© Fernando Andrade On Unsplash
Selain kerap dikaitkan sebagai penyebab berbagai penyakit, makan mie instan sering disebut bikin gemuk. Tak diketahui gimana dan kenapa anggapan ini muncul, tapi gara-gara itu banyak orang yang kemudian mulai menghindari makanan yang satu ini.
Tapi kalau kamu adalah pecinta mie instan kelas berat dan ingin tetap menjaga berat badan, mungkin kamu bakalan nyari gimana tips makan mie instan agar tidak gemuk. Iya kan?
Memang sih ada banyak jenis dan varian mie instan dari merk dan juga rasanya, tapi kebanyakan mereka punya kandungan nutrisi yang tak jauh berbeda. Sebagian besar mie instan punya kandungan serat dan protein rendah sementara tinggi kandungan lemak, karbohidrat, garam dan mikronutrient tertentu. Coba deh pantengin kandungan kalori pada mie instan favoritmu dan bandingan dengan kalori pada satu porsi makann pokok lainnya.
Sebagai perbandingan nih, suatu mie instan goreng merk terkenal punya kandungan sebesar 380 kalori yang terdiri dari 54 gram karbohidrat, 8 gram gula, 2 gram serat, 8 gram protein, dan 14 gram lemak. Bandingkan dengan satu porsi nasi putih yang punya 204 kalori.
Mie instan punya kandungan protein dan juga serta yang rendah. Dikutip dari Healthline, protein berperan buat ngasih perasaan kenyang. Makanya orang yangs edang diet disarankan untuk banyak mengonsumsi protein, bukan?
Di sisi lain, serat bergerak perlahan melalui saluran pencernaan, membantu meningkatkan perasaan kenyang sekaligus meningkatkan penurunan berat badan.
Makanya dengan kandungan serat dan protein yang secuil saja dalam mie instan, tiap satu porsinya nggak akan ngasih kamu rasa kenyang dan puas. pada akhirnya, kamu jadi akan menambah asupan kamu dengan makanan lainnya, bukan? Ini nih yang pada akhirnya bikin kamu mengalami kenaikan berat badan.
Maka apa yang harus dilakukan sebagai tips makan mie instan agar tidak gemuk? Simak tipsnya berikut ini:
Peningkatan berat badan terjadi bila konsumsi kalori lebih banyak ketimbang yang digunakan oleh tubuh. Maka sebagai tips makan mie isntan agar tidak gemuk, kamu bisa memulainya dengan memilih merk mie instan rendah kalori.
Bandingkan satu merk dengan merk lainnya. Selain itu saat ini udah banyak lho produk mie instan yang mengklaim memiliki kandungan kalori lebih rendah sehingga lebih sehat.
Well, atau mungkin kamu memulainya dengan membatasi jumlah konsumsinya. Bisa dengan mengurangi frekuensi atau porsinya dan menggantinya dengan asupan protein serta serat.
Hayo, siapa sih yang masih begini? Mie instan memang punya kandungan bumbu yang membuat rasanya super gurih. Bahkan saat ini ada banyak varian rasa mie instan misalnya rasa rendang, rasa ayam yang rasanya mantap banget.
Akhirnya nih kamu memperlakukan mie dengan rasa tersebut seolah lauk dan memakannya dengan nasi putih. Padahal nih dari kandungan kalorinya tuh sama seperti makanan pokok lho!
Apa yang terjadi kemudian? Yup, kamu jadi makan dobel karbohidrat alias banyak banget kalori yang kamu konsumsi.
Sebagai tips maka mie instan agar tidak gemuk, hindari makan mie dengan nasi. Kalau kamu masih lapar, tambahkan makanan tinggi protein dan serat misalnya telur, ayam, dan jangan lupa sayuran.
Kayak yang udah Diadona jelasin di atas nih kalau protein berperan penting dalam menurunkan berat badan. Dikutip dari Heathline, jadi seperti ini nih penjelasannya :
Jadi badan kamu diatur secara aktif oleh otak, khususnya area yang disebut hipotalamus. Agar otak kamu bisa nentuin kapan dan berapa banyak makan, otak memproses berbagai jenis informasi yang dikirim oleh sinyal berupa hormon.
Nah asupan protein yang tinggi ini meningkatkan kadar hormon kenyang GLP-1, peptida YY dan cholecystokinin, sekaligus mengurangi kadar hormon lapar ghrelin. Makanya dengan mengganti asupan karbohidrat dan lemak dengan protein, kamu bisa mengurangi hormon rasa lapar dan meningkatkan hormon kenyang.
Sebagai tips makan mie instan agar tidak gemuk, ganti sebagian porsi mie dengan makanan tinggi protein misalnya telur rebus, dada ayam dan lainnya.
Agar kamu tetap kenyang saat mengurangi porsi makan mie instan, kamu bisa menambah beberapa jenis sayuran di dalamnya. Mulai dari sawi, pokcoy, wortel, hingga brokoli rebus.
Sayuran ini selain mengganti jatah dari mie instan di perut kamu juga kaya akan nutrisi penting untuk tubuh misalnya potasium, serat makanan, folat, vitamin A, dan vitamin C.
Berdasarkan rekomendasi nutrisi dari Health Canada, tubuh kita cuma membutuhkan 1150 miligram sodium per hari untuk hidup sehat. Nah coba deh intip berapa banyak natrium yang ada dalam sebungkus mie instan favoritmu dan lihat berapa % AKG-nya.
Kandungan natrium dalam sebungkus mie instan terdapat pada bumbu bawannya. Maka sebagai tips makan mie instan agar tidak gemuk, kamu bisa mengganti bumbu tersebut dengan bumbu homemade misalnya bawang merah atau bawang putih yag dihaluskan.
Tapi gimana sih hubungannya makan banyak sodium dengan kenaikan berat badan? Sebeneenry asih garam hanya membuat kamu naik berat badan sebentar saja.
Healthline menulis bahwa garam berlebihan berhubungan dengan retensi cairan dalam tubuh. Peningkatan cairan ini memungkinkan tubuh untuk terus menahan natrium dan cairan sambil mengeluarkan kadar natrium yang lebih tinggi dalam urin. Itulah sebabnya ketika kamu makan mie instan yang tinggi garam, kamu bisa mengalami sedikit kenaikan berat badan sementara.
Selain itu juga garam meningkatkan rasa sehingga mendorong orang buat makan lebih banyak. Ini terjadi ketika kamu mengonsumsi snack dengan kandungan garam tinggi. Rasa gurihnya mendorong kamu untuk makan lebih banyak sehingga kalori yang masuk dalam tubuhmu jadi lebih banyak juga.
Yuk terapkan tips makan mie instan agar tidak gemukdi atas biar kamu tetap bisa menikmati mie instan kesukaan kamu tanpa ngerasa bersalah.