© 2024 Shutterstock.com
Cara menyimpan ayam marinasi di kulkas ternyata tak bisa asal begitu saja lho! Sebab jika kurang tepat, ayam marinasi yang disimpan akan mudah cepat basi.
Ayam marinasi adalah daging ayam yang direndam dalam bumbu-bumbu seperti rempah-rempah, saus dan minyak. Marinasi tidak hanya memberikan kelezatan pada daging ayam, tetapi juga membuatnya lebih empuk dan aromatik.
Namun, setelah proses marinasi, penting untuk menyimpan ayam dengan benar agar tetap segar dan aman dikonsumsi. Salah satu cara terbaik menyimpan ayam marinasi di dalam kulkas.
Menyimpan olahan ayam marinasi bertujuan untuk stok bahan makanan. Sehingga, sewaktu-waktu dibutuhkan tinggal diolah menjadi masakan tanpa harus ribet untuk membumbuinya terlebih dahulu.
Nah, proses menyimpan ayam marinasi di dalam kulkas perlu diperhatikan agar kondisi daging bisa awet tahan lama. Berikut diadona.id rangkumkan dari berbagai sumber cara menyimpannya, yuk simak!
Cara paling penting sebelum menyimpan ayam marinasi, pastika kamu memilih jenis ayam yang segar dan berkualitas baik. Ciri-ciri ayam yang masih segar dan berkualitas baik dapat dilihat dari warnanya.
Ayam berkualitas baik memiliki warna yang tidak terlalu merah dan juga tidak pucat. Kemudian, tekstur yang dimiliki cenderung lebih kenyal dan tidak begitu keras.
Untuk memastikan ayam masih segar dan berkualitas baik, kamu bisa menoba menekan daging ayam dengan jari. Jika kembali ke bentuk semula, maka tandanya masih bagus. Sementara, ciri ayam yang tidak baik bahkan busuk memiliki tekstur yang sangat lembek dan berair. Jadi, hindari memilih ayam yang memiliki tekstur tersebut.
Langkah selanjutnya, pastikan kamu sudah mencuci ayam dengan bersih sebelum mulai melakukan marinasi dengan bumbu. Cuci ayam dengan air dingin yang bersih untuk menghilangkan sisa kotoran yang mungkin masih menempel.
Mencuci ayam dengan air dingin juga dapat memastikan bahwa ayam tetap bersih sebelum diproses marinasi. Pastikan untuk mencuci ayam dengan hati-hati dan mengeringkannya sebelum ayam akan dimarinasi.
Baru setelah itu lakukan proses membumbui untuk marinasi ayam yang akan disimpan dalam kulkas. Biasanya menggunakan bumbu-bumbu rempah untuk marinas.
Menyimpan ayam marinasi di dalam kulkas perlu diperhatikan terkait wadahnya. Hindari penggunaan wadah yang berbahan logam untuk menyimpan bahan ayam marinasi kamu ya.
Sebab, bahan logam dapat memicu munculnya reaksi kimia asam yang menyebabkan perubahan rasa pada ayam marinasi. Sehingga rasa dan aroma ayam yang tidak diinginkan justru akan muncul pada ayam.
Bahan logam seperti aluminium, dapat bereaksi pada bahan asam dalam bumbu marinasi. Hal ini dapat menyebabkan lepasnya partikel logam ke dalam makanan sehingga dapat juga berpengaruh pada masalah kesehatan tubuh saat mengonsumsinya.
Salah satu wadah yang tepat untuk menyimpan ayam marinasi adalah yang kedap udara. Hal ini guna memastikan ayam tetap terjaga kualitas dan keamanannya saat disimpan.
Kamu bisa menggunakan wadah berbahan plastik atau kaca yang bisa menampung seluruh potongan ayam dengan nyaman. Pastikan wadah tersebut memiliki penutup rapat untuk mencegah masuknya udara atau bau dari luar.
Kamu juga bisa memanfaatkan wadah plastik, zip lock, atau plastik wrap. Beberapa wadah penyimpanan tersebut akan lebih aman dan bisa tahan terhadap bahan-bahan dalam bumbu marinasi.
Dengan wadah tertutup, maka akan membantu menjaga kelembaban ayam dan bumbu marinasi lebih menyerap kedalam ayam. Sehingga dapat menghasilkan rasa yang lebih kaya yang lezat serta tekstur ayam yang lebih baik.
Pastikan wadah plastik yang digunakan aman untuk kontak dengan makanan dan wadah yang disarankan untuk penyimpanan makanan.
Penyimpanan ayam marinasi di dalam kulkas perlu diperhatikan. Alasan utama untuk menyimpan ayam marinasi di dalam lemari es ini untuk mencegah pertumbuhan bakteri yang mungkin dapat menyebabkan kerusakan pada makanan atau kesehatan.
Bumbu marinasi seperti minyak dan aneka bumbu dapat menjadi tempat bagi bakteri untuk tumbuh jika disimpan atau dibiarkan pada suhu ruangan. Karena itu akan lebih baik menyimpan ayam marinasi di kulkas dengan suhu rendah di bawah 4 derajat celcius atau di bagian chiller.
Angka suhu tersebut dapat memperlambat proses pertumbuhan bakteri dan memastikan keamanan kualitas. Biasanya ayam yang disimpan di bagian chiller dapat bertahan selama kurang lebih dua hari.
Cara ini juga harus diperhatikan jika ayam marinasi disimpan di kulkas bagian chiller. Sebab, pada bagian chiller memiliki tempat yang luas sehingga biasanya berisi beberapa bahan makanan di dalamnya.
Pastikan saat menyimpan ayam marinasi tidak berdekatan dengan bahan makanan yang memunculkan bau menyengat seperti, bawang-bawangan, ikan, dan lain sebagainya.
Sebab, kandungan bau bahan makanan menyengat tersebut dapat mengubah aroma dan rasa pada ayam marinasi. Hal ini disebabkan karena ayam yang dimarinasi dan diberi bumbu memiliki pori-pori terbuka dan cenderung lebih mudah menyerap bau atau rasa dari makanan di sekitarnya.
Alangkah lebih baik jika kamu emisahkan makanan berbau menyengat terutama saat disimpan bersama ayam. Cara ini akan membantu mempertahankan kualitas dan rasa yang berbeda di lemari es.
Untuk penyimpanan yang lebih lama di dalam kulkas, kamu bisa menyimpan ayam marinasi pada bagian freezer. Biasanya suhu freezer ini mencapai -20 derajat celcius, sehingga memungkinan untuk bakteri atau jamur tidak akan tumbuh dan berkembang pada ayam marinasi saat proses penyimpanannya.
Menyimpan ayam marinasi dalam freezer juga menjadikan bahan masakan ini lebih tahan lama. Ayam yang disimpan di dalam freezer biasanya bertahan 2-4 bulan dalam kondisi suhu yang stabil ya.
Itulah beberapa cara menyimpan ayam marinasi di kulkas agar kualitas dan kesegaran ayam tetap terjaga. Penyimpanan ini juga membuat ayam marinasi lebih awet tahan lama lho! Selamat mencoba!
Penulis: Safira Salsabillah Maharani
