© Shutterstock/ Nina Buday
Bagi pasangan yang baru saja memiliki buah hati pasti ingin selalu menjadi yang pertama dalam mengetahui perkembangan anak. Setiap hal pertama yang bayi lakukan seperti kata pertama, tawa pertama, pertama kali bayi duduk, merangkak, dan berjalan adalah hal yang membahagiakan dalam kehidupan orang tua.
Dari semuanya, perkembangan pertama yang dilakukan bayi adalah merangkak. Bayi biasanya mulai merangkak pada usia antara 4 dan 6 bulan. Proses belajar merangkak menjadi hal yang cukup rumit namun di saat yang sama juga terasa mudah. Sebenarnya merangkak adalah perkembangan alami pada bayi yang terjadi saat bayi sudah siap.
Namun beberapa bayi mengalami keadaan di mana dia berguling lebih cepat tetapi membutuhkan waktu yang lama untuk merangkak. Dilansir dari Boldsky, berikut beberapa cara yang bisa kamu lakukan agar bayi cepat merangkak.
Langkah pertama agar bayi lebih cepat merangkak sendiri adalah dengan mengurangi penggunaan walker dan bouncers. Banyak kasus yang menunjukkan bahwa bayi yang jarang dibiarkan di lantai membutuhkan waktu lebih lama untuk mengembangkan kekuatan yang dibutuhkan saat merangkak.
Bayi lebih cepat mempelajari cara merangkak saat dia melihat orang tua atau saudaranya melakukannya. Bayi bisa meniru gerakanmu dan berusaha untuk merangkak. Kamu juga bisa memancingnya dengan mainan agar dia mau bergerak ke arah mainan itu.
Siapkan ruang yang rapi, bersih, dan nyaman agar bayi bisa bermain dengan bebas di lantai dengan aman. Lantai tanpa karpet adalah tempat terbaik bagi bayi agar dia bisa bergerak dengan bebas.
Bayi memiliki rasa ingin tahu yang tinggi dan kamu bisa memanfaatkan hal itu. Membiarkan bayi bermain di depan cermin dapat memancing mereka untuk merangkak karena mereka pasti ingin melihat bayangan mereka. Tentu saja jangan lupa untuk mengawasinya saat dia bermain di depan cermin.