©pesona.travel.com/
Bengkulu adalah sebuah daerah di Pulau Sumatera yang terkenal dengan julukan Bumi Rafflesia. Di sana, banyak berjejer peninggalan-peninggalan bersejarah seperti bentang peninggalan inggris.
Dari sejarah panjang berdirinya yang banyak dipengaruhi oleh kebudayaan ingris, Bengkulu hadir sebagai surganya kuliner dengan cita rasa yang berebeda dengan daerah lain. Bengkulu menyumbang daftar makanan khas Indonesia yang nggak cuman enak, tapi juga unik! Akan sangat rugi kalau kamu tak menyempatkan waktu untuk mencicipi makanan khas Bengkulu saat berkunjung kesana.
https://www.lazada.co.id/
Bengkulu juga terkenal dengan pemandangan pohon durian di sepanjang jalannya, makanya tak heran Bengkulu juga menjadi daerah dengan olahan durian terbaik. Salah satunya adalah makanan khas Bengkulu satu ini.
Lempuk durian adalah olahan makanan khas Bengkulu berbahan dasar tepung gandum dan buah durian. Sekilas akan mirip dengn dodol yang lumayan terkenal di pulau Jawa. Nah, kalau kamu mau mencobanya langsung saja datang ke alamat di Jalan Soekaarno Hatta, Kota Bengkulu. Kamu akan menemukan sederet toko yang menjajakan makanan khas Bengkulu satu ini.
© 2024 instagram.com/fnr.id
Dahulu, makanan khas Bengkulu satu ini hanya bisa dinikmati oleh sgeolongan orang dari kalangan Raja dan Ningrat saja. Namun, sekarang kamu bisa dengan mudah menemukannya di Bengkulu.
Umumnya Kue Tak juga disajikan sebagai camilan khas saat hari raya Idul Fitri. Makanan khas Bengkulu satu ini memiliki cita rasa legit, gurih dan empuk, cocok banget untuk dijadikan camilan saat bersantai.
© 2024 Youtube.com/Dapur Elsya
Nah, kalau makanan khas Bengkulu satu ini berasal dari Kabupaten Mukomuko. Gulai Kemba'ang adaalah makann khas Bengkulu yang terbuat dari iga sapi yang dimasak dengan bumbu khas Bengkulu. Makanan khas Bengkulu satu ini akan muncul saat bulan puasa atau menjelang hari raya Idul Fitri.
Dengan olahan iga sapi yang lembut dan bumbunya yang masuk hingga ke dalam, dijamin deh makanan khas Bengkulu satu ini akan menggugah seleramu.
© 2024 Vidio.com
Selain mejadi makanan yang cukup populer di daerah Lampung, Tempoyak juga menjadi salah satu makanan khas Bengkulu. Buat ka,u yang belum tahu, tempoyak adalah makanan yang terbuat dari buah durian yang sudah difermentasi. Nah, orang Bengkulu biasa menyantapnya dengan lauk tambahan ikan patin. Mau mencobanya?
© travelingyuk.com
Bagar hiu merupakan salah satu makanan khas daerah Bengkulu yang berkuah dan kaya akan rempah. Sekadar funfact, makanan ini dulunya menjadi hidangan favorit presiden pertama negara Indonesia, Soekarno Hatta, selama masa pengasingannya pada tahun 1938-1942, lho! Bagar hiu sekilas memang tampak seperti rendang, tetapi proses pembuatannya sama sekali nggak menggunakan santan, melainkan menggunakan parutan kelapa yang sudah disangrai.
Dilansir dari berbagai sumber, keberadaan bagar hiu sebagai aset terbesar kuliner Bengkulu ini sudah sangat langka, mengingat bahan dasarnya pun semakin sulit didapat. Maka dari itu, Diazens, olahan ikan hiu ini muncul di saat-saat tertentu saja, misalnya selama bulan Ramadhan atau pesta pernikahan.
FYI, hanya jenis ikan hiu punai dan tanduk saja yang bisa diolah menjadi bagar hiu yang enak. Cara pembuatannya pun membutuhkan trik khusus supaya amis di dagingnya bisa di-tone down. Biasanya nih, keahlian memasak bagar hiu tuh diturunkan dari generasi satu ke generasi setelahnya. Makanya, di Bengkulu hanya ada segelintir rumah makan yang mampu menyajikan masakan tersebut. Jadilah menu ini terbilang langka dan pastinya lebih eksklusif.
Facebook.com/Mirna Azshafi Anra Aima
Kalau kamu baru melihat makanan khas Bengkulu satu ini, mungkin kamu akan menyamakannya dengan makanan tradisional nagasari. Namun ada sedikit perbedaan antar kedua makanan ini, Lepek Biniti terbuat dari tepung ketan, garam, santan, daun salam dan bahan-bahan lainnya. Dari capuran bahan-bahan tersebut, akan memunuculkan cita rasa yang legit dan gurih.
© 2024 Youtube.com/ Sinarni Sinar
Kalau ini, merupakan makanan khas Bengkulu yang punya cita rasa paling mantap dan sangat digemari oleh masyarakat lokal. Asam undak liling terbuat dari keong hitam dan bambu muda yang biasa disebut rebung.
Proses pembuatannya cukup lama dan masih tradisional karena harus direndam selama beberapa hari agar rasa asam dari rebung bisa keluar.
Membuat olahan rebung asam undak liling ini memang butuh ketelatenan, Diazens, sebab sebelum benar-benar siap dimasak, rebung harus direndam terlebih dahulu selama beberapa hari supaya rasa asam dari rebungnya bisa keluar. Setelah direndam, rebung tersebut akan dimasak bersama liling atau keong hitam yang biasa hidup di sawah dan diolah bersama rempah-rempah dan santan kelapa.
Dengan cita rasa unik, makanan khas Bengkulu ini wajib banget kamu cicipi.
https://zingganusantara.com/
Mie terbang ini nggak seperti bayanganmu ya, mienya nggak terbang seperti burung kok. Namun, karena saking enaknya cita rasanya, siapapun yang mencobanya akan dibikin terbang saking enaknya.
Makanan khas Bengkulu ini, populer karena merupakan sajian dari warung makan Salman yang beralamat di Jalan Rafflesia, Kota Bengkulu. Dengan harga 15 ribuan saja, kamu sudah bisa menikmati cita rasa mie terbang yang gurih dan lezat. Top markotop banget pokoknya.
https://pesona.travel.com
Lemang tapai adalah makanan khas Bengkulu yang berbahan dasar beras ketan dan santan. Lemang matang diolah dengan cara dibakar di atas bara api dalam seruas bambu muda, tapai ketan hitam dibubuhkan sebagai pelengkap penyajian.
Selain dengan tapai, masyarakat Bengkulu biasa menyantap makanan khas Provinsi Bengkulu ini dengan Durian. Makanan khas Bengkulu yang rasanya gurih dan bertekstur legit ini pasti akan membuatmu ketagihan!
Nah, lain halnya dengan makanan khas Bengkulu lain, lemang tapai ini masih tergolong mudah ditemui di pasar-pasar tradisional di sana, lho, utamanya selama Idul Fitri dan bulan Muharram. Jadi, sudah siap berburu lemang tapai yang bercitarasa gurih dengan sedikit hint asam ini?
©shutterstok.com/Jirakan
Jika didaerah lain gulai identik dengan daging ikan, sapi, atau ayam, namun jika di Bengkulu kamu akan meneumkan sajian Gulai dengan bahan dasar buah pisang. Sangat unik bukan? Penasaran? langsung saja booking tiket dan datang langsung ke Bengkulu untuk menikmati lezatnya makanna khas Bengkulu satu ini.
© 2024 sampaimana.com
Mungkin olahan berupa manisan terong ini terdengar asing dan aneh di telinga, mengingat biasanya manisan berbahan dasar buah-buahan segar. Namun, di Bengkulu, jenis makanan yang kurang umum dan sulit dijumpai ini justru dipopulerkan hingga menjadi ciri khas daerah, lho!
FYI, manisan terong ini terkadang disebut sebagai kurma Bengkulu karena tampilannya yang mirip dengan kurma. Sekilas memang mirip, ya? Memang cara membuatnya gimana, sih?
Nah, menurut informasi yang sudah Diadona himpun, manisan terong dibuat dari terong ungu yang direndam larutan kapur sirih paling tidak selama 12 jam hingga 5 hari. Lalu, setelah diangkat dan dicuci bersih, terong tersebut dimasak dalam larutan gula sampai mendidih dan selanjutnya dikeringkan dengan cara dijemur hingga kering. Nggak perlu khawatir perihal masa simpan karena manisan terong ini akan tahan lama dari gula yang menjadi pengawet alaminya!
Olahan ikan khas Bengkulu yang satu ini merupakan salah satu menu tradisional yang banyak difavoritkan oleh masyarakat Bengkulu. Masakan ini memadukan cita rasa bumbu rempah dan cabe giling dengan parutan kelapa muda yang kemudian dikukus bersama sepotong ikan yang dibungkus daun talas.
Sekilas mirip dengan pepes ikan hanya saja sebelum dibungkus dengan daun pisang, potongan ikan dan bumbu dibungkus terlebih dahulu dengan daun talas hingga beberapa lapis. Proses memasak hidangan ini pun cukup lama hingga makan waktu sekitar 6-8 jam.
Dengan proses pematangan yang begitu lama, pendap bisa bertahan hingga lima hari. Tidak mengherankan jika sensasi rasa dari hidangan para raja dan bangsawan Bengkulu ini cukup menggoda.
Pasalnya selain kaya akan bumbu dan rempah nusantara, hidangan ini akan mengajak kamu untuk menikmati kombinasi rasa yang unik. Yaitu dari daun keladi, bumbu, dan kemudian daging ikan yang lembut hingga ke tulangnya.
Untuk menikmati seporsi pendap nan lezat silakan datang ke Rumah Makan Marola di kawasan Pantai Panjang, Bengkulu.
Kamu juga bisa langsung datang ke rumah Ibu Fatmawati atau Cik Timah yang berada di Jalan Enggano, Pasar Bengkulu RT 05/RW 02 No. 25, Kota Bengkulu yang merupakan salah satu pembuat pendap legendaris di Bengkulu.
Jadi kapan akan berkunjung ke Bengkulu? Siapkan bujet dan waktu yang pas ya agar bisa menikmati makanan khas Bengkulu sesegera mungkin. Kalau kamu mau mencoba makanan khas Bengkulu yang mana dulu? Tulis di kolom komentar ya.
© 2024 Afanasieva/Shutterstock
Kali ini, makanan khas Bengkulu hadir dalam bentuk kue kecil yang memiliki cita rasa manis dari balutan gula aren serta gurih dari adonan tepung dengan tekstur yang legit nan kenyal. Apa lagi kalau bukan kue perut punai! Nama tersebut terinspirasi dari tampilan bentuk kuenya yang melingkar menyerupai bagian usus dalam isi perut burung punai. Unik banget, ya!
Kue perut punai ini dibuat dari tepung beras yang dijemur atau digongseng hingga kering, lalu dicampur bersama telur, keju parut, gula, garam, dan sedikit air menjadi adonan. Setelah itu, dibuat menjadi batang yang bulat memanjang, kemudian dibentuk melingkar dengan cara dililitkan. Jika sudah digoreng hingga matang dan cokelat keemasan, barulah ditaburi dengan gula aren di atasnya (opsional). Udah, deh! Kue perut punai sudah siap dinikmati!
© 2024 foodnesia.net
Kali ini, ada juga makanan pencuci mulut khas Bengkulu yang banyak diminati semua kalangan, yaitu bubur dawet. Bubur dawet ini dibuat dari tepung hunkwe yang dimasak hingga matang lalu dicetak kecil menggunakan cetakan khusus sehingga sekilas akan terlihat seperti bubur halus.
Bubur dawet umumnya disajikan bersama kuah santan yang kental dan gula merah cair. Maka dari itulah, Diazens, rasa yang dominan adalah rasa manis dan juga segar dari kuah santannya. Kamu bisa dengan mudah mendapatkan bubur dawet ini dengan harga yang sangat ramah di kantong, lho! Selamat mencoba!
https://pesona.travel.com
Lema merupakan makanan khas Bengkulu yang terbuat dari adonan rebung atau bambu muda cincang yang dicampur dengan ikan air tawar. Jika tak ada ikan air tawar, masyarakat Bengkulu biasa menyajikan makanan khas Bengkulu ini dengan liling. Lema memiliki cita rasa asam dan aroma yang sangat kuat. Worth it banget untuk dicoba.
Makanan khas Bengkulu satu ini biasanya disajikan sebagai menu sarapan saat pagi hari. Seporsi lontong tunjang ini terdiri dari irisan lontong, gulai nagka, dan buncis, serta tak lupa irisan tunjnag tau kikil. Kamu juga bisa menmbahkan telur rebus sebagai lauk tambahan.
Lembutnya tekstur lontong yang dipadukan dengan gurihnya kuah gulai dan kikil akan membuatmu menemukan energi lebih sebelum memulai aktifitas. Daripada makin penasaran, langsung aja datang ke Kedai Lontong Tunjang yang berada di Jalan Bakti Husada No. 13A, Lingkar Barat, Gading Cempaka, Kota Bengkulu, Bengkulu.
© 2024 Tastemade Indonesia
Bubur sekali ini terbilang cukup unik karena dibuat dengan bahan biji jewawut. Bubur sekai juga jadi makanan yang bisa ditemui hanya saat bulan ramadhan saja. Karena rasanya yang gurih dan manis orang Bengkulu biasa menyajikannya sebagai hidangan berbuka puasa.
Sepertinya orang Bengkulu sangat menyukai makanan gulai. Salah satuny adalah gulai ayam unduk teghung. Makanan ini dibuat dengan bahan dasar potongan dagig ayam dan terong bulat. Paduan rasa gurih dari kuah santan, daging ayam, dan juga terong pada menu ini akan membuatmu merasakan sensasi menyantap gulai dengan rasa yangg berbeda. Mau mencobanya?
Satu lagi olahan variasi makanan gulai yang ada di Bengkulu. Namanya, Gulai Bunga Sesilo. Berbeda dengan gulai pada umumnya dengan rasa yang gurih, makanan khas Bengkulu satu ini menyajikan rasa pahit karena berbahan dasar bunga pepaya.
Tapi tenang saja, bagi kamu yang tak terlalu menyukai rasa pahit, penglahan bunga pepaya biasanya direbus dengan daun jambu biji terlebih dahulu. Proses ini dimaksudkan agar mengurangi rasa pahit dari daun pepaya tersebut. Nah, masyarakat Bengkulu biasanya juga akan menyantap makanan ini dengan menu tambahan berupa ikan teri sehingga rasanay akan semakin nendang. Jangan samapai kelewatan untuk mencicipinya ya.
travelingyuk.com
Bagar hiu merupakan salah satu makanan khas daerah Bengkulu yang berkuah dan kaya akan rempah. Sekadar funfact, makanan ini dulunya menjadi hidangan favorit presiden pertama negara Indonesia, Soekarno Hatta, selama masa pengasingannya pada tahun 1938-1942, lho!
Bagar hiu sekilas memang tampak seperti rendang, tetapi proses pembuatannya sama sekali nggak menggunakan santan, melainkan menggunakan parutan kelapa yang sudah disangrai.
Dilansir dari berbagai sumber, keberadaan bagar hiu sebagai aset terbesar kuliner Bengkulu ini sudah sangat langka, mengingat bahan dasarnya pun semakin sulit didapat. Maka dari itu, Diazens, olahan ikan hiu ini muncul di saat-saat tertentu saja, misalnya selama bulan Ramadhan atau pesta pernikahan.
FYI, hanya jenis ikan hiu punai dan tanduk saja yang bisa diolah menjadi bagar hiu yang enak. Cara pembuatannya pun membutuhkan trik khusus supaya amis di dagingnya bisa di-tone down. Biasanya nih, keahlian memasak bagar hiu tuh diturunkan dari generasi satu ke generasi setelahnya. Makanya, di Bengkulu hanya ada segelintir rumah makan yang mampu menyajikan masakan tersebut. Jadilah menu ini terbilang langka dan pastinya lebih eksklusif.
Unik banget kan ragam makanan khas Bengkulu dalam daftar Diadona di atas? Kamu penasaran cobain yang mana?