Sego Jamblang, Bekal Makanan Bagi Pekerja Paksa Zaman Belanda

Salah satu sajian nikmat nusantara yakni sego jamblang, merupakan sajian nikmat asal Cirebon Jawa Barat yang ternyata memiliki sejarah kelam.

Kalian pasti familiar banget dengan sego jamblang atau nasi jamblang, yang merupakan kuliner nikmat asal Cirebon Jawa Barat. Tapi tahukah kalian bahwa sego jamblang tercipta karena peristiwa kelam yang terjadi dimasa lalu? Ternyata dahulu, sego jamblang tidak senikmat sekarang yang terdiri dari beragam lauk pauk lengkap yang menggugah selera.

Dikutip dari laman Fimela, ternyata sego jamblang dibuat bagi pekerja paksa di zaman Belanda. Ketika itu, tidak sedikit pekerja paksa yang harus gugur karena kelaparan. Mereka sebenarnya sudah membawa bekal, namun bekal tersebut tak bisa bertahan lama sehingga tidak bisa dikonsumsi. Hingga berujung pada semakin banyaknya pekerja paksa yang berguguran.

Hal tersebut diungkapkan langsung oleh salah seorang pegiat kuliner Jawa, yakni Rahayu Ningsih, yang juga pemilik dari restoran Joglo Patheya Legendary Javanese Cuisine di Kemang, Jakarta Selatan. Saat itu, pekerja paksa yang notabene merupakan penduduk asli Indonesia memang dipaksa untuk membangun infrastruktur. Sedang kebutuhan hidup tetap harus mereka penuhi sendiri.

Hingga suatu ketika, munculah inisiatif untuk membungkus makanan bekal mereka dengan daun jati agar bisa bertahan lebih lama. Kalau kamu sebelumnya bertanya-tanya alasan penggunaan daun jati pada nasi jamblang itu untuk apa, sekarang sudah tahu kan alasannya. Ternyata fungsi daun jati bukan sekadar pemanis hidangan belaka.

Daun jati diketahui memiliki pori-pori tersendiri, yang membuat nasi tetap terjaga dalam waktu lebih lama. Nah, kemudian sego jamblang terus mengalami perkembangan seiring dengan berjalannya waktu. Saat ini, sego jamblang terdiri dari berbagai varian lauk yang nikmat dan beragam. Mulai dari telur ayam, telur puyuh, tempe, tahu, jeroan, mie, serundeng, dan berbagai sayur lodeh.

Sajian sego jamblang saat ini bisa dengan mudah kita temukan diberbagai kawasan, khususnya di pulau Jawa. Dengan cita rasa nikmat dan harga bersahabat, sego jamblang bisa dibilang merupakan salah satu menu kuliner yang dicintai oleh sejuta umat. Tak seperti dulu, sego jamblang kini lebih sering menggunakan daun jati sebagai alas saja.

Nah itu dia sejarah terciptanya sego jamblang. Jadi mulai sekarang, kita harus banyak-banyak bersyukur ketika memakan nasi jamblang. Karena di masa lalu, hidangan ini mungkin mampu menyelamatkan para pekerja paksa dari kelaparan.