© Enterthenoosphere
Jangan menilai makanan berdasarkan baunya. Mungkin itu adalah kiasan yang tepat untuk menggambarkan chou doufu atau tahu busuk yang berasal dari Taiwan ini. Ya mau gimana, meskipun baunya sangat mengganggu tapi sajian ini adalah idola orang Taiwan.
Tidak tanggung-tanggung, masyarakat Taiwan menjadikan sajian tahu busuk ini sebagai kuliner nasional. Oleh sebab itu, sajian ini mudal sekali ditemui di Taiwan. Mulai di pinggir jalan, kedai-kedai kecil, hingga restoran ternama.
Makanan yang populer dengan nama Stinky Tofu ini bukan busuk karena terlantar dan nggak ada yang mau lho ya. Melansir dari akun Youtube Great Big Story, tahu busuk ini memang sengaja dibusukkan dengan cara difermentasi selama beberapa hari. Proses fermentasi tahu ini dengan cara direndam di dalam susu yang sudah dicampur dengan sayur mayur.
Setelah melalui proses fermentasi, tahu diolah sesuai selera masing-masing peminat. bisa di goreng, ditumis atau dibakar seperti sate. Namun, Masyarakat Tiongkok biasa menikmati sajian ini dengan cara digoreng, lalu disiram dengan saus pedas dan ditambahkan bawang putih dan suwiran kol.
Menurut legenda, chou doufu tidak sengaja ditemukan oleh seorang penjual tahu pada masa Dinasti Qing. Saat itu, tahunya yang belum laku tercampur dan terfermentasi dengan susu kedelai. Menemukan tahunya terfermentasi, si penjual tahu tidak membuang tahuitu, dan malah mencobanya.
Penjual tahu itu pun merasa bahwa rasa tahu itu enak dan mulai menjual tahu yang terfermentasi itu. Sajian Tahu Busuk ini bahkan pernah disajikan di istana pada masa Dinasti Qing.
Saat ini, bagi yang belum terbiasa dengan makanan ini, mereka harus makan sambil tutup hidung. Bahkan, bisa muntah duluan sebelum menikmati sajian tahu busuk. Namun tidak bagi masyarakat Taiwan mereka sangat suka makanan ini meskipun busuk.
Ya kalau memang sudah cinta mati mau gimana lagi?