Yaumul Ba'ats, Hari Dibangkitkannya Manusia dari Alam Kubur

Reporter : Dhewi Bayu Larasati
Senin, 6 Desember 2021 10:19
Yaumul Ba'ats, Hari Dibangkitkannya Manusia dari Alam Kubur
Setelah peristiwa hari dibangkitkannya manuia dari alam kubur yang dinamakan YAumul Ba'ats tersebut, manusia lalu digiring ke Padang Mahsyar yang disebut Yaum al-Hasyr/Mahsyar

Hari dibangkitkannya manusia dari alam kubur dinamakan Yaumul Ba'ats, dikutip dari Sumber Belajar Kemendikbud. Dalam keyakinan agama Islam, setelah seseorang meninggal dunia maka dia akan mengalami proses kehidupan alam akhirat.

Dalam bukunya yang berjudul Filsafat Kematian, Dr. Muhammad Abdurrahim Az-Zini menjelaskan bahwa keberadaan manusia akan melalui tiga fase, yakni kehidupan di dunia, alam barzakh atau alam penantian dan setelah barzakh.

1 dari 3 halaman

Hari Dibangkitkannya Manusia dari Alam Kubur

Setelah seseorang meninggal dunia, maka dia akan berada di alam barzakh. Alam barzakh adalah alam yang menjadi batas antara dunia dan akhirat, dan disebut juga dengan alam kubur. Di alam barzakh, manusia akan bertemu, ditanyai, dan diperiksa oleh malaikat Munkar dan Nakir tentang segala amal perbuatannya ketika menjalani kehidupan di dunia.

Saat sangkakala ditiup pertama kali, di situlah kiamat terjadi. Lalu setelah peritiwa kiamat, malaikat akan meniup sangkakala untuk yang kedua kali. Dan datanglah hari dibangkitkannya manusia dari alam kubur, yang dinamakan Yaumul Ba'ats. Ini terjadi pada seluruh umat manusia, dari yang hidup di zaman Nabi Adam hingga manusia terakhir. Lalu, seluruh manuia akan dikumpulkan di padang Mahsyar.

2 dari 3 halaman

Gambaran Yaumul Ba'ats dalam Al-Qu'ran

Hari Dibangkitkannya Manusia dari Alam Kubur

Melalui firman-Nya, Allah telah menjelaskan gambaran peristiwa di hari dibangkitkannya manusia dari alam kubur yang dinamakan Yaumul Ba'ats tersebut dan dapat ditemukan dalam ayat-ayat berikut.

Qs. Yasin : 51

" Lalu ditiuplah sangkakala (yang kedua kalinya), maka seketika itu mereka keluar dari kuburnya (dalam keadaan hidup), menuju kepada Tuhannya.” (QS. Yasin: 51)"

QS. Al Zalzalah: 6

“ Pada hari itu manusia keluar dari kuburnya dalam keadaan yang bermacam-macam, supaya diperlihatkan kepada mereka (balasan) pekerjaan mereka.”

QS. Ar Rum: 56

“ Sungguh, kamu telah berdiam (dalam kubur) menurut ketetapan Allah, sampai hari berbangkit. Maka inilah hari berbangkit itu, tetapi kamu tidak mengetahuinya.”

Q. An-Nahl : 38.

" Dan mereka bersumpah dengan (nama) Allah dengan sumpah yang sungguh-sungguh, " Allah tidak akan membangkitkan orang yang mati." Tidak demikian (pasti Allah akan membangkitkannya), sebagai suatu janji yang benar dari-Nya, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui."

Dibangkitkannya manusia tersebut memiliki tujuan untuk dimintai pertanggung jawaban atas amal perbuatan yang telah dilakukan selama hidup di dunia.

3 dari 3 halaman

Hari Dibangkitkannya Manusia dari Alam Kubur

Yaum al-Hasyr/Mahsyar (hari berkumpul di padang mahsyar)

Setelah seseorang bangkit dari alam kubu, mereka akan berkumpul di Padang mahsyar, tepat di mana manusia menerima catatan amalnya selam hidup di dunia.

Mereka yang beramal shaleh akan bergembira, begitu juga sebaliknya.

Yaum al-Mizan/al-Hisab (hari perhitungan amal)

Di hari ini, seluruh aal yang telah dilakukan semasa hidup akan ditimbang dan dihitung, baik itu aml baik maupun amal buruk. Selanjutnya, datanglah hari pembalasan.

Yaum al-Jaza (hari pembalasan)

Adalah hari pembalasan seluruh amal yang dilakukan semasa hidup. Balasannya tergantung pada apa yang dilakukan oleh manusia di dunia.

Mengiman hari dibangkitkannya manusia dari alam kubur yang dinamakan Yaumul Ba'ats, memberikan hikmah kepada seluruh umat muslim diantaranya:

  • Melakukan hal-hal yang terpuji selama hidup
  • Tidak terlena pada gemerlap duniawi
  • Beramal shaleh dan menigkatkan ketakwaan
  • Tidak kikir dalam berinfak
  • Selalu sabar dengan ujian yang datang

Berdasarkan artikel di atas, kita bisa mengetahui bahwa hari dibangkitkannya manusia dari alam kubur dinamakan Yaumul Ba'ats. Semoga bermanfaat.

 

Beri Komentar