© 2023 Shutterstock.com
Kastengel adalah salah satu kue khas perayaan Hari Raya Idul Fitri favorit masyarakat Indonesia. Karenanya, di momen bulan Ramadhan ini banyak yang membuat kue kering satu ini untuk hidangan waktu lebaran tiba nanti.
Namun, untuk menciptakan rasa kue kastengel renyah, gurih dan tetap lembut saat digigit dengan tekstur yang tepat perlu trik khusus. Oleh karena itu, berikut diadona.id rangkumkan dari berbagai sumber tips membuat kastangel renyah dan garing.
Cara menjadikan kastengel renyah dan garing tentu saja diawali dari bahan yang akan kamu gunakan. Dalam hal ini, pilihlah tepung terigu dengan kadar protein rendah.
Jenis tepung ini akan menghasilkan tekstur kastengel sesuai keinginan kamu. Pastikan juga untuk menyaring tepung terigu terlebih dulu sebelum dicampur dengan bahan lainnya agar teksturnya nanti menjadi lebih ringan.
Hindari menguleni adonan terlalu lama ya, karena ini akan membuat kastengel menjadi keras saat proses pemanggangan. Cukup campurkan adonan basah dan adonan kering hingga tercampur rata dan menjadi adonan yang padat dan siap dicetak.
Tidak perlu terlalu lama mengaduk hingga adonan menjadi kalis. Gunakan spatula anti lengket dalam proses menguleni agar mentega tidak mudah meleleh.
Jika mendapati adonan yang kamu buat terlalu lembek, maka simpan dulu di dalam kulkas kurang lebih selama 30 menit. Cara ini dapat mencegah adonan meluber, meleleh, atau melebar saat dipanggang.
Adonan kue yang disimpan di dalam kulkas biasanya akan menghasilkan kue kastangel yang lebih renya dan memiliki tekstur yang lebih cantik lho!
Telur dapat menjadi salah satu bahan membuat kastengel sesuai keinginanmu. Jika ingin mendapati rasa yang renyah dan garing, maka perhatikan penggunannya ya!
Pastikan kamu menggunakan telur dalam jumlah yang cukup. Kemudian, selama proses pencampuran dengan mixer, masukkan terlur satu per satu. Pastikan juga telur terkocok dengan baik bersama adonan mentega sebelum memasukkan kuning telur berikutnya.
Keju yang akan digunakan untuk pembuatan kastengel memengaruhi hasil akhirnya lho! Kastengel yang gurih akan semakin lezat jika kamu menggunakan keju berkualitas seperti keju edam dan keju parmesan sebagai isian.
Sedangkan, untuk toppingnya, kamu bisa memilih jenis keju cheddar agar mendapati rasa renyah dan garing sempurna.
Proses mencetak adonan kastengel juga dapat memengaruhi hasil. Karenanya, pastikan mencetak adonan kastengel dengan ketebalan dan ukuran yang sama.
Dengan ketebalan kastengel yang pas, kamu akan mendapati hasil kue matang merata dari luar hingga ke bagian dalam.
Untuk mendapatkan kue kastangel yang cantik, renyah, garing dengan taburan keju yang cantik maka perhatikan proses pengolesan kuning telur dan penaburan kejunya. Pastikan untuk mengoleskan kuning telur dan menaburkan keju saat kue kastangel setengah matang.
Pertama-tama, setelah mencetak adonan, panggang kue kastangel hingga setengah matang. Kemudian, keluarkan kue dari oven dan beri olesan serta taburan keju secara cepat. Terakhir, panggang kembali hingga matang dengan sempurna.
Membuat kue ini matang dengan baik, perlu diperhatikan suhu dan waktu panggang yang tepat. Pertama-tama, panaskan oven selama 10 menit sebelum mulai memanggang.
Sebaiknya kastengel dioven dengan suhu 130 derajat celcius dan gunakan api atas dan bawah. Panggang kastengel selama 45 - 65 menit, hingga menghasilkan kastengel matang sempurna.
Sebaiknya tidak langsung mengemas kastengel yang sudah matang. Kastengel harus didinginkan dulu sengan sempurna sebelum proses pengemasan ya!
Sebab, suhu panasnya dapat menyebabkan kelembapan ketika dimasukkan ke dalam toples atau wadah tertutup dan membuat teksturnya mudah cepat lembek.
Proses menyimpan kue akan memengaruhi rasa kastengel bisa tetap renyah dan garing lebih lama. Karena itu perhatikan wadah yang akan digunakan,
Pilihlah jenis wadah yang penutupnya benar-benar tanpa celah dan rapat. Dengan begitu, tekstur kastengel renyah dan garing tetap bisa dinikmati.
Itulah tadi tips kastengel renyah dan garing yang bisa kamu coba di rumah! Semoga bermanfaat ya!