Nasi Goreng © Unsplash.com / Louis Hansel
Nasi goreng adalah makanan yang sudah nggak asing lagi. Nasi goreng banyak kita jumpai di gerobak pinggir jalan maupun restoran chinese food lainnya. Bahkan, nasi goreng juga menjadi sajian enak yang mudah untuk dimasak.
Ternyata, makanan ini nggak cuma dari Indonesia dan Cina aja lho. Ternyata ada berbagai macam versi dari Nasi Goreng dan berbeda-beda di setiap negaranya. Seperti apa sih Nasi Goreng dari berbagai penjuru dunia? Dilansir dari berbagai sumber, berikut ulasannya!
Pelau adalah Nasi Goreng Khas Trinidad Tobago. Bahan yang digunakan adalah daging sapi atau ayam, beras, kacang polong, santan dan gula. Mereka juga kerap menambahkan rempah-rempah seperti cengkeh, jintan dan ketumbar.
Jollof merupakan Nasi Goreng yang berasal dari Ghana dan kerap dijadikan sebagai sajian acara besar. Hal ini karena Jollof selalu disajikan dengan porsi yang besar.
Jollof terdiri dari bawang, cabai, pala, jinten, jahe dan pasta tomat. Mereka juga menambahkan sayuran dan daging sebagai pelengkapnya.
Hokkien Fried Rice tidaklah sama dengan nasi goreng pada umumnya. Pasalnya, Hokkien Fried Rice ini tidak menggunakan kecap saat digoreng. Nasi Goreng ini juga lebih nampak berkuah.
Hokkien Fried Rice kerap disajikan dengan campuran daging, sayuran, kacang polong, dan bahan makanan lainnya yang kemudian disiram dengan saus kental.
Nasi Goreng Nanas khas Thailand ini adalah yang paling unik. Pasalnya, mereka menggunakan potongan nanas sebagai pelengkapnya. Selain itu, sajian ini juga dihidangkan di atas buah nanas.
Ini adalah Nasi Goreng khas Malaysia yang sangat unik. Jika biasanya telur ditambahkan sebagai pelengkap dengan cara diceplok, didadar, atau diurak-arik, namun Pattaya Fried Rice membalut nasi goreng di dalam sebuah telur dadar. Jadi kamu harus membuka telur dahulu sebelum menemukan nasi di dalamnya.
Hampir mirip dengan Pattaya Fried Rice, Omurice ini juga menggunakan telur dadar sebagai pembungkus nasi goreng. Bedanya adalah telur dadar dibentuk lonjong terlebih dahulu kemudian diletakan di atas nasi goreng. Ketika telur dibelah maka telur setengah matang yang berada di dalamnya akan keluar dan menyelimuti seluruh nasi goreng.
Biasanya, daging ayam, cumi, udang, jamur, dan bawang bombay digunakan sebagai bahan pelengkapnya. Orang Jepang juga suka menyiramkan kuah kari sebagai penambah rasanya
Paela adalah makanan yang cukup populer di Spanyol. Ini adalah nasi goreng versi Spanyol. Bahkan, makanan ini bisa dibilang adalah makanan nasional Spanyol.
Paella dimasak dengan berbagai macam bahan seperti kunyit dan paprika. Biasanya mereka menambahkan makanan laut seperti udang, dan kerang. Namun mereka juga biasanya menambahkan daging ayam, dan sayuran sebagai pelengkap.
Arroz Caufa adalah nasi goreng yang berasal dari Peru. Arroz Chaufa dimasak dengan irisan telur ayaam dan daging ham. Mereka memasaknya dengan bumbu rempah-rempah khas Peru.
Kalau penggemar Korea pasti tahu dengan makanan satu ini. Ya Kimchi Bokkeumbap adalah nasi goreng khas Korea Selatan. Kimchi Bokkeumbap atau nasi goreng kimchi biasanya dibuat dari nasi sisa atau kimchi yang terlalu matang. Ini bisa dibilang adalah makanan anak kos ala Korea Selatan
Kimchi Bokkeumbap biasanya dihidangkan bersama daging sapi, ayam, ham, tuna, dan udang. Telur biasanya juga ditambahkan sebagai pelengkapnya.
Ternyata banyak ya, sajian nasi goreng dari berbagai belahan dunia ini. Kalau kamu udah pernah makan yang mana nih?
