© Travelingyuk.com
Sajian kuliner Yogyakarta tidak hanya tentang Gudeg, ya. Ada banyak kuliner jempolan dari Kota Pelajar ini yang bisa dicoba. Seperti Bakmie Jowo, makanan yang bisa kamu temukan di pinggir jalanan kota ini atau bahkan di resto-resto mewah.
Di Yogya, ada satu kedai Bakmi Jowo yang ramai menjadi incaran wisatawan. Kedai itu adalah Bakmie Jowo Mbah Gito di Kotagede. Berdasarkan keterangan dari Brilio Video, kedai ini adalah bekas dari kandang sapi.
Sebuah kandang sapi yang disulap menjadi kedai makanan mungkin sudah menjadi hal yang unik, Tetapi tidak berhenti di situ, kedai ini juga mempunyai bnyak spot-spot unik yang Instagramable pastinya.
Salah satu yang akan membuat para pengunjung betah dan ingin balik lagi kesini adalah desain interior dari kedai ini. sepeti contoh beberapa tiang di warung ini berupa ukiran patung kayu presiden-presiden Indonesia. Mulai dari Bung Karno sampai dengan Pak Jokowi.
Para pelayan yang ada di kedai ini juga memakai seragam lurik, sebuah kain tradisional khas Jawa. Suasana vintage di kedai ini benar-benar kental.
Perkakas-perkakas tradisional seperti lonceng sapi, lampu teplok, lampu gantung antik khas Jawa, lampu andong, kukusan tempat menanak nasi, tenggok, kendi, poci, dan tempat untuk mencari rumput terpasang rapi di setiap penjuru warung.
Jika hari sudah malam, warung ini juga mengadakan hiburan berupa pertunjukkan musik Gamelan. Dulunya, Mbah Gito ternyata aktif di sebuah kelompok karawitan. Jadi dia sering mengundang teman-temannya untuk tampil di kedai miliknya.
Makanan yang tersedia di kedai ini tentu saja makanan khas ndeso seperti bakmi godhog, bakmi goreng, nasi goreng, rica-rica dan masih banyak lagi. Minumannya ada wedang uwuh, susu jahe, wedang jahe, dan lain-lain.
Perpaduan suasana khas dan menu makanan lezat menjadikan kedai ini menjadi pembeda dari kedai-kedai bakmi pada umunya. Bahkan, ketika kamu mengunjungi Bakmie Jowo Mbah Gito ini kamu dijamin akan betah untuk berlama-lama di kedai ini.
Jangan lupa main ke kedai unik ini ya kalau kamu ke Yogya.
