© 2019 Https://www.diadona.id/barnard.ed
Ingatkah kapan terakhir kali kamu menulis? Benar-benar menulis, mengeksperisikan apa yang kamu rasakan secara mendalam, atau pemikiran-pemikiran yang terpendam, melalui pena yang dituangkan di atas kertas.
Jika sudah lama, mungkin inilah saatnya kamu memulainya. Karena, tahukah kamu, ternyata menulis mempunyai pengaruh cukup besar terhadap peningkatan kesehatan seseorang lho.
Mau tahu apa saja? Yuk, simak artikel berikut ini.
Sudahkah kamu menulis hari ini?
Meluapkan segala emosi yang ada di dalam diri kita ke atas kertas ternyata dapat membuat diri kita lebih bahagia. Hal ini dikarenakan mengekspresikan diri dalam bentuk tulisan sama saja melepaskan emosi-emosi dalam tubuh sehingga kuat kaitannya terhadap peningkatan mood, kesejahteraan, dan penurunan stress.
Dikutip dari Dudley Court Press (27/11), sebuah penelitian yang diterbitkan di Journal of Research in Personality mengungkapkan bahwa mereka yang diminta untuk menulis tentang pengalaman-pengalaman positif memberikan mood yang positif pula setelahnya.
Menetapkan kegiatan menulis sebagai ritual menjelang tidur malam nampaknya bukan pilihan yang buruk. Nyatanya, dilansir dari Huffpost (27/11), menyempatkan setidaknya 15 menit sebelum tidur untuk menulis tentang apa saja yang kamu syukuri (misalnya) dapat membuat tidurmu menjadi luar biasa.
Sebuah penelitian yang dilaporkan Psychology Today menyimpulkan bahwa para partisipan yang menuliskan daftar hal-hal apa saja yang mereka syukuri mengalami tidur yang lebih lama dan berkualitas.
Hal mengejutkan lainnya adalah ternyata menulis dapat mempercepat penyembuhan penyakit seseorang. Nggak sedikit pula dokter yang memilih menulis sebagai media pengobatan para pasiennya.
Dirangkum dari Dudley Court Press (27/11), sebuah penelitian di New Zealand yang diterbitkan di jurnal Psychosomatic Medicine menyimpulkan bahwa para partisipan (memiliki luka pukulan) yang menulis tentang pengalaman-pengalaman menyakitkan dapat sembuh lebih cepat daripada mereka yang hanya menuliskan aktivitas keseharian mereka.
Menjelaskan secara detail mengenai berbagai hal memang nggak mudah. Tapi, hal itu bisa dibantu dengan menulis. Dikutip dari dari Help Scout (27/11), menulis terbukti membantu orang-orang mengungkapkan ide-ide mereka dengan terstruktur dan efektif.
Menulis dengan tangan ternyata juga sangat bagus manfaatnya untuk otak, terutama dalam peningkatan daya ingat. Artinya, menulis sangat baik untuk mencegah penyakit Alzheimer dan malah meningkatkan kemampuan kognitif otak.
Kenapa bisa? Dirangkum dari Medical Daily (27/11), menulis tangan memungkinkan otak menerima umpan balik dari tindakan motorik seseorang. Gerakan-gerakan yang terlibat saat menulis tangan meninggalkan memori motor di bagian sensorimotor otak.
Kita memang mengalami banyak hal dalam hidup, dan pikiran-pikiran random bisa saja datang begitu saja merasuki kepala. Dilansir dari Inc (27/11), menulis dapat merapihkan pikiran dan menuangkannya dari kepala (dalam bentuk tulisan) sehingga pikiran-pikiran yang terus berdatang nggak bakal menumpuk di kepala.