© Shutterstock.com
Berbicara tentang steak daging sapi, pasti kamu tahu dong betapa enaknya menggigit daging yang lembut, juicy, dan penuh cita rasa. Namun, meski demikian jarang dari kita yang tahu bagaimana tips jitu dalam membikin steak daging sapi empuk.
Pada dasarnya, tips bikin steak daging empuk sekaligus juicy ini gampang-gampang susah. Mudahnya, karena cara membuatnya ya gitu-gitu saja, sedangkan sulitnya ada beberapa detail yang harus kamu perhatikan dang nggak bisa kamu lewatkan.
Nah berikut Diadona telah merangkum tips membikin steak daging sapi empuk yang bisa kamu coba di rumah. So, yuk simak bareng-bareng beberapa tipsnya di bawah ini yuk.
Pertama-tama, kamu perlu mencari bagian atau potongan daging sapi yang pas. Kamu bisa mencoba memilih bagian tenderloin, sirloin, atau ribeye.
Bagian-bagian ini punya kualitas yang bagus dalam urusan kelembutan dan kelezatan. Jadi, bagian ini juga mempunyai tekstur yang lembut dan memiliki kandungan minyak lebih sedikit yang mana kandungan minyak ini membuat daging lebih mudah kamu olah jadi steak.
Kemudian hal yang harus kamu perhatikan selanjutnya adalah marinasi. Ini adalah tahap penting untuk mengubah daging biasa menjadi daging yang istimewa.
Caranya, ambil mangkuk, campurkan bumbu favoritmu seperti kecap, minyak zaitun, bawang putih, merica, atau kalau kamu mau eksperimen, tambahkan bumbu-bumbu lain sesuai selera. Kemudian, rendam daging dalam campuran bumbu itu. Biarkan selama minimal 30 menit hingga beberapa jam di dalam kulkas supaya bumbu meresap sempurna.
Lanjut ya, sebelum menggoreng atau memanggang steak, biarkan daging sapi mencapai suhu ruang selama setengah jam setelah dikeluarkan dari kulkas. Jangan buru-buru, nah begitu suhu mencapai keadaan yang pas, baru deh kamu bisa memasaknya. Jadi, misal kamu memasak daging dalam keadaan beku atau belum mencapai room temperature, daging yang kamu masak bisa tidak matang merata.
Panaskan wajan atau grill terlebih dahulu. Kamu bisa menyalakan api sedang hingga tinggi agar daging bisa mendapatkan hasil bagian luar yang renyah, namun tetap lembut di dalamnya.
Kemudian yang cukup penting juga adalah sesuaikan dengan bagaimana keinginanmu. Apakah itu medium-rare, medium, atau well-done.
Setiap orang punya selera sendiri, termasuk dalam urusan steak. Jadi, kamu bisa memilih teknik penggorengan atau pemanggangan yang sesuai dengan selera. Medium-rare biasanya jadi pilihan favorit, karena dagingnya tetap empuk dan juicy. Tapi, penting juga untuk mengontrol waktu masak dengan baik, biar daging nggak terlalu matang dan mengeras.
Setelah matang, angkat steak dari dari pan atau pun oven dan biarkan istirahat selama beberapa menit sebelum disajikan. Proses istirahat ini penting untuk membiarkan sari-sari dalam daging tersebar merata, sehingga daging menjadi lebih empuk dan juicy. Biarkan 10-15 menit, setelahnya, lepaskan aluminium foil dan potong steak segaris lurus.
Sebagai info aja nih Diazens, Cast iron skillet pan atau wajan besi cor adalah media masak sempurna untuk membuat steak. Kenapa? Karena wajan ini adalah konduktor penghantar panas yang baik dan tidak memerlukan waktu lama untuk memasak steak sampai matang merata.
Syaratnya adalah, pastikan kamu sudah memanaskan wajan lebih dulu sebelum memasak daging. Kemudian masak steak menggunakan olive oil atau mentega sampai tingkat kematangan sesuai. Terakhir, kamu bisa memasukkan steak yang hampir matang ke dalam oven yang suhunya sudah kamu panaskan supaya matangnya lebih merata dan empuk di semua bagian, gitu.
Jadi itu lah beberapa tips bikin daging empuk yang bisa kamu coba kreasikan sendiri di rumah. So, semalat mencoba dan happy cooking ya!
