Ternyata Ada Banyak Alasannya Donat Tengahnya Bolong, Apa Aja Ya?

Sejarah

Donat berasal dari kata donut atau doughnut. Orang Inggris biasa menyebutnya dengan doughnut, sedangkan orang Amerika biasa menulisnya sebagai donut.

Dikutip dari inuth, donat dulu disebut kue goreng. Karena seluruh bagian adonan berbahan tepung yang manis dan digoreng dalam minyak. Dulu donat tersedia dalam berbagai bentuk seperti panjang dan bulat.

Lalu mengapa donat identik berbentuk cincin dengan lubang di tengahnya? Ternyata ada beberapa versi yang menyebutkan kenapa donat berbentuk bulat. Apa aja ya?

Donut Berbentuk Cincin Agar Matang Merata

Kue ini dulu berbentuk sangat variatif dan dimasak dengan digoreng di minyak panas. Namun ketika kue ini digoreng, bagian tengah adonan biasanya masih mentah. Padahal di bagian lainnya sudah tergoreng dengan penuh. Maka dari itu, orang-orang mulai menggorengnya dengan melubangi tengahnya sehingga donat bisa matang lebih merata. Sementara untuk lubang tengahnya bisa dikumpulkan untuk dibuat adonan donal lagi. Itulah mengapa donat saat ini berbentuk cincin.

Agar Mudah Ditusukan di Setir Kapal

Ada juga yang menyebutkan bahwa sejarah donut berbentuk cincin ditemukan oleh Kapten Kapal asal Denmark. Kapten Hanson Gregory, seorang kapten kapal asal Denmark itu sering harus menyetir kapal dengan kedua belah tangan karena kapal sering dilanda badai. Ia jadi kesulitan untuk memakan kue gorengan yang sering ia bawa saat berlayar. Karena kesulitan makan ketika badai, ia kemudian menancapkan roti gorengan pada setir kapal sehingga kue menjadi bolong. Ide itu terus dilakukannya dan bentuk cincin menjadi berkembang hingga saat ini.

Itulah beberapa sejarah terciptanya kue donat. Jangan lupa share ke temen-temen kamu, ya. Semoga bermanfaat.