© Istimewa
Mengunjungi tempat wisata yang bagus adalah hal yanga sangat menyenangkan. Apa lagi, jika di tempat wisata tersebut ada kuliner khas yang menggugah selera. Tentu saja ini adalah paket komplet.
Mungkin ini adalah yang kamu temukan ketika kamu berkunjung ke Bromo. Selain disuguhi pemandangan matahari terbit yang menjadi incaran siapapun yang ke sini. Kamu juga bisa menikmati kuliner khas Bromo yang tidaka akan kamu temukan di tempat lain.
Disadur dari laman pesona.travel, alah satu makanan unik yang hanya ada di bromo adalah Iga Pasir. Ini bukan pasir yang dijadikan makanan ya, sekilas ini seperti Iga pada umumnya. Yang membedakan adalah proses memasaknya, yaitu di bagian tungkunya terdapat pasir.
Iga ini memiliki cita rasa yang cukup pedas sehingga sangat cocok smenjadi santapan pengisi perut saat sedang berada di lokasi yang super dingin ini. Iga pasir Bromo dijual di warung-warung di sekitaran lokasi wisata ini
Lalu ada Nasi Aron. Nasi aron adalah nasi yang berasal dari bahan pokok jagung. Nasi Aron diklaim bisa sangat mengenyangkan, tahan lama, dan baik untuk menjaga kadar gula darah.
Nasi ini disajikan dengan lauk sayur daun ranti yang juga berkhasiat untuk melawan diabetes. Daun ranti rasanya cukup pahit namun di tangan masyarakat suku Tengger, sayur ini menjadi lezat sekali. Cita rasa nasi aron disempurnakan dengan tambahan sambal pedas yang akan membuat kamu untuk nambah lagi dan lagi.
Tapi hidangan nasi aron ini tidak dijual di secara luas. Nasi ini dijual khusus di Desa Seruni yang berlokasi di sekitar Penanjakan 2.
Yang terakhir ada jajanan khas Bromo, namanya adalah Sawo Kabut. Makanan ini berasal dari bahan dasar singkong yang diparut sawut dan dibentuk serupa gunung, kerucut ataupun gumpalan-gumpalan kecil. Kelezatan Sawut ini sudah terkenal hingga mancanegara loh.
Untuk memperindah tampilannya, sawut kabut Bromo ditaburi dengan mutiara merah dan juga irisan daun pandan yang membuat makanan ini tercium lebih sedap dan lebih cantik saat dipandang. Cara mendapatkannya cukup mudah. Kamu bisa mencarinya di toko-toko di Probolinggo. Makanan ini telah menjadi makanan yang identik dengan masyarakat Suku Tengger di kawasan Gunung Bromo.
Kamu bisa mencoba semua ini ketika wabah covid ini berkahir ya. Aku tahu kamu bosen #dirumahaja, tapi percayalah dengan begitu kamu telah membantu wanah ini supaya cepat berkahir.
Masukkan Bromo dan kuliner-kuliner khasnya ke dalam wish list mu. Wabah hilang, seilakan liburan hehehe