© 2023 Shutterstock.com
Tips membuat tahu homemade yang lembut bisa kamu ljadikan referensi untuk mengolahnya sendiri di rumah. Tahu merupakan bahan makanan yang terbuat dari kacang kedelai yang dihaluskan kemudian difermentasikan dan diambil sarinya.
Memiliki tekstur yang lembut dan rasanya netral menjadikan tahu banyak digemari masyarakat Tanah Air. Tahu merupakan bahan makanan serbaguna yang dapat diolah menjadi berbagai hidangan yang lezat seperti tahu goreng, tahu crispy, tumis tahu, sup tahu, dan masih banyak lain-lain.
Di Indonesia, tahu termasuk makanan pokok pengganti ikan yang selalu ada di setiap menu makanan. Selain memiliki rasa yang nikmat, tahu juga memiliki kandungan gizi yang baik bagi tubuh lho.
Dilansir dari hellosehat.com, dalam tahu terdapat kandungan kalori, karbohidrat, kalsium, serat, fosfor, zat besi, natrium, dan kalium. Proses pembuatan tahu tidak terlalu sulit, memang banyak tahapannya. Namun kalian juga bisa membuat sendiri lho di rumah.
Dengan mengikuti tips berikut, dijamin kamu tidak akan kesusahan saat membuat tahu sendiri yang lembut di rumah. Yuk simak!
Merendam kacang kedelai merupakan langkah yang penting dalam persiapan membuat tahu. Sebelum dihaluskan, rendam terlebih dahulu kacang kedelai dengan air hangat agar mengembang dan empuk kurang lebih selama 3 jam.
Proses perendaman kacang kedelai ini bertujuan agar teksturnya lebih lunak dan mudah saat diolah nanti. Merendam kacang kedelai dengan air hangat dapat membantu menghilangkan zat-zat penghambat fermentasi sehingga proses pembuatan tahu bisa berjalan dengan lebih lancar.
Untuk mendapatkan hasil yang terbaik, lakukan perendaman kacang kedelai selama kurang lebih 12 jam atau bahkan sehari penuh.
Setelah direndam selama beberapa jam, buang air sisa rendaman kemudian bilas kacang kedelai dengan menggunakan air hingga benar-benar bersih. Sesudah dicuci, giling kacang kedelai sampai halus.
Kamu bisa menggunakan blender ataupun mesin penggiling khusus. Proses penggilingan ini dapat mengubah tekstur kacang kedelai dari yang berbentuk biji menjadi halus.
Saat digiling, kamu bisa menambahkan air secukupnya untuk membantu mempermudah proses penggilingan. Giling kacang kedelai secara bertahap untuk mendapatkan hasil yang lembut merata dan tidak ada yang kasar.
Jika tekstur kacang kedelai sudah lembut dan halus, siapkan panci dan air untuk merebus air. Masak air hingga benar-benar mendidih, kemudian tambahkan kacang kedelai yang telah dihaluskan.
Tunggu hingga kacang kedelainya mengeluarkan busa, ambil dan buang busa-busa yang keluar dari kacang kedelai tadi kemudian tambahkan sedikit air. Tujuan perebusan dengan air mendidih ini untuk menghilangkan bau kurang sedap dari kacang kedelai mentah.
Lakukanlah hal yang sama sampai busa dari kacang tidak keluar lagi. Setelah itu, matikan kompor dan diamkan rebusan selama 5 menit agar suhunya turun.
Tibalah saatnya untuk menyaring kacang kedelai. Siapkan kain bersih atau alat saringan khusus tahu untuk menyaring kacang kedelai ini. Caranya mudah, ambil kacang kedelai halus yang telah direbus sebelumnya kemudian peras dan ambil air hasil perasannya.
Proses penyaringan ini bertujuan untuk menghilangkan serat kasar dan kotoran yang mungkin masih tersisa dalam kacang kedelai dan dapat menghasilkan tahu dengan tekstur yang lembut. Selain itu, proses penyaringan juga bertujuan untuk menghilangkan bau dan rasa khas kedelai yang kuat, sehingga tahu yang dihasilkan memiliki rasa yang lebih netral.
Saat proses penyaringan, kamu bisa menambahkan cuka apel sebanyak 25-30 ml secara bertahap pada air hasil perasan kedelai. Aduk-aduk hingga membentuk endapan tahu yang banyak lalu saring kembali menggunakan kain atau saringan yang sama.
Pada proses ini, yang akan diambil dan dicetak bukanlah sari kedelainya, tetapi endapan tahu yang telah dicampur dengan cuka apel. Penambahan cuka apel dapat membantu proses pengendapan sari kedelai dengan mudah karena kandungan asam asetat.
Selain itu, cuka apel juga dapat membantu proses penggumpalan protein menjadi lebih efisien dan cepat sehingga mempercepat pula pembentukan gumpalan tahu.
Apabila sari kedelai sudah mulai menggumpal, siapkan cetakan untuk mencetak tahu. Kalian bisa menggunakan wadah ataupun loyang kue yang dilapisi dengan kain tipis.
Tuangkan dan ratakan adonan tahu pada cetakan, kemudian tutup lagi dengan kain. Dalam mencetak tahu, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan agar bisa mendapatkan hasil tahu yang lembut dan bagus.
Pastikan sari kedelai yang dicetak dalam suhu yang sesuai, tidak terlalu panas ataupun terlalu dingin. Pastikan pula cetakan tahu yang digunakan sudah dibersihkan sebelumnya dan sesuai dengan ukuran tahu yang diinginkan. Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, kamu bisa menghasilkan tahu sesuai yang diinginkan.
Setelah proses pencetakan, perlu waktu yang cukup lama untuk membuat tahu menjadi mengeras dan terbentuk. Diamkanlah tahu selama kurang lebih 40 menit hingga 2 jam, tergantung pada ukuran tahu yang dibuat.
Jangan mengangkat tahu terlalu cepat ketika tahu belum terbentuk, karena dapat mengganggu proses penggumpalan dan dapat membuat bentuk tahu menjadi hancur. Setelah didiamkan, keluarkanlah tahu dari cetakan.
Sesudah itu, dinginkan tahu selama beberapa menit. Proses pendinginan ini bertujuan untuk menghentikan proses penggumpalan dan dapat menghasilkan tahu yang lebih kenyal.
Gimana Diazens? Ternyata mudah bukan cara membuat tahu sendiri di rumah? Dengan mengikuti tips membuat tahu homemade yang lembut di atas, dijamin kamu bisa menghasilkan tahu yang enak. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat!
Penulis: Hasna Hafidhah Adellia P.