© 2023 Shutterstock.com
Tips menyimpan salad buah bisa nebjadi referensi buat kamu yang sekiranya ingin menyimpan olahan buah segar tersebut. Salah buah biasanya dikonsumsi oleh beberapa orang yang sedang melakukan program diet.
Salad buah terdiri dari buah-buahan segar dan memiliki rasa yang manis dan creamy sehingga banyak disukai oleh berbagai kalangan. Mengonsumsi salad buah juga banyak manfaatnya buat tubuh lho!
Dilansir dari biotifor.or.id, manfaat kesehatan pada salad buah adalah meningkatkan asupan serat, kaya akan sumber vitamin dan mineral yang melimpah, penyegar alami untuk hidrasi tubuh, dan masih banyak lainnya. Peran salad buah dalam kesehatan tubuh juga dapat membantu mengurangi resiko penyakit diabetes, jantung, dan beberapa jenis kanker.
Nutrisi yang melimpah dalam buah-buahan berperan aktif dalam menjaga kesehatan tubuh secara menyeluruh. Salad buah terbuat dari bahan utama alami yaitu buah-buahan.
Kamu bisa mencampurkan beragam buah seperti, apel, mangga, kiwi, strawberry, anggur, melon, dan masih banyak lainnya. Buah-buahan tersebut dicampur dengan mayionaise, yogurt ataupun saus khusus yang membuat rasa buah semakin nikmat.
Tetapi, membuat salad buah tahan lama perlu trik khususu. Hal ini agar makanan dari buah ini dapat tahan lama jika tak langsung dikonsumsi. Berikut tipsnya!
Untuk mendapati salad buah yang enak, gurih, dan renyah, pastikan kamu memilih buah-buahan yang segar. Hal itu dapat dilihat dari tampilan buah, apakah buah tersebut layak untuk dikonsumsi secara langsung atau untuk dalam jangka waktu yang lama.
Jika dari tampilan buah saja tidak menarik atau tidak segar, jangan dipilih dan baikan saja. Karena nantinya buah tersebut saat diolah akan lebih cepat membusuk dan tidak enak dikonsumsi.
Setelah memilih buah yang segar dan layak untuk dikonsumsi saat itu juga atau dalam jangka waktu yang lama, pastikan buah tidak didiamkan di ruang terbuka. Apalagi jika tekstur buah padat seperti buah pir atau apel.
Sebaiknya buah-buah tersebut direndam terlebih dahulu di dalam air dingin. Cukup rendam buah didalam air selama 10-15 menit saja. Cara ini dapat membantu mencegah buah oksidasi yang memungkinkan terjadi pada buah.
Sehingga, saat diolah menjadi salad buah rasanya juga lebih nikmat dan tanpa khawatir kotor.
Potong semua buah-buahan dengan ukuran yang sama atau seragam. Hal ini penting dilakukan agar mendapat rasa yang merata. Jangan memotong buh terlalu kecil, tetapi jangan terlalu besar.
Potongan buah yang terlalu kecil akan membuat tampilan dan tekstur salad buah menjadi seperti bubur. Sedangkan potongan buah yang terlalu besar akan membuat salad buah sulit untuk dinikmati.
Jadi, jaga potongan buah-buahan dalam ukuran yang konsisten agar tekstur salad buah tetap enak dan menjaga tampilan menjadi lebih menarik.
Selain merendam buah dengan air untuk mencegah oksidasi, cara lain untuk mencegah buah mengalami oksidasi adalah dengan menambahkan sedikit rasa atau zat asam pada salad buah. Rasa asam ini selain mencegah oksidasi pada buah, juga akan membantu buah agar tetap cerah
Kamu bisa menambahkan 3-5 tetes jus lemon atau jeruk ke dalam salad buah. Dengan menambahkan sedikit rasa asam, dijamin rasa buah salad akan menjadi lebih segar.
Jika semua buah sudah direndam air dan dipotong, taruh semua buah-buahan salad di dalam wadah plastik atau kaca yang kedap udara atau tertutup. Hal ini untuk menghindari buat terpapar udara jika tak langsung dimakan.
Selain itu, dengan menyimpan di wadah tertutup rapat akan menjaga kelembaban buah agar tidak mudah busuk. Sehingga, meski salad buah disimpan dulu akan menjadikan rasanya tetap segar dn nikmat.
Simpan salad buah di dalam lemari es agar tetap segar dan enak. Menyimpan di lemari es juga dapat mencegah adanya pembusukan pada buah.
Suhu yang lebih rendah di lemari es dapat membantu memperlambat pertumbuhan bakteri yang dapat membuat buah lebih cepat membusuk. Buah-buahan yang dingin cenderung akan lebih segar.
Sehingga salad buah tetap enak dan lebih menggugah selera. Akan tetapi, jika salad buah akan disajikan, keluarkan salad buah dari lemari es sekitar 15-30 menit sebelum dinikmati. Agar salad buah mendapat suhu yang pas saat dimakan.
Saat dimasukkan ke dalam kulkas, usahakan untuk tidak mencampurkan saus salad ke dalam buah. Pisahkan antara buah-buahan dan saus, karena pada umumnya saus salad buah mengandung asam dan garam yang dapat mengubah rasa buah-buahan.
Jika saus dicampurkan dahulu, buah-buahan akan meresap rasa asin dan asam dari saus yang nantinya akan mengurangi keunikan rasa buah-buahannya. Sebaiknya tambahkan saus saat akan disajikan.
Cara ini juga dapat membantu mencegah salad menjadi lembek karena buah yang sudah tercampur dan terendam di dalam saus. Selain itu, saus salad mungkin juga mengandung nutrisi yang penting.
Jadi, jika mencampurkan saus terlebih dahulu dan ada sisa salad yang tidak langsung dimakan, nutrisi di dalam saus bisa hilang seiring waktu.
Selalu periksa salad buah untuk mengetahui apakah buah atau saus mulai mengalami pembusukan. Karena beberapa buah-buahan memiliki umur simpan yang terbatas atau jangka waktu yang panjang.
Untuk menjaga kualitas dan tekstur buah, selalu periksa buah-buahan secara teratur jika disimpan di lemari es selama beberapa hari. Jika ada beberapa buah yang menunjukkan tanda-tanda pembusukan atau masalah lainnya, segera buang dan gantikan dengan buah yang segar. Agar salad buah Anda tetap aman, enak, dan lezat untuk dikonsumsi.
Dengan memperhatikan beberapa tips menyimpan salad buah diatas dapat membantu kamu mempertahankan kesegarannya. Dijamin, salad buah akan tetap enak dan lebih tahan lama. Selamat mencoba!
Penulis: Safira Salsabillah Maharani
