7 Cara Membersihkan Daging Kurban, Awet dan Tetap Segar Lebih Lama

Reporter : Arifina
Rabu, 12 Juni 2024 16:07
7 Cara Membersihkan Daging Kurban, Awet dan Tetap Segar Lebih Lama
Jangan dicuci ya! Biar segar lebih lama, ini lho cara bersihkan daging kurban dengan tepat.

Cara membersihkan daging kurban perlu diperhatikan dengan tepat. Sebab, jika asal justru akan membuat kualitas daging menurun dan akan cepat busuk.

Daging kurban akan banyak berdatangan di momen Idul Adha. Karena itu kamu harus tepat dalam membersihkan dan menyimpannya agar bisa dimasak di lain hari.

Membersihkan daging kurban dengan benar tidak hanya penting untuk menjaga kesegaran dan kualitasnya, tetapi juga untuk memastikan daging aman dan layak dikonsumsi. Berikut adalah beberapa langkah cara membersihkan daging kurban yang benar dan higienis dilansir dari berbagai sumber!

1 dari 7 halaman

Jangan Cuci Daging Kurban

Tips mengolah daging kurban

Setelah mendapatkan daging kurban, hal yang paling penting untuk diperhatikan adalah jangan mencucinya. Ini perlu dihindari agar kesegaran daging tetap terjaga.

Daging yang dicuci setelah dipotong justru akan menurunkan kualitasnya. Kondisi daging juga menjedi berkerut dan kaku.

Jika demikian, maka daging menjadi kurang lezat saat diolah menjadi masakan.

 

2 dari 7 halaman

Gunakan Tisu Dapur

Alih-alih mencucinya di air mengalir, kamu bisa menggunakan tisu dapur untuk membersihkan sisa-sisa darah ataupun kotoran yang menempel pada daging kurban lho! Kemudian, diamkan terlebih dahulu beberapa saat sebelum diolah menjadi masakan.

Namun, jika kamu masih belum ingin segera memasaknya, maka cukup mengelapnya dengan tisu. Kemudian, pindahkan di wadah kedap udara.

Masukkan daging ke dalam freezer agar daging lebih awet segarnya.

 

3 dari 7 halaman

Rebus Daging

Cara lain dalam pembersihan daging kamu bisa merebusnya. Ini bisa dijadikan pengganti saat daging tidak dicuci dengan air mengalir.

Proses perebusan ini bisa dilakukan dalam beberapa tahapan. Setelah merebus daging dan terlihat airnya keruh, maka buang airnya dan ganti dengan yang baru.

Rebus hingga tingkat keempukan yang diinginkan baru diolah menjadi masakan atau dimasukkan ke dalam kulkas.

 

4 dari 7 halaman

Pisahkan Daging dan Jeroan

Tips Menyimpan Daging Kurban di Kulkas

Pastikan dalam membersihkan daging kamu memisahkannya dengan bagian jeroan. Hal ini karena, jeroan lebih cepat rusak dibandingkan bagian lainnya.

Memisahkannya dari jeroan akan membuat daging lebih tahan lama kualitasnya. Lakukan penyimpanan secara terpisah agar tidak saling terkontaminasi.

Sehingga, baik daging ataupun jeroan kesegarannya akan lebih tahan lama.

 

5 dari 7 halaman

Gunakan Garam atau Cuka

Kamu juga bisa menggunakan garam atau cuka untuk membersihkan daging kurban. Kedua bahan ini memiliki sifat antibakteru yang dapat membantu pembersihan permukaan daging yang terkontaminasi debu atau kotoran.

Cukup baluri dengan garam, atau semprotkan cuka secara menyeluruh pada permukaan daging. Kemudian, kamu bisa membilasnya dengan air bersih sebelum diolah.

 

6 dari 7 halaman

Simpan dalam Wadah Kedap Udara

Baik daging yang langsung disimpan atau direbus lebih dahulu lebih baik diletakkan di dalam wadah kedap udara. Hal ini untuk menjaga kualitas tetap baik dan tidak terkontaminasi apapun meski dimasukkan di dalam kulkas atau freezer.

Simpan daging di tempat dingin dengan suhu di Bawah -18 derajat Celcius untuk menjaga kesegarannya. Suhu rendah memperlambat pertumbuhan bakteri pada daging.

 

7 dari 7 halaman

Gunakan Bahan Alami untuk Menghilangkan Bau Amis

Tips mengolah daging kurban

Beberapa bahan alami seperti jeruk nipis, cuka, daun papaya, hingga buah nanas dapat digunakan untuk menghilangkan bau amis pada daging.

Jadi, sebelum dimasak kamu bisa menggosokkan bahan-bahan tersebut pada permukaan daging. Kemudian, diamkan selama beberapa menit dan dibilas dengan air bersih.

Daging kurban pun siap diolah tanpa khawatir memunculkan bau menyengat ya!

Itulah beberapa cara membersihkan daging kurban dengan tepat yang bisa kamu praktikkan di rumah. Semoga bermanfaat ya!

Beri Komentar