© 2023 Shutterstock.com
Tips membuat donat croissant bisa menjadi referensi untuk berkreasi mengolah pastry di rumah. Croissant menjadi salah satu hidangan yang banyak difavoritkan saat ini.
Hidangan pastry ini hadir dari perpaduan adonan donat yang dibentuk croissant. Jadi tampilannya menjadi lebih menarik dan menggugah selera.
Donat croissant merupakan inovasi yang berasal dari New York City oleh salah satu chef asal Prancis. Kue ini sangat populer secara Internasional karena bentuknya yang unik dengan berbagai varian topping dan rasa.
Tak ayal, cafe-cafe pun mulai banyak yang menyediakan menu croissant untuk bisa dinikmati pelanggannya. Tapi, pastry ini memang terbilang cukup pricy ya.
Nah, buat kamu ingin menikmati croissant lebih hemat kiranya bisa banget untuk membuatnya sendiri di rumah lho! Caranya pun tidak ribet, asal tau tips yang tepat.
Berikut diadona.id rangkumkan tips membuat donat croissant yang empuk dan renyah di luar!
Donat croissant bisa berhasil dibuat jika kamu mengikuti resep yang tepat. Camilan yang satu ini dapat dibuat dengan resep membuat donat lho!
Resep adalah salah satu faktor penting untuk menentukan keberhasilan pembuatan donat croissant. Pilihlah resep yang sudah teruji dan terbukti menghasilkan adonan yang lembut dan elastis. Kamu bisa menggunakan resep donat croissant yang banyak tersedia di internet atau buku resep.
Pemilihan bahan-bahan yang berkualitas akan mempengaruhi hasil donat croissant yang kamu buat. Tentu saja, bahan yang tepat akan membuat donat croissant terasa lebih lezat.
Gunakan tepung terigu protein sedang atau tinggi untuk menghasilkan adonan yang elastis. Gunakan ragi yang masih aktif agar adonan bisa mengembang dengan sempurna dan menghasilkan tampilan croissant yang cantik.
Standing mixer akan membuat proses pencampuran adonan donat croissant lebih halus dan merata. Alat ini akan membantu proses pembuatan donat croissant menjadi lebih efisien.
Sebab penggunaan standing mixer ini memiliki kekuatan lebih dalam mengaduk adonan yang bisa memperoleh konsistensi yang baik. Selain itu, alat ini juga memiliki kemampuan dalam menghemat waktu dan tenaga, tidak seperti menguleni secara manual dengan tangan.
Dalam membuat adonan donat croissant yang kalis adalah salah satu langkah penting dalam proses pembuatannya. Jika adonannya tepat, tentunya donat croissant akan menghasilkan tekstur yang lembut, lentur, dan elastis.
Adonan yang kalis juga membantu menjaga struktur bahan seperti mentega dan gula untuk tetap berada dalam lapisan yang terbentuk saat memasak donat croissant. Usahakan untuk menambahkan bahan cair secara bertahap agar adonan tidak terlalu basah atau lembek.
Selain itu, adonan donat croissant yang kalis meminimalisir adonan untuk robek atau hancur saat digulung.
Pada tahap ini sangat penting untuk dilakukan menggunakan rolling pin. Hal ini agar proses membuat adonan mudah dibentuk untuk menyerupai croissant.
Jika tidak ada rolling pin, kamu bisa menggunakan botol kaca besar untuk memipihkan adonan. Tahap ini sangat penting karena dapat membantu membuang udara yang ada di dalam adonan untuk mencegah donat mengembang terlalu banyak saat nanti digoreng.
Jika adonan sudah dipastikan kalis dan dipipihkan dengan tipis, lanjutkan dengan menggulung adonan. Disarankan untuk mengukur adonan memakai penggaris terlebih dahulu lalu memotongnya.
Setelah adonan dipotong, gulung adonan dengan sangat hati-hati. Gulung adonan mulai dari bagian yang lebar menuju bagian yang paling kecil. Tahap ini dilakukan agar bentuknya menyerupai croissant yang asli.
Untuk hasil tekstur mirip seperti croissant, perhatikan tahap saat menggorengnya. Pertama, panaskan minyak di wajan yang dalam atau cekung.
Pastikan minyak panas sekitar 175-190 derajat celcius. Kemudian, goreng donat croissant di minyak panas sampai berubah warna coklat keemasan.
Umumnya saat menggoreng donat croissant ini hanya membutuhkan beberapa menit saja untuk hasil yang sempurna.
Donat croissant semakin menarik dan lezat dengan variasi isian dan topping. Kamu bisa memberi isian donat croissant mulai dari yang manis dan gurih.
Isian manis yang bisa digunakan untuk donat croissant ini seperti coklat, krim strawberry, keju, dan masih banyak lainnya. Tambahkan isian di bagian luar atau dalam donat croissant.
Selain itu, kamu juga bisa menambahkan kacang almond, kacang kenari, atau selai kacang untuk memberikan tekstur dan rasa yang berbeda pada donat croissant
Buah-buahan segar juga dapat memberi elemen kesegaran dan rasa asam pada donat croissant yang gurih, seperti potongan apel, anggur, atau ceri.
Tempatkan isian donat croissant di tengah adonan. Kamu bisa menambahkannya saat adonan akan digulung atau di bagian tengah donat croissant yang sudah matang dan dibelah.
Itulah beberapa tips membuat donat croissant yang praktis, namun rasa tetap enak seperti di kebanyakan toko roti. Pastikan untuk mengikuti tips diatas agar hasil adonan donat croissant berhasil.
Beri variasi isian dan topping agar donat croissant lebih menarik dan menggugah selera. Selamat mencoba!
Penulis: Safira Salsabillah Maharani