© 2021 Shutterstock.com/Ariyani Tedjo
Cara membuat tape ketan yang enak sudah dikuasai sejak lama. Meski begitu, setiap orang memiliki cara sendiri dalam membuatnya sehingga hasilnya bisa berbeda-beda. Namun secara umum, tape ketan dibuat dengan menfermentasikan beras ketan sehingga menjadi tape.
Seperti hanya tape yang dibuat dari fermentasi singkong, tape ketan punya rasa yang spesifik yang manis, alkoholis dan kadang-kadang asam. Hall ini terjadi karena adanya perubahan pada bahan dasar menjadi tape.
Nggak cuman enak, ternyata tape ketan kaya akan kandungan probiotik alami lho. Apa sih probiotik itu? Yakni suplemen untuk membantu melindungi dan memelihara kesehatan sistem pencernaan, terutama lambung dan usus. Di dalam tape ketan masih terdapat mikroba non patogen atau tidak berbahaya yang secara aktif bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan dengan menjaga keseimbangan mikroba dalam usus. Tape ketan hitam juga mengandung antioksidan yang berperan dalam pencegahan kanker dan masih banyak lagi.
Tape ketan nggak hanya dimakan sebagai camilan, namun biasanya diolah sebagai es tape ketan atau isian dalam es campur. Rasanya yang asam, manis membuat es campur jadi makin kaya rasa. Dikutip dari berbagai sumber, berikut ini resep, cara membuat tape ketan serta tips agar menghasilkan tape ketan sesuai keinginan.
Bahan:
Cara membuat tape ketan merah :
Menurut Susie Agung di laman instagramnya, salah satu kunci dalam cara membuat tape ketan adalah kebersihan ragi yang digunakan. Trus pastikan ketan direndam dulu sebelum diolah dan dikukus sampai benar-benar matang.
Bahan:
Cara membuat:
Ini tidak dibuat dari ketan hijau kok, melainkan beras ketan putih yang diberikan warna hijau untuk memberikan penampilan yang segar.
Bahan :
Cara Membuat :
Dalam resep berikut, cara membuat tape ketan dilakukan tanpa menambahkan gula di dalamnya. Tapi tenang saja, tape ketan akan tetap terasa manis karena ragi menfermentasikan pati dalam ketan sehingga menghasilkan zat yang manis segar.
Bahan :
Cara membuatnya :
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam cara membuat tape ketan:
Komposisi ragi yang digunakan harus sesuai dengan jumlah bahannya. Bila terlalu banyak, fermentasi terjadi semakin cepat dan bikin tape jadi lembek. Sebaliknya, bila ragi terlalu sedikit maka bisa menyebabkan tape yang dihasilkan jadi keras dan nggak manis.
Gunakan beras ketan berkualitas tinggi yang tidak dicampur dengan beras. Karena btw nih harga beras ketan yang lebih mahal ketimbang beras menyebabkan beberapa penjual nakal mengoplos beras ketan dengan beras biasa. Padahal dalam cara membaut tape ketan, keberadaan beras bikin tape ketan jadi kurang lembut dan legit merata
Keberhasilan cara memuat tape sangat dipengaruhi oleh fermentasi di dalamnya. Ragi harus bekerja secara optimal, dan karena itu jangan sampai ada mikrooirganisme lain yang menganggu atau justru mematikan ragi.
Selama mengolah, pastikan tangan dalam keadaan bersih. Seluruh alat dan wadah yang digunakan juga harus dipastikan kebersihannya. Sebisa mungkin hindarkan kontak dengan bahan-bahan, misalnya dengan menggunakan alat atau sarung tangan.
Setelah ketan masuk ke dalam wadah untuk proses fermentasi, pastikan wadah tertutup rapat agar nggak ada udara yang masuk.
Fermentasi tape ketan yang baik dilakukan pada suhu 25-30 derajat selama lima hari. Semakin tinggi suhu maka proses fermentasi akan berlangsung lebih cepat begitu pula sebaliknya.
Umumnya tape ketan dibungkus menggunakan lembaran daun pisang dalam ukuran satu porsi penyajian. Atau bila proses penyimpanan tape ketan dilakukan dalam wadah besar, wadah sudah dialasi oleh daun pisang yang bersih. Namun kini, plastik atau wadah lainnya menjadi alternatif yang lebih mudah dan cantik.
Meski begitu ternyata membungkus tape ketan menggunakan daun pisang bukan cuman karena alasan ketersediaan bahan saja, melainkan punya peran dalam meningkatkan cita rasa tape. Produk tape yang menghasilkan alkohol lebih mudah diserap oleh daun yang daya serapnya tinggi. Selain itu, daun juga menambah aroma dan kelezatan. Dan yang tak kalah penting,penggunaan daun pisang untuk membungkus makanan atau dalam cara membuat tape ketan lebih ramah lingkungan.