Simfoni Rasa di Meja Makan: Perpaduan Unik Lady Butcher dan Chef Marco

Reporter : Hevy Zil Umami
Rabu, 19 Februari 2025 10:45

Kolaborasi ini merupakan bagian dari upaya Meat & Livestock Australia (MLA) untuk terus memperkenalkan daging merah Australia berkualitas premium kepada pasar Indonesia.

Jakarta tengah jadi saksi keajaiban rasa baru. Dua maestro dapur beda negara bersatu menciptakan hidangan yang nggak cuma menggoyang lidah, tapi juga meninggalkan kesan di hati para pencinta kuliner. Perkenalkan, Chef Nattida N asal Thailand yang dikenal sebagai “Lady Butcher”, dan Chef Marco Pistillo, Executive Sous-Chef Grand Hyatt Jakarta. Mereka berkolaborasi dalam sebuah jamuan makan malam istimewa yang bikin foodies Indonesia makin jatuh cinta pada daging sapi dan domba premium asal Australia.

Bertajuk “A Culinary Symphony with Lady Butcher & Chef Marco in a 4-Hands Dinner Delight”, acara ini digelar di Grand Hyatt Jakarta pada 18 Februari 2025. Kolaborasi ini merupakan bagian dari upaya Meat & Livestock Australia (MLA) untuk terus memperkenalkan daging merah Australia berkualitas premium kepada pasar Indonesia. Bukan cuma dinner spesial, ada juga sesi promosi selama lima hari di restoran C’s Steak and Seafood, mulai 19 hingga 22 Februari, terbuka buat siapa aja yang pengin merasakan langsung kelezatan hasil kreasi dua chef top ini.

1 dari 2 halaman

Simfoni Rasa di Meja Makan: Perpaduan Unik Lady Butcher dan Chef Marco

Sore itu, suasana Grand Hyatt terasa beda. Aroma lezat daging panggang beradu dengan suara riuh obrolan para tamu. Di dapur terbuka, Chef Nattida yang piawai dengan pisau potong khasnya, berdampingan dengan Chef Marco yang lihai mengolah pasta, terlihat seru menciptakan harmoni rasa. Salah satu signature dish yang bikin heboh adalah Roasted Tajima Beef Sirloin yang disajikan bersama Potato Pave, Butter Poached French Beans, dan Jim Jaew Chimichurri Sauce – kolaborasi nyata empat tangan keduanya.

Bukan cuma itu, Chef Nattida juga menampilkan Rump Carpaccio dengan Truffle Mayonnaise dan Pistachio Crumbles. Sementara Chef Marco mempersembahkan Homemade Saffron Pappardelle dengan Shredded Braised Lamb Shank, Burrata Espuma, dan Black Olive Powder. Hidangan-hidangan ini jadi bukti bahwa daging sapi dan domba Australia memang punya fleksibilitas luar biasa untuk diolah dalam berbagai gaya masakan.

“ Kami sangat senang dapat menghadirkan keahlian dan passion Chef Nat dalam kreasi daging sapi dan domba Australia ke dunia kuliner Indonesia. Terlebih lagi, Chef Nat telah mewakili MLA sebagai delegasi beef ambassador – Aussie Beef Mates 2023,” ungkap Valeska, Regional Manager MLA untuk Asia Tenggara. Kolaborasi ini, menurutnya, makin memperkuat hubungan antara produsen daging Australia dan penggemar kuliner di Indonesia.

2 dari 2 halaman

Parveen Kumar, General Manager Grand Hyatt Jakarta, juga ikut bangga. “ Acara ini bukan sekadar ajang makan malam, tapi juga pameran seni kuliner yang mempertemukan dua budaya melalui produk premium Australia. Kami berharap kolaborasi ini membuka jalan untuk kerja sama kreatif di masa mendatang,” tuturnya.

Chef Nattida sendiri bukan sosok sembarangan. Selama 15 tahun, ia berkecimpung di dunia daging merah, dari proses pemotongan hingga penyajian. Sebagai Lady Butcher, dia terkenal dengan prinsip zero-waste, memanfaatkan setiap potongan daging. “ Daging sapi Australia punya kualitas top. Ini bahan yang sempurna untuk siapa saja yang ingin menciptakan hidangan istimewa,” ujarnya.

Nggak cuma dinner, ada juga workshop butchery keesokan harinya. Chef Nattida berbagi ilmu ke 100 chef dan profesional Horeca soal teknik pemotongan dan cara mengolah daging supaya cita rasa dan teksturnya makin maksimal. Aksi cutting daging secara live jadi highlight yang bikin para peserta takjub.

Dengan meningkatnya permintaan daging merah berkualitas di Indonesia, Meat & Livestock Australia terus berupaya menghadirkan edukasi soal produk mereka. Lewat acara seperti ini, MLA berharap masyarakat makin paham, kalau daging sapi dan domba Australia bukan cuma soal rasa, tapi juga kualitas yang bisa diandalkan. Jadi, buat yang penasaran, masih ada waktu buat mampir ke C’s Steak and Seafood Grand Hyatt Jakarta. Siapa tahu, lo bakal nemuin inspirasi rasa baru dari setiap suapan.