© 2020 Shutterstock.com/Gayvoronskaya_Yana
Ciri-ciri madu asli biasanya banyak dicari oleh mereka yang ingin mendapatkan manfaat dari bahan alami tersebut. Kamu bisa menemukan cara gimana ngetes keaslian madu tersebut, lewat internet. Tapi, valid nggak sih?
Madu yang asli adalah pemanis alami tanpa kandungan kalori. Selain itu juga kaya mineral, nutrisi dan enzim hidup.
Dan seperti halnya komoditas makanan lainnya, pemalsuan pada madu itu adalah hal yang biasa. Untuk madu, pembeli sering banget dibihongi karena madu karena madu komersial seringkali dapat dicampur dengan larutan glukosa, sirup jagung fruktosa tinggi dan bahan-bahan lain yang bahkan mungkin tidak diketahui.
Sama dengan bahan makanan lainnya, madu kerap banget disimpan di kulkas untuk memperpanjang umur simpannya. Tapi banyak banget pernyataan bahwa ciri-ciri madu asli yaitu nggak mengkristal saat diletakkan di kulas. Tapi, apakah ini benar?
Salah.
Madu mengandung gula yang terdiri dari jenis fruktosa dan glukosa. Saat di simpan dalam kulkas, glukosa bakalan mengkristal karena gampang tidak larut. Saat glukosa mengkristal, maka akan terpisah dari cairannya dan membentuk kristal dengan tekstur yang halus.
Kecepatan pembentukan kristal tersebut tergantung terutama pada perbandingan fruktosa dan glukosa. Madu dengan kadar glukosa yang lebih tinggi daripada fruktosanya akan mengkristal lebih cepat.
Selain itu, katanya sih ciri-ciri madu asli yaitu akan membeku saat diletakan dalam freezer. Padahal ini nggak benar lho.
Frezeer berfungsi untuk membekukan air yang terkandung pada suatu bahan makanan. Nah, di dalam madu ini terdapat kandungan air di mana jumlahnya tergantung pada musim. Kalau sedang hujan, madu di hutan tropis otomatis bakaln mengandung banyak air dong ya.
Di internet beredar banyak banget cara untuk mendeteksi ciri madu asli, mudali dari tes sendok, tes jempol danjuga tes suhu. Kita bahas yuk!
Ini dilakukan dengan meneteskan madu di ibu jari. Kalau tumpah dan menyebar, maka madu tersebut nggak asli. Dan ciri-ciri madu asli ditunjukkan dengan madu yang bakalan tetep utuh di ibu jari.
Namun sayangnnya, mengetahui ciri-ciri madu asli dngan cara ini ternyata nggak valid lho.
Melansir ABC, ahli kimia dari University of the Sunshine Coast, Dr Peter Brooks, mengatakan kalau madu murni bisa saja kental atau encer. Perbedaan ini terjaid karena merekq dipanen dari madu yang pohon yang berbeda.
Ciri madu asli nih katanya bsia dilakukan dengan menuangkan beberapa tetes madu murni pada kertas minyak. Saat madu terserap di kertas tersebut, maka kemungkinan itu adalah madu palsu. Madu yang asli biasanya nggak akan menyerap.
Melansir Food ndtv, saat dipanaskan, ciri-ciri madu asli bisa dilihat dari madu madu yang terkaramelisasi dengan cepat dan nggak akan berbusa. Sedangkan madu yang palsu nggak akan terkaramelisasi dan jadi panas saat dipanaskan.
Ciri madu asli katanya sih bisa diuji dengan menggunakan kuning telur. Jadi, campurkan kuning telur dengan madu. Kalau kuning telur berubah bentuk kayak seolaholah dimasak, maka itu adalah madu asli. Sedangkan kuning telur yang dicampur dengan madu palsu nggak akan terpengaruh apapun.
coba nyalakan korek api dan dekatkan dengan madu. Kalau madu tersebut menyala dengan mudah, maka itu termasuk ciri madu asli. Tapi kalau susah terbakar, maka kemungkinan madu palsu karena memiliki kandungan air.
Atau yang dinamakan dengan tes oles. Ciri-ciri madu asli ditunjukkan dengan roti yang keras setelah diolesi madu. Tapi untuk madu yang palsu, roti bakalan terlihat basah.
Ciri-ciri madu asli bakalan terlihat keruh. Ini karena madu mengandung pollen atau kadang-kadang bagian tubuh lebah. Sedangkan madu yang asli disebut bakalan terlihat jernih.
Tapi, nggak semua madu yang jernah itu palsu yah, karena ada beberapa perlakuan selama proses yang bisa membuanya jadi jernih.
Ciri-ciri madu asli dapat dilihat dengan segelas air. Caranya, tuangkan sesendok madu ke dalamnya. Bila madu tersebut asli, maka nggak akan udah larut dalam air dan akan mengendap di dasar gelas.
Madu yang palsu bakalan larut dengan air.
Uji ini dilakukan dengan mengalirkan madu ke permukaan datar dengan menggunakan sendok. Kalau madu tersebut mengalir tanpa putus dan membentuk gumpalan saat sampai di permukaan dengan lapisan yang menghilang cepat, bisa dipastikan itu madu asli.
Klaim ini dikatakan berhasil sebagai cara untuk mengetahui ciri-ciri madu asli karena berdasarkan kandungan air dalam madu.
Madu yang asli punya rasa dan sifat khusus yag berasal dari bunga dan proses alami yang dilakukan oleh lebah. Madu palsu umumnya adalah madu yang dicampur dengan sirup gula lainnya. Sirup ini berasal dari tanaman seperti tebu, jagung, atau beras. Sirup ini lebih murah dan lebih mudah diproduksi ketimbang madu.
Madu palsu emang nggak berbahaya, tapi profil nutrisinya, tingkat kemanisan dan indeks glikemik yang berbeda, kan?
Sayangnya, Diadona belum nemu nih suatu sumber valid dari sisi teknologi pangan yang menjelaskan tentang ciri madu asli. Dr. Brooks juga menyatakan kalau tidak ada cara yang cepat dan mudah untuk memeriksan kemurnian madu.
Di Australia sendri terdapat tes resmi untuk memeriksa apakah madu beneran murni atau engga, dengan menggunakan tes Gula C4. Melansir The Conversation, Jadi, tumbuhkan punya cara yang berbeda untuk menghasilkan gula, dengan jalur kimia yang berbeda juga tergantung tanaman dan kondisi dia tumbuh.
Sedangkan lebah mengumpulkan nektar sebagian besar dari bunga tanaman dalam " siklus C3.
Sebagian besar madu palsu yang menggunakan sirup gula murah dari tebu atau jagung bisa dideteksi dengan tes C4. Sayangnya nih, campuran madu dari beras, gandum dan sirup bit punya karakteristik yang sama dengan madu, yaitu menggunakan jalur C3. Akhirnya pengujian bisa dibilang sudah tidak bisa diandalkan lagi.
Sejauh ini, madu murni hanya bisa dites dengan menggunakan alat berteknologi tinggi seperti HPLC. Alat ini bakalan mendeteksi keberadaan dan komposisi pada madu tersebut. Sayangnya, tes ini mahal banget dan cuman bisa dilakukan dnegan alat yang canggih.
Madu yang asli memang mahal banget, dan nggak bisa menajmin kalau madu yang dijual di pasaran sesuati dengan klaim keasliannya.
Meski begitu, walaupun madu yang kamu konsumsi tidak asli, nggak apa-apa kok karena tidak mengandung komponen yang berbahaya. Hanya saja, potensi manfaatnya tentu tidak sebaik madu asli.
