© 2023 BlueBand Via Cognito Communications
Jakarta, Indonesia, 24 Agustus 2023 – Dalam upaya untuk menyadarkan semua pihak akan kebutuhan gizi anak Indonesia yang masih terus meningkat, BlueBand mencanangkan misi untuk mempromosikan sarapan kaya Omega 3 & 6 bergizi bagi anak Indonesia.
Kampanye tersebut bertepatan dengan perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke-78, mengingatkan kita kembali pada Generasi Emas 2045. Kampanye ini sendiri merupakan respon terhadap berbagai penelitian yang menunjukkan bahwa Omega-3 sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan otak anak, yang saat ini sedang dilakukan. Sudah diperhatikan dan masih perlu ditingkatkan agar mempunyai pola makan yang bergizi. Faktanya, hanya 2 dari 10 anak di seluruh negeri yang mendapatkan cukup omega 3 setiap hari.
BlueBand percaya bahwa ada korelasi kuat antara sarapan bergizi kaya Omega 3 & 6 dengan persiapan generasi emas, khususnya anak-anak kita saat ini. Masa depan negara berada di pundak mereka yang masih anak-anak. Jadi pastikan anak kita mendapatkan asupan Omega 3 & 6 yang cukup setiap hari, terutama di pagi hari, agar mereka bisa bersiap menjadi generasi emas terbaik.
Dicky Saelan, President Director, Upfield Indonesia, mengatakan, “ Pada tahun 2045 mendatang, tepat saat usia kemerdekaan mencapai 100 tahun, Indonesia diprediksi akan mendapatkan bonus demografi berupa 70% jumlah penduduk dalam usia produktif (15-64 tahun). Agar penduduk dengan usia produktif tersebut memiliki kemampuan kognitif, kecerdasan, daya konsentrasi dan kreativitas yang tinggi serta kesehatan mental yang baik, sehingga dapat memberikan kontribusi besar bagi negara, maka asupan nutrisi Omega 3 & 6 anak-anak kita saat ini, yang nanti akan menjadi Generasi Emas tersebut, harus kita tingkatkan.
Apalagi ditambah fakta bahwa hanya 2 dari 10 anak yang tercukupi asupan harian Omega 3. Padahal mereka adalah calon-calon Generasi Emas 2045 Indonesia.” Selain kampanye “ Sarapan Bergizi” yang saat ini sedang berjalan dengan tujuan mendidik 850.000 anak, kampanye BlueBand ini berkomitmen untuk mengedukasi setidaknya 10.000 anggota keluarga (ayah, ibu dan anak) di Indonesia tentang pentingnya sarapan bergizi Omega 3 & 6 melalui berbagai pendekatan – mulai dari pelaksanaan perjalanan relawan bersama ibu-ibu, edukasi pentingnya Omega 3 & 6 serta seperti pembagian paket sarapan bergizi, interaksi dan edukasi langsung kepada konsumen melalui sosial media.
Kampanye edukasi ini mendapat dukungan dari Kitabisa, platform program sosial terkemuka, dan Alfamart, convenience store terpercaya di Indonesia. Dukungan gizi untuk anak Indonesia BlueBand didukung penuh oleh Alfamart.
Corporate Affairs Director Alfamart, Solihin, menegaskan Alfamart juga memiliki kepedulian terhadap kecukupan gizi para pelanggannya.
“ Alfamart memastikan ketersediaan produk BlueBand di seluruh jaringan gerai di seluruh
Indonesia. Alfamart mengajak pelanggan setia kami agar turut berkontribusi dalam kampanye ini.
Caranya membeli BlueBand di Alfamart maka konsumen sudah turut menyumbang program paket
sarapan bergizi untuk 10.000 ayah bunda dan anak,” tambahnya.
Sementara, Kitabisa akan menjadi pelaksana program edukasi ini. Vikra Ijas, Co-founder Kitabisa, mengatakan, " Senang sekali rasanya Kitabisa dapat menjadi bagian dari kampanye nasional berkelanjutan yang diinisiasi oleh BlueBand. Kami percaya makanan bergizi sangat penting bagi tumbuh kembang anak dan turut mengajak semua pihak untuk ikut berkontribusi dalam kampanye ini. Semoga program ini berdampak positif bagi tumbuh kembang dan masa depan anak-anak Indonesia."
Mengingat masih rendahnya jumlah anak Indonesia yang mendapat cukup Omega 3 & 6 setiap harinya, maka dapat disimpulkan bahwa pengetahuan dan kesadaran akan pentingnya asupan Omega 3 & 6 bagi anak Indonesia masih kurang terpenuhi. Omega 3 terdapat pada ikan tenggiri, sarden, salmon, telur, biji chia, sayuran hijau, sedangkan Omega 6 terdapat pada kedelai, almond, tahu dan tempe. Keduanya memegang peranan penting dalam tumbuh kembang anak.
Prof. Dr.Ir. Made Astawan, MS, pakar teknologi pangan dan gizi terkemuka di Indonesia sekaligus salah satu ketua PERGIZI PANGAN Indonesia, mengatakan secara ilmiah terdapat korelasi kuat antara kecukupan asupan Omega 3 & 6 dengan tumbuh kembang anak usia dini. “ Masing-masing asam lemak omega tersebut memiliki fungsi yang berbeda. Omega 3 terbagi menjadi tiga jenis, yaitu Docosahexaenoic acid (DHA), Eicosapentaenoic acid (EPA) dan Alpha-linolenic acid (ALA) dimana masing-masing memiliki fungsi yang penting, yaitu: membantu meningkatkan kemampuan kognitif, meningkatkan konsentrasi dan daya ingat, menekan depresi dan kecemasan, hingga menjaga daya visual.”
“ Asam lemak Omega 6 yang terdiri dari linolenic acid (LA) dan arachidonic acid (ARA) berfungsi sebagai sumber energi dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Semua fungsi tubuh perlu dijaga dalam kondisi baik agar anak-anak dapat tumbuh dan berkembang secara maksimal. Sesuai saran Kementerian Kesehatan, anak-anak disarankan untuk mengonsumsi dan memenuhi kebutuhan omega 3 sebanyak 0,7 – 0,9 gram per hari. Kesenjangan asupan gizi ini otomatis berpotensi menghambat masa depan dan terwujudnya Generasi Emas 2045,” tambahnya.
Dengan lengkapnya Omega 3 & 6 diharapkan calon generasi emas 2045 anak-anak kita menguasai 5 kecakapan hidup yang penting yaitu 5C: critical thinking, creativity and inovation, communication skill, collaboration dan confidence. BlueBand juga meyakini peran orang tua dalam memahami pentingnya sarapan bergizi kaya Omega 3 & 6 bagi anak Indonesia. Mentalitas ini mendapat tanggapan positif dari para orang tua Indonesia.
Mona Ratuliu, selebriti dan aktivis media sosial, serta ibu empat anak, mengatakan: “ Anak-anak adalah masa depan kita dan merupakan tanggung jawab kita bersama untuk memberikan nutrisi yang tepat sejak usia dini. Mewakili para orang tua, saya percaya bahwa kampanye edukasi berkelanjutan BlueBand tentang pentingnya sarapan bergizi penuh Omega 3 & 6 bagi anak-anak Indonesia akan berdampak besar bagi Indonesia. Sarapan yang bergizi dapat mengatur suasana hati anak, empati kepada orang-orang di sekitarnya, dan aktif baik secara mental maupun fisik. Jadi ayah dan bunda, mari kita maksimalkan kesempatan untuk memberikan nutrisi terbaik demi mempersiapkan anak-anak kita menjadi Generasi Emas
2045.”
“ Jangan lupa aspek penyajian agar anak-anak lebih memilih menu sarapan yang bergizi. Mulai dari piring atau wadah makanan, jenis makanan, mengatur letaknya, takaran yang pas, estetika susunan dan perpaduan warnanya. Anak-anak tentu lebih senang banyak warna di piring mereka dibandingkan orang dewasa,” tambah Mona.