© Liputan6.com
Setelah menjalankan ibadah puasa sepanjang hari, momen buka puasa adalah yang paling dinanti-nantikan. Jajanan pasar atau kue tradisional sering menjadi pilihan untuk mendampingi menu buka puasa kita bersama keluarga.
Sayangnya di masa pandemi COVID-19 ini kita tentu nggak bisa pergi dengan bebas untuk membeli jajanan tradisional di pasar. Tapi kamu nggak perlu khawatir karena kita bisa membuat jajanan pasar sendiri di rumah.
Sederet makanan ini adalah beberapa jajanan pasar yang sering menjadi pilihan untuk menemani buka puasa. Cara membuatnya pun cukup mudah dan bisa dilakukan di rumah.
Berikut beberapa resep jajanan pasar yang cocok untuk buka puasa.
1/2 kg tepung terigu
3 butir telur
Sejumput garam
Air secukupnya
Vanili
500 gr kelapa parut
2 keping gula merah
gula pasir secukupnya
1. Untuk membuat kulit, masukkan semua bahan kulit, dan mixer hingga halus. Kemudian aduk, usahakan adonan jangan terlalu encer dan jangan terlalu kental. Beri pewarna makanan sesuai dengan selera, supaya tidak terlihat pucat.
2. Panaskan teflon yang sudah diolesi dengan margarin. Panaskan menggunakan api sedang supaya tidak mudah gosong.
3. Tuangkan 1 sendok sayur adonan ke dalam teflon, ratakan ke seluruh bagian teflon. Jika pinggiran sudah mulai kering, angkat.
4. Lakukan cara ini ke semua adonan kulit.
5. Untuk membuat isian, rebus gula jawa dengan air secukupnya. Tunggu hingga agak kental, kemudian masukkan kelapa parut, garam dan gula putih secukupnya. Aduk-aduk hingga gula meresap sempurna.
6. Ambil satu lembar dadaran, kemudian letakkan 1 sdt kelapa manis dia atas dadaran, gulung seperti melipat pakaian. Lakukan secara ulang pada kulitan yang masih tersisa.
7. Dadar gulung siap dihidangkan.
180 g tepung beras ketan
150 ml air suam-suam kuku
2-3 tetes pewarna makanan hijau
8 sdm gula merah parut
100 g kelapa parut panjang
1. Campur tepung beras dengan air hangat dan pewarna makanan hijau.
2. Uleni menjadi adonan yang padat namun mudah dibentuk.
3. Ambil satu sendok teh adonan, bulatkan.
4. Buat lubang dengan jari, dan masukkan ½ sdt gula merah parut. Tutup kembali adonan, dan bentuk bulatan sempurna. Lakukan sampai adonan habis.
5. Didihkan air dalam panci.
6. Masukkan bola klepon ke dalam air mendidih. Tunggu hingga klepon mengambang ke permukaan, angkat.
7. Gulingkan dalam wadah berisi kelapa parut.
8. Klepon siap disajikan.
125 gram tepung beras
30 gram tepung terigu
1/4 sdt garam
230 ml air125 gram gula merah, sisir halus
2 lembar daun pandan
1. Masak air, gula merah, dan pandan sampai larut dan mendidih. Diamkan hingga hangat.
2. Siapkan baskom dan campurkan tepung beras, tepung terigu, serta garam.
3. Aduk rata sambil tuangkan larutan gula merah sedikit demi sedikit.
4. Aduk terus sampai adonan halus. Diamkan minimal 1 jam.
5. Panaskan minyak dengan api sedang.
6. Sendok adoan dengan sendok sayur ke dalam penggorengan.
7. Balik dan tusuk tengahnya.
8. Angkat dan tiriskan.
250 tepung terigu protein sedang
225 gram gula pasir
2 butir telur
200 ml minuman bersoda tawar
1 sdm emulsifier atau TBM
Pewarna makanan kesukaan
1. Kocok telur, gula pasir dan emulsifier hingga kaku.
2. Tambahkan tepung terigu sedikit demi sedikit dan dan minuman bersoda, teruskan mengocok hingga adonan kental.
3. Untuk mengetes kekentalan adonan, ambil adonan dengan sendok lalu tuang kembali. Adonan yang sudah kental tidak mudah turun dengan cepat.
4. Ambil sedikit adonan lalu beri beberapa tetes pewarna makanan jika Anda ingin membuat pola corak warna. Bisa juga Anda memberi warna semua adonan dengan satu warna saja.
5. Siapkan dandang yang sudah panas dan menguap. Akan lebih baik jika tutup dandang dibungkus serbet agar uap tidak menetes pada kue.
6. Tuang adonan putih pada cetakan yang sudah diberi cup kue.Beri sedikit adonan berwarna di atas adonan putih. Sesuaikan dengan kreasi Anda.
7. Susun adonan dalam cetakan pada dandang.
8. Usahakan agar letak cetakan tidak terlalu rapat, karena jika cetakan terlalu rapat, uap panas sulit naik dan membuat kue sulit mekar.9. Kukus selama 20 menit. Jangan buka tutup selama 15 menit pertama agar Bolu Kukus mengembang sempurna.
10. Angkat Bolu Kukus, keluarkan dari cetakan.
11. Sajikan jika sudah dingin.
200 gram beras ketan (bersihkan, rendam selama 1 - 3 jam)
1 lembar daun salam
1 batang serai (memarkan)
Garam (secukupnya)
125 ml santan kelapa Air (secukupnya)
Daun pisang (secukupnya, untuk membungkus)
200 gram daging ayam (buang tulangnya, rebus hingga matang, cincang halus)
500 ml air
1 batang serai (memarkan)
2 lembar daun salam
Garam (secukupnya)
Merica bubuk (secukupnya)
Kaldu ayam bubuk (secukupnya)
100 ml santan kelapa
Gula pasir (secukupnya)
6 siung bawang merah (haluskan)
4 siung bawang putih (haluskan)
Ketumbar (secukupnya, haluskan)
3 butir kemiri (sangrai, haluskan)
Minyak (secukupnya)
1. Tumis bawang merah, bawang putih, ketumbar, kemiri hingga harum.
2. Masukkan garam, gula, batang serai, daun salam, kaldu ayam bubuk, merica bubuk dan daging ayam. Aduk-aduk hingga semua bahan tercampur rata.
3. Jika sudah, masukkan santan kelapa lalu masak hingga santan kering. Jika sudah matang dan santan kering, angkat lalu sisihkan.
1. Tiriskan beras ketan yang sudah direndam. Kukus kurang lebih selama 20 menit. Angkat.
2. Panaskan panci yang telah diberi sedikit air. Masukkan beras ketan, batang serai, daun salam dan garam. Rebus hingga sedikit mendidih. Jika sudah, masukkan beras ketan ke dalamnya. Tambahkan santan kelapa dan masak sambil terus diaduk. Jika air sudah berkurang, angkat.
3. Kukus beras ketan yang telah direbus hingga matang kira-kira selama 30 menit.
4. Ambil loyang, letakkan setengah berat ketan di loyang sambil dipipihkan dan terus dipenyet-penyet. Berilah isi ayam di atas ketan dan ratakan.
5. Tutuplah loyang dengan sisa ketan yang masih setengah sambil dipipihkan juga dipenyet-penyet seperti sebelumnya.
6. Potong kecil panjang sesuai selera lalu bungkus dengan daun pisang.
7. Lemper pun telah jadi dan saatnya untuk segera dinikmati.