, yang diwawancara oleh Popmama.com, gerakan butterfly hug bisa membantu membuat emosi dan pikiran negatif menjadi lebih stabil.

" Butterfly Hug adalah salah satu teknik stimulasi bilateral yang dapat membantu seseorang untuk menenangkan diri," ungkap Chitra pada Popmama.com, Selasa (30/6/2020).

3 dari 5 halaman

ilustrasi ibu dan anak

Chitra menjelaskan bahwa teknik ini bisa diajarkan pada anak mulai dari usia 4 tahun. Namun mengajarkan teknik ini pada anak harus dibarengi dengan pengenalan cara melabeli emosi terlebih dahulu.

Saat anak sudah mengenal rasa kesal, marah, sedih, dan berbagai perasaan lainnya, teknik ini akan menjadi solusi bagi mereka untuk menstabilkan emosi. Setelah anak sudah bisa melabeli emosi yang mereka rasakan, baru kita bisa mengajarkan mereka tentang butterfly hug.

4 dari 5 halaman

Ilustrasi Ibu dan Anak

Chitra menjelaskan tahapan mengajarkan anak teknik butterfly hug sebagai berikut:

1. Ajak anak duduk dengan nyaman, kaki manapak, lalu menutup mata

2. Silangkan tangan ke dada dan letakkan tangan di bawah tulang selangka

3. Tepuk pelan secara bergantian antara tangan kanan dan kiri

4. Ajak anak membayangkan hal yang membuatnya senang hingga terlihat jelas di pikiran

5. Tarik napas pelan dan teratur

6. Lakukan sampai anak merasa nyaman

5 dari 5 halaman

Chitra juga mengingatkan orang tua untuk nggak menerapkan teknik ini pada anak yang tantrum. Menurut Chitra, sebaiknya lebih dulu ajak anak untuk lebih tenang.

" Kalau anak menunjukkan tantrum tinggi lebih efektif untuk menggunakan teknik breathing, tarik nafas dan hembuskan panjang sebanyak 3-10 hitungan. Ketika anak sudah lebih tenang, boleh diajak Butterfly Hug untuk stabilisasi emosi," tutur Chitra.

Semoga informasi ini bisa membantu ya, Moms!

Beri Komentar