© Unsplash.com / Michal
Virus Corona memang membawa dampak yang kurang baik bagi dunia. Salah satu yang terdampak adalah Bir dengan Merk Corona. Namanya yang sama membuat masyarakat sendiri juga khawatir mau mengonsumsi minuman tersebut.
Dilansir dari berbagai sumber, survei diadakan oleh 5W, sebuah agensi PR yang menunjukan 38 persen peminum bir enggan membeli bir Corona saat virus Covid-19 masih eksis.
Padahal sebenarnya masyarakat sendiri sudah paham bahwa nggak ada kaitan sama sekali antara bir Corona dengan virus Corona. Namun nama merek sangat penting bagi pemasaran suatu produk.
Survei ini melibatkan 737 responden peminum bir di Amerika Serikat. Meskipun penjualan merosot tajam, namun 14 persen responden mengaku masih rutin mengonsumsi bir Corona. Namun hal itu tidak dilakukan di tempat umum.
Namun, hal ini justru dibantah oleh produsen Bir Corona sendiri. Perwakilan bir Corona dari perusahaan induk Constellation Brands menyanggah situasi yang terjadi di pasar. Ia mengatakan bahwa penjualan bir yang diproduksi di Meksiko ini masih tetap kuat.
Dilansir dari AFP Februari (28/2/2020) lalu, Constellation Brands merilis pernyataan bahwa penjualan bir Corona tetap kuat di Amerika.
Meskipun begitu Bill tak lupa juga mengucapkan keprihatinannya dan belasungkawa terhadap wabah ini. Ia berharap virus ini bisa segera diatasi.