© 2020 Https://www.luv.kr
'Crash Landing on You' adalah drama Korea yang sedang mencuri perhatian banyak orang, terutama para pecinta drama. Mengisahkan seorang tentara dari Korea Utara yang jatuh hati kepada wanita dari Korea Selatan, yang adalah seorang pewaris generasi ketiga pemilik perusahaan fashion di Korea Selatan.
Drama ini kini sudah berakhir dengan total 16 episode. 'Crash Landing on You' mencapai rating 21,7% pada episodenya yang terakhir, angka ini disebut-sebut mengalahkan drama Korea Goblin yang sempat populer saat itu.
Nah tak hanya terbawa hanyut oleh kisah cinta yang begitu rumit antar dua negara ini, penonton juga disuguhi dengan budaya Korea Utara yang masih terkesan misteri bagi dunia luar. Salah satunya adalah makanan dari Korea Utara.
Bagi kamu yang penasaran, Korea Utara juga punya makanan khasnya lho, mau tau apa aja? Chek this out!
Yang pertama ada kimchi. Ya, kimchi juga makanan khas di Korea Utara, selain di Korea Selatan. Ada perbedaan di antara kimchi di Korea Utara dan di Korea Selatan. Kimchi Korea Utara punya rasa yang tidak sepedas kimchi Korea Selatan, warnanya pun tidak terlalu merah. Ini karena kimchi Korea Utara tidak menggunakan terlalu banyak cabai.
Rasa dari kimchi Korea Utara pun lebih cenderung asam. Warga Korea Utara juga punya tempat menyimpan kimchi yang berbeda dari warga Korea Selatan. Karena mayoritas mereka tinggal di pedesaan, mereka menyimpan kimchi di ruang bawah tanah rumah mereka. Salah satu adegan dalam film 'Crash Landing on You' memperlihatkan keunikan ini.
Ini adalah sup ikan yang berkuah bening. Nama makanan ini selaras dengan ikan trout yang digunakan berasal dari sungai Taedong.
Taedonggang Sungeoguk disajikan lengkap dengan tahu putih, paprika, pasta kacang merah, irisan bawang putih, dan ditaburi dengan cincangang daun bawang. Makanan ini kerap disajikan bagi para tamu yang datang berkunjung ke Pyongyang.
Kalau yang satu ini adalah kue beras dengan tekstur yang kenyal. Kue ini mirip dengan tteok yang ada di Korea Selatan, bedanya adalah songpyeon punya bentuk seperti bulan sabit, dan warna-warni.
Songpyeon juga punya beragam isian, seperti sirup kacang merah, kacang kedelai, kastanye, jujube atau wijen.
Ini adalah semangkuk nasi khas Korea Utara, yang diberi topping segala macam lauk pauk, seperti potongan jamur, daging ayam, telur, bindatteok, dan gorengan tepung kacang tanah. Lalu semuanya diguyuri kuah kaldu ayam yang sangat gurih.
Konon ada cerita di balik terciptanya hidangan ini. Dahulu ada seorang istri yang membawakan makanan kepada suaminya yang sedang ada di penjara dengan terburu-buru, makanya ia langsung mencampurkan segala macam lauk dan kuah dengah nasi dalam satu wadah. Pyongyang Onban biasa dinikmati bersama kimchi.
Yang terakhir kita punya Naengmyeon. Sesuai dengan namanya, mie ini punya kuah yang dingin, tapi uniknya adalah mie ini justru menjadi makanan yang lazim dinikmati saat musim dingin.
Mie yang juga populer di Korea Selatan ini terbuat dari mie gandum yang disajikan dengan kuah kaldu sapi yang dingin, kimchi sawi putih, dan daging babi.
Jika kamu menemukan banyak kemiripan yang ada pada kuliner Korea Utara dan Korea Selatan, ini karena dahulu saat masih zaman kerajaan, sejatinya kedua negara ini adalah satu kerajaan yang sama.
Jika kamu punya rencana liburan ke Korea Utara, tidak ada salahnya mencoba menu-menu di atas ya, dan jangan lupa bagikan pengalaman unikmu pada teman.