© Shutterstock.com/Hanaeko_Studio
Selama masa pandemi, Covid-19 proses belajar mengajar menjadi lebih sulit karena dilakukan secara daring. Nggak sedikit juga orang tua yang meresa bingung bahkan stress karena menghadapi anak-anak yang membutuhkan perhatian ekstra.
Jika biasanya orang tua perlu mengantarkan buah hati berangkat ke sekolah, kini Moms berperan ganda, sebagai ibu sekaligus guru untuk buah hati. Beberapa siswa sudah mengkuti kelas tatap muka dan sebagian besar lainnya masih mengikuti kelas virtual yang membutuhkan bantuan orang dewasa.
Tingkat stress pun bisa dengan cepat meningkat. Lantas bagaimana sih cara Moms untuk mengatasinya?
Dilansir dari verywellfamily.com, dengan tips berikut ini Moms bisa mengatasi stress dengan langkah yang tepat.
Tidak hanya anak, Moms juga perlu beristirahat setelah menghabiskan banyak waktu untuk mengurus keperluan ayah dan juga buah hati. Terlebih lagi bagi Moms yang harus membagi waktunya untuk bekerja, mengurus anak, dan suami di rumah.
Memberikan waktu luang untuk tubuh sedikit beristirahat, terlebih setelah mendampingi buah hati melakukan kelas virtual. Apabila anak-anak masih terlalu kecil, Moms setidaknya beristirahat selama 15 menit di ruangan lain untuk menjernikahkan pikiran yang penat.
Banyak tenaga pengajar dan orang tua yang kurang berkomunikasi selama di rumah aja sehingga menyebabkan anak ketinggalan pelajaran yang seharusnya dia dapatkan. Pastikan Moms tetap menjaga dan mengatur kominikasi dengan Daddy, guru anak-anak di sekolah, dan adiminitrator sekolah.
Jika Moms dan Daddy saling berbagi tugas, cobalah untuk membuat jadwal membantu anak mengejerkan sekolah. Berbagi dan belajar bersama dengan berbagai tugas dengan suami bisa membantu Moms lebih jauh dari stress karena sekolah online.
Saat Moms merasa kesal, mungkin tergoda untuk menggunakan media sosial untuk melampiaskannya. Tetapi alih-alih mengungkapkan rasa frustrasi Moms secara massal melalui sosial media, buatlah waktu berduaan dengan seorang teman.
Pilihlah orang atau teman yang Moms percayai untuk mendengarkan, berbagi cerita, bertukar pikiran, dan mensuport bisa membuat lelah menjadi lebih lega.
Terkadang memang cukup sulit untuk mengaku karena tidak mampu untuk melakukan segalanya. Akan tetapi, meminta bantuan bisa membuat perbedaan besar untuk kesehatan mental Moms selama mendampingi anak-anak belajar online di rumah.
Belajar online selama di rumah aja akan lebih banyak menghabiskan waktu. Terlepas Moms bekerja atau tidak, membantu anak-anak sekolah virtual menjadi tantangan besar tersendiri yang memakan banyak waktu.
Jadi, Moms bisa mencoba untuk fokus pada kemenangan dan keberhasilan, tidak perlu peduli tentang seberapa besar itu. Seperti anak saat mendapatkan nilai bagus setelah mengerjakan tugas atas bantuan Moms atau Moms bisa lebih tenang dari hari sebelumnya.
Saat orang tua cemas karena banyaknya tantangan selama di rumah aja, tetapi anak-anak juga merasakan hal demikian. Mereka terkadang tidak bisa mengatasi masalah apa yang mereka hadapi.
Semakin banyak Moms membantu buah hati untuk mengatasi kekhawatiran dan kecemasannya selama sekolah virtual maka anak-anak akan lebih lancar saat belajar dan mengerjakan tugas-tugasnya.
Di atas segalanya, anak-anak perlu tahu jika mereka mendapatkan dukungan dari orang tuanya. Jadi, meluangkan waktu untuk lebih banyak berkomunikasi dengan anak-anak akan membuat hubungan menjadi lebih dekat lho, Moms.
Sesekali, ijinkan mereka berinterksi dengan temannya melalui sosial media yang dimiliki.
