© Greenandvibrant
Cara menanam hidroponik lagi digandrungi banyak orang. Soalnya, caranya lebih simple dan praktis nih! Apakah kamu salah satunya?
Apalagi buat orang yang memiliki rumah model minimalis dan lahan untuk berkebun sempit. Jadi, nggak perlu repot cari lahan deh, bisa pakai cara menanam hidroponik yang juga membutuhkan lebih sedikit air. Apalagi di masa pandemi seperti sekarang banyak orang yang suka berkebun, metode hidroponik ini bisa jadi solusinya.
Menurut Hydroponics, cara menanam hidroponik adalah metode bercocok tanam tanpa menggunakan media tumbuh dari tanah. Gampangnya, hidroponik adalah cara menanam dalam air yang ada kandungan campuran hara. Terus, ada banyak tanaman yang bisa menggunakan cara ini loh!
Mengutip dari berbagai sumber, cara menanam hidroponik ini cukup mudah guys. Apalagi dengan metode ini membuatmu lebih cepat menikmati hasil panen tanaman. Tapi, jangan lalai dalam hal nutrisi seperti pupuk, cahaya dan suhu lingkungan ya!
Kali ini, kita akan membahas cara menanam kangkung hidroponik. Tanaman hijau yang satu ini paling banyak diminati orang-orang Indonesia nih, soalnya banyak banget manfaat yang terkandung untuk kesehatan tubuh. Misalnya seperti Vitamin A, B, C dan K, natrium, zat ebsi, asam folat, kalium dan sebagainya.
Nah, sebelum memulai cara menanam kangkung hidroponik, siapkan dulu bahan dan alatnya ya.
Alat dan Bahan:
- Bening kangkung
- Zat Pengatur Tumbuh (ZPT), seperti atonik
- Pupuk hidroponik atau pupuk organik buatan sendiri
- Baskom sebesar besek plastik
- Saringan berbentuk seperti besek plastik
1. Setelah menyiapkan alat dan bahan, langkah awal cara menanam kangkung hidroponik adalah menyemai benih. Oh iya, pastikan dulu kalau benih yang mau kamu tanam itu kualitasnya baik ya. Caranya begini:
- Siapkan baskom atau wadah yang sudah disiapkan air.
- Letakkan beberapa bening dalam wadah tersebut dan biarkan selama 24 jam.
- Sesudahnya, perhatikan benih-benih tersebut. Pilih benih yang tenggelam dan buang yang mengapung. Soalnya benih mengapung ini tidak berkecambah atau nantinya pertumbuhan akan lambat.
- Jika sudah mendapatkan benih pilihan, siapkan kain yang kira-kira kuat untuk menahan air dan bungkus benih.
- Kemudian, siram kain dengan air hangat secukupnya. Kain yang basah ini harus terjaga kelembapannya agar benih cepat tumbuh.
- Setelah itu letakkan kain di atas besek yang jadi wadah.
2. Setelah proses penyemaian benih, kamu bisa memberi nutrisi berupa pupuk hasil racikan sendiri loh!
- Pertama, siapkan baskom dengan isi air sebanyak satu liter.
- Campurkan air dengan pupuk A dan B masing-masing 5 ml.
- Aduk deh campuran air dan pupuk.
3. Langkah selanjutnya adalah memindahkan besek yang sudah terisi benih kangkung ke atas baskom yang berisi campuran air dengan pupuk.
4. Lalu, letakkan anaman di bawah sinar matahari yang cukup. Oh iya, ada tips nih kalau cara menanam kangkung hidroponik yang efisien itu dengan mencampurkan banyak benih ke dalam satu wadah.
5. Kamu tinggal menunggu pertumbuhan kangkung hidroponikmu selama 2 minggu untuk ditambahkan larutan pupuk jadi 9 ml per satu liter air. Jangan lupa juga mengganti larutan pupuk kalau sudah mulai bau ya.
6. Terus dalam waktu 4 sampai 6 minggu, kamu sudah bisa memanen kangkung hasil tanaman sendiri deh. Gampang kan caranya?
Selain kangkung, kamu juga bisa menanam yang lainnya kok. Ada dua metode yang paling sering dipilih orang untuk cara menanam sayuran hidroponik nih!
1. Pertama, kamu harus menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan, yaitu:
- Botol bekas air mineral
- Sumbu kompor atau kain flanel
- Alat untuk memotong
- Alat untuk melubangi, misal solder atau paku
- Air nutrisi
- Benih yang mau kamu tanam
2. Jika alat dan bahan sudah siap, mulailah dengan memotong botol bekas menjadi dua dan lubangi tutup botol.
3. Lalu, gabungkan dua bagian botol dengan membalik moncong botol menghadap bawah.
4. Kemudian, pasang sumbu kompor atau kain flanel di lubang tutup botol. Pastikan sumbu kompor atau kain bisa menyerap nutrisi nantinya.
5. Tanam deh bibit yang kamu pilih di atas botol dengan tanah secukupnya. Oh iya, tanahnya jangan ditekan ya!
6. Terus isi bagian bawah botol dengan air nutrisi dan nantikan benihmu tumbuh besar untuk dipanen.
Ada cara menanam hidroponik lainnya yang nggak kalah mudahnya untuk dilakukan, yaitu NTF.
1. Sama seperti sebelumnya, siapkan alat dan bahan berupa:
- Pipa atau pompa
- Alat melubangi, misal solder atau paku
- Air nutrisi
- Benih yang mau kamu tanam
2. Cara menanam hidroponik dengan metode NTF bisa dimulai dengan melubangi pipa yang panjangnya sama. Pastikan jarak antar lubang juga sama panjangnya.
3. Kemudian, susun pipa menjadi tempat menanam.
4. Siapkan penampung di ujung pipi yang posisinya lebih rendah.
5. Lalu, pasang pompa untuk mengalirkan air nutrisi. Kalau metode ini konsepnya nanti akar tanaman tumbuh di lapisan nutrisi yang tidak dalam serta menjaga sirkulasi agar tanaman tercukupi kebutuhannya, seperti oksigen, nutrisi serta air.
Jadi, begitulah cara menanam hidroponik yang bisa kamu coba sekarang juga. Nggak ada lagi deh alasan penghalang karena lahan sempit. Selamat berkebun!