© Pri.org
Manusia memang tak hentinya membuat sebuah inovasi, tak terkecuali untuk makanan. Dengan berkembangnya zaman, makanan mengalami banyak perubahan mulai dari rasa hingga bentuk. Bahkan, saat ini sudah banyak makanan unik yang dibuat sehingga berbeda dengan makanan mainstream pada umumnya.
Salah satu makanan unik yang akan kita bahasa adalah Burger Braille. Ya, sesuai dengan namanya, Burger Braille ini memiliki taburan biji wijen yang membentuk huruf Braille khusus untuk para tunanetra. Seperti apa bentuknya? Yuk kita intip!
Restoran cepat saji Wimpy di Afrika Selatan membuat sebuah inovasi unik agar orang yang mengalami gangguan penglihatan bisa membaca menu sendiri tanpa bantuan dari staf. Melansir dari eater, karena Wimpy memiliki target pasar yang cukup unik, yakni penyandang tunanetra, mereka membuat roti burger yang di atasnya terdapat biji wijen yang tersusun layaknya huruf braille.
Biji wijen itu mendeskripsikan masing-masing burger yang dideskripsikan lewat huruf braille. Dalam video yang diunggah Dale Mullany di youtube, terlihat begitu hati-hatinya para chef menaruh biji wijen hingga membentuk huruf braille.
Kemudian dipanggang hingga matang lalu disajikan bersama sayur dan daging seperti burger pada umumnya. Dan burger braille siap untuk dinikmati.
Ternyata, produk ini merupakan sebuah kampanye yang memang ditujukan untuk para penyandang tunanetra. Untuk memasarkannya kepada para penyandang tuna netra, Wimpy membuat 15 buah roti burger braille tersebut dan diberikan kepada 3 lembaga tuna netra terbesar di Afrika Selatan, yaitu Braille Services, Louise Braille House, dan Blind SA.
Para penyandang tuna netra ini diberi dan diminta untuk meraba wijen dan membaca apa yang dituliskan di sana. Burger ini pun mendapat sambutan hangat dari para penyandang Tunanetra tersebut.
Sayangnya, kampanye ini dilakukan 9 tahun lalu. Untuk saat ini, Wimpy memang belum membuat lagi burger braille untuk penyandang Tunanetra.
Gimana, nih, kalau restoran cepat saji membuat lagi burger untuk penyandang tunanetra? Kalau diazens setuju apa enggak? Tulis di kolom komentar, ya!
