© Youtube.com/catersclips
Ada sebuah restoran di Castlefranco, Veneto, Italia yang menyajikan menu anti mainstream nih. Namanya restoran Fevo, yang menghadirkan menu udara goreng. Iya udara goreng, kamu nggak salah baca kok. Jadi kepala chef dari restoran, yakni Nicola Dinato punya satu inovasi yang cukup nyentrik nih.
Mereka menyebutnya dengan nama 'aria fritta' atau 'fried air' yang dalam bahasa Indonesia ya udara goreng. Bahan utama pembuatan hidangan udara goreng adalah tepung tapioka dan ozone. Langkah petama untuk mengolah hidangan itu adalah dengan membuat kulit krispi dari tepung tapioka, dengan cara digoreng.
Setelah kulit tepung tapioka selesai digoreng, mereka kemudian menginfusinya dengan ozone selama kurang lebih 10 menit. Pada proses itu, ternyata mereka menambahkan semacam aroma khusus yang membuat ozone yang diinfusi memberikan rasa udara yang khas dan aromatik.
Nah untuk penyajiannya, udara goreng ini diletakkan bersama dengan cotton candy. Tujuannya nih, supaya kudapan tersebut memberikan kesan gambaran pada pelanggan mereka tentang bentuk awan. Jadi ada filosofinya tersendiri loh. Dilansir dari laman Oddty Central, harga udara goreng ini mencapai $30 per porsi.
Tapi nih, dari laman itu juga diketahui bahwa ada pelanggan yang menyebut bahwa menu tersebut selalu disajikan secara gratis pada setiap pelanggan. Jadi seperti welcome menu gitu ya. Nicola Dinato juga sempat menyampaikan kalau udara goreng dibuat agar pelanggan restonya selalu ingat untuk selalu mencoba hal baru dan mengisi hidup dengan pengalaman nyata.
Wahhh ternyata udara goreng ini dibuat bukan semata-mata sebagai kudapan aja ya. Ada pesan-pesan filosofis yang ingin disampaikan sama resto tersebut sama pelanggannya. Jadi fix udara goreng ini nggak bakal bisa bikin kamu kenyang ya guys. Kalau kamu akan mengunjungi Italia, boleh banget nih masukin udara goreng ke dalam list wisata kuliner kamu.