Bener Gak sih Kalau Daun Basil dan Kemangi itu Sama Persis?

Tanaman Asli Afrika dan Asia

Menurut info dari laman Mely Daily, daun basil ini berasal dari benua Afrika dan Asia. Kemudian menyebar ke seluruh dunia dan dibudidayakan sesuai kebutuhan dan selera di masing-masing negara. Faktanya, ada lebih dari 60 varietas daun basil di seluruh dunia.

Banyaknya jumlah varietas itu disebabkan karena seringnya dilakukan upaya kawin silang yang menghasilkan hibrida baru. Itulah yang membedakan antara basil di barat dan kemangi di Asia. Umumnya, kemangi Asia miliki cita rasa seperti cengkeh yang lebih kuat.

Kemangi yang umumnya dikonsumsi di Indonesia juga miliki ciri fisik berbeda dibanding basil di negara-negara barat. Kemangi di Indonesia daunnya lebih kokoh dan memiliki bentuk daun yang lebih runcing. Selain itu kemangi di Indonesia juga tumbuh sepanjang tahun.

Basil Jadi Bumbu, Kalau Kemangi Lalapan

Daun basil biasanya lazim digunakan sebagai pelengkap bumbu kuliner seperti pasta. Penggunaannya hanya butuh dua atau tiga helai daun basil saja. Sedang kemangi di Asia Tenggara lumrah disajikan sebagai lalapan pendamping lauk dan nasi.

Kalaupun dijadikan sebagai bumbu, kemangi akan dimasukkan di bagian paling akhir karena teksturnya yang mudah hancur saat dimasak. Daun basil sendiri dikenal lebih juicy dengan daun ukuran daun yang lebih lebar. Sedang daun kemangi lebih kerucut.

Nah sekarang udah tau kan bedanya. Jadi basil dan kemangi itu sebenernya memang satu keluarga gitu. Tapi keduanya memiliki perbedaan mendasar. Mungkin kalau secara bahasa basil disebut kemangi, atau kemangi disebut basil gak ada salahnya ya.

Tapi kalau secara jenisnya jangan sampai keliru. Pasti aneh banget tuh makan ayam lalapannya pakai daun basil, dan bukannya daun kemangi.