Tips Menyimpan Lauk Kering untuk Stok di Bulan Ramadhan

Reporter : Arif Mashudi
Selasa, 21 Maret 2023 13:57
Tips Menyimpan Lauk Kering untuk Stok di Bulan Ramadhan
Lauk kering kayak gini yang akan buat waktu makanmu lebih praktis

Sebentar lagi Ramadhan akan segera tiba nih, Diazens. Sebagai persiapan menjalankan ibadah puasa, kita kan biasanya selalu menyiapkan makanan yang cukup untuk bisa dimakan saat berbuka dan sahur. termasuk menyimpan lauk kering juga.

Tetapi, pasti selalu ada masalah yang datang terkait bagaimana menyimpan makanan agar tetap enak dan tahan lama. Terutama untuk lauk kering yang bisa cepat rusak apabila tidak disimpan dengan benar.

Oleh karena itu, Diadona ingin memberikan beberapa tips sederhana dalam menyimpan lauk kering selama bulan Ramadhan agar tetap segar dan awet. So, yuk kita simak bareng-bareng tips-tips di bawah ini.

1 dari 5 halaman

Masak Bahan dan Bumbu dengan Matang

Tips Menyimpan Lauk Kering Ramadhan

Pertama-tama, pastikan bahan dan bumbu yang kamu gunakan untuk membuat lauk kering dimasak dengan matang. Ini sangat penting agar kuman-kuman dan bakteri yang bisa mempercepat kerusakan makanan mati dan tidak berkembang biak.

Juga, pastikan lauk kering yang kamu masak benar-benar kering dan tidak ada air yang tersisa. Dengan demikian, bakteri-bakteri dan jamur akan tidak tumbuh saat disimpan.

Didinginkan Terlebih Dahulu

Kemudian dinginkan atau istirahatkan lauk kering hingga bersuhu ruangan lalu sebelum kamu simpan. Pasalnya, ini akan membantu mencegah pembentukan uap air di dalam wadah dan membuat lauk kering menjadi lembek.

Nggak hanya itu, lauk kering yang disimpan saat masih panas dapat memancing uap air dan membuatnya mudah basi. Pokoknya pastikan makanan yang hendak kamu kering itu nggak dalam keadaan yang masih panas deh.

Gunakan Wadah Kedap Udara

Lalu yang nggak kalah penting dalam menyimpan makanan kering ini adalah wadah yang akan kamu gunakan. Pastikan kamu memilih wadah yang kedap udara untuk menyimpan lauk kering.

Dengan demikian, kuman dan bakteri akan lebih sulit berkembang biak di dalam wadah yang kedap udara tersebut, sehingga makanan bisa tahan lebih lama. Pastikan wadah tersebut benar-benar rapat dan tidak ada celah udara yang masuk.

2 dari 5 halaman

Simpan di Tempat Sejuk dan Kering

Tips Menyimpan Lauk Kering Ramadhan

Setelah kamu masukkan ke wadah kedap udara, simpanlah lauk kering di tempat yang sejuk dan kering serta jauh dari sinar matahari langsung. Kamu bisa menaruhnya di tempat seperti meja atau rak dapur.

Yang terpenting, pastikan suhu tempat kamu menyimpan makanan tersebut sekitar 15 derajat celcius. Yang cukup penting juga nih, jangan simpan di tempat yang lembab agar lauk tidak tengik dan melempem.

Simpan di Kulkas

Jika kamu punya kulkas, maka tempat paling aman untuk menyimpan lauk kering adalah kulkas. Suhu yang dingin di dalam kulkas akan membantu mencegah pertumbuhan bakteri dan kuman, sehingga lauk kering bisa tahan lebih lama.

Tapi tetap ya, kamu harus menggunakan wadah kedap udara dulu sebelumn menyimpan lauk kering ke kulkas. Jika kamu menyimpannya sudah benar, lauk ini bisa bertahan hingga dua minggu loh.

Ambil Makanan dengan Sendok Bersih dan Kering

Saat mengambil lauk kering yang sudah kamu simpan tadi, pastikan untuk menggunakan sendok yang bersih dan kering. Ini akan membantu mencegah makanan terkontaminasi dengan bakteri atau kuman lainnya.

Pasalnya, jika kamu menggunakan sendok basah maka air yang masuk ke wadah ​melalui sendok akan berpotensi menumbuhkan jamur di dalam wadah lauk tadi. Ya kan lebih baik mencegah ya dari pada nanti lauknya nggak bisa dimakan hehehe.

3 dari 5 halaman

Resep Lauk Kering Ramadhan

Sebagai bonus, nih ada beberapa resep lauk kering yang bisa kamu jadikan untuk stok berbuka puasa atau pun sahur. Oh iya, misal kamu bepergian atau mudik, lauk kering ini bisa banget kamu bawa untuk persiapan makan di perjalan.

Kering Tempe Kacang

Resep Lauk Kering Ramadhan

Yang pertama ada resep kering tempe kacang dan teri yang cocok banget kamu jadikan lauk di segala suasana. Bahkan, kamu makan pakai nasi anget aja pun sudah enak.

Bahan-bahan:

  • 400 gram tempe
  • 60 gram kacang tanah
  • 60 gram ikan teri asin
  • 2 cm lengkuas dimemarkan
  • 1 batang serai dimemarkan
  • 3 lembar daun jeruk
  • 2 lembar daun salam
  • 2 sdm air asam jawa
  • gula secukupnya
  • garam secukupnya
  • minyak goreng secukupnya

Bahan bumbu halus:

  • 6 buah cabai merah besar
  • 4 butir bawang merah
  • 3 siung bawang putih
  • 3 butir kemiri

Cara membuat:

  1. Pertama, potong-potong tempe seukuran korek api, kemudian goreng dalam minyak panas hingga matang atau juga bisa kering.
  2. Jika sudah, goreng kacang tanah dalam minyak goreng yang banyak menggunakan api kecil.
  3. Sambil menunggu cuci teri, kemudian jemur hingga kering. Setelah itu goreng dalam minyak panas hingga kering renyah.
  4. Lanjut ya, panaskan wajan lalu tumis bumbu halus, air asam jawa, lengkuas, daun jeruk, daun salam, serai, dan gula pasir dengan minyak secukupnya.
  5. Jika bumbu sudah harum, masukkan tempe dan kacang tanah sambil aduk-aduk terus. Terakhir masukkan teri dan lanjut aduk hingga semua bumbu tercampur rata.
  6. Jika bumbu kering sudah tercampur rata dan menempel. Matikan api, kemudian aduk kering tempe hingga wajan dingin.
  7. Terakhir, dinginkan kering tempe dan simpan dalam wadah kedap udara.

4 dari 5 halaman

Kering Kentang

Resep Lauk Kering Ramadhan

Masih seputar lauk kering, selanjutnya yang bisa kamu kreasikan adalah kering kentang. Ini juga tipe makanan yang cocok dinikmati segala suasana, dibuat camilan pun enak loh.

Bahan-bahan:

  • 400 gram kentang, iris bentuk korek api
  • 1 sdt garam
  • 500 ml air
  • 1/2 sdt air kapur sirih
  • Minyak untuk menumis dan menggoreng
  • 2 lembar daun salam
  • 1 batang serai, memarkan
  • 1 cm lengkuas, memarkan
  • 1 sdm cuka 4 sdm gula pasir
  • 150 gram ebi sangrai, tumbuk halus
  • 50 gram bawang merah, goreng

Bahan bumbu halus:

  • 100 gram cabai merah
  • 10 butir bawang merah
  • 5 siung bawang putih
  • 2 sdt garam

Cara membuat:

  1. Jadi, kupas dan potong-potong kentang dulu. Memotongnya bisa tipis-tipis atau kamu juga bisa membuatnya seukuran korek api.
  2. Kemudian, rendam kentang dengan garam, air, dan air kapur sirih dan jika sudah goreng kentang sampai kering.
  3. Lalu, tumis bumbu halus, daun salam, serai, dan lengkuas hingga harum dan matang.
  4. Lanjut masukkan cuka, air, dan gula pasir. Masak semuanya hingga mengental.
  5. terakhir, tambahkan kentang goreng, ebi, dan sisa bahan. Aduk cepat dan rata sampai kentang kering. Angkat dan biarkan uapnya menghilang.
  6. Kering kentang ebi bisa kamu simpan di dalam stoples dan tutup rapat agar tetap renyah.

5 dari 5 halaman

Abon Ayam

Resep Lauk Kering Ramadhan

Untuk resep terakhir, kamu bisa membuat lauk kering bulan ramadhan berupa abon ayam. Ya ini lauk yang nggak pernah ngebosenin hehehe.

Bahan-bahan:

  • 100 ml santan
  • 40 gram lengkuas yang sudah diparut
  • 2 lembar daun salam
  • 2 lembar daun jeruk
  • 1 kilogram daging dada ayam
  • gula merah secukupnya
  • garam secukupnya
  • kaldu bubuk secukupnya
  • minyak goreng secukupnya (untuk menumis)

Bahan bumbu halus:

  • 10 butir bawang merah
  • 7 buah cabai keriting/cabai besar
  • 5 buah cabai merah
  • 5 siung bawang putih
  • 1/2 sendok teh ketumbar bubuk

Cara membuat:

  1. Langsung saja cuci dada ayam hingga bersih, kemudian kukus hingga matang.
  2. Setelah itu tunggu hingga dingin, lalu kupas kulitnya. Buang tulangnya, kemudian suwir-suwir setipis mungkin.
  3. Kemudian, panaskan minyak dan tumis bumbu halus hingga harum. Masukkan juga lengkuas, daun jeruk, daun salam. Kemudian tambahkan santan, gula, garam, dan kaldu bubuk. Tunggu hingga mendidih, kemudian baru masukkan daging ayam.
  4. Lalu lanjut masak abon dengan api kecil sampai kering. Aduk terus agar tidak hangus. Kamu bisa angkat dari kompor jika dagingnya sudah benar-benar kering dan berwarna coklat tua.
  5. Simpan abon di dalam toples kedap udara agar awet gurih untuk lauk.

Jadi itulah beberapa tips menyimpan lauk kering ramadahan dan juga beberapa resep yang bisa kamu kreasikan di rumah. Jadi, selamat mencoba ya!

Beri Komentar