© 2023 Shutterstock.com
Bagi kamu yang suka menyetok berbagai makanan hingga camilan di kulkas, tentu pernah mendapati kondisi makanan mengalami kerusakan. Hal itu biasanya karena proses menyimpannya tidak tepat.
Niat hati ingin berhemat dengan menyetok makanan di kulkas, karena rusak kamu malah membuangnya. Bukannya menghindari pemborosan, tapi justru menyebabkan mubazir nih!
Ya, memanfaatkan kulkas untuk menyimpan stok makanan memang perlu trik yang tepat. Dengan begitu, makananmu bisa tetap awet hingga berminggu-minggu.
Nah, berikut diadona.id rangkumkan dari berbagai sumber tips stok makanan di kulkas. Apa saja?
Melakukan penyimpanan makanan di kulkas sebagi stok tidak boleh asal. Dalam hal ini kamu bisa menggunakan metode food preparation.
Cara ini adalah dengan memilah-milah makanan berdasarkan jenisnya. Contoh, pisahkan antara sayur, bumbu dapur, dan daging.
Kamu bisa menempatkan makanan-makanan ini dalam wadah tertutup secara terpisah sebelum disimpan ke dalam kulkas ya!
Dengan menggunakan metode ini, kamu juga lebih bisa menghemat waktu saat akan memasak makanan dari kulkas. Bahan makanan juga lebih awet dan tidak timbul bau karena tercamour dengan makanan lainnya.
Menyetok makanan di kulkas dalam jumlah yang cukup banyak juga perlu memperhatikan temperatur. Hal ini, agar makanan yang kamu simpan tetap awet berminggu-minggu.
Suhu kulkas yang ideal untuk makanan adalah di bawah 4 derajat celcius. Sementara, untuk freezer yang biasa digunakan menyimpan daging dan ikan adalah minus 18 derajat celcius.
Saat akan menyimpan makanan di kulkas, kamu harus memperhatikan teknik pembungkusnya. Mulailah dengan mencuci bahan-bahan makanan yang perlu dicuci terlebih dahulu, seperti ayam, daging sapi, dan tahu.
Selanjutnya, tiriskan dan keringkan. Potong menjadi beberapa bagian dan masukkan ke dalam wadah kedap udara.
Sementara, untuk jenis sayuran, kamu cukup langsung menaruhnya saja ke dalam plastik khusus sayur atau wadah tertutup. Mencuci sayur sebelum memasukkan ke dalam kulkas justru akan membuatnya mudah layu dan menyusut.
Tidak semua jenis sayuran dapat disimpan dengan metode yang sama. Sayur bayam, kangkung, selada air dan sejenisnya kamu cukup lanhsung menyimpan saja di plastik menggembung tanpa dicuci.
Sedangkan, untuk jenis sayuran keras seperti wortel, buncis, jagung, timun dan lainnya disarankan dimasukkan ke dalam kotak yang sudah dilasai tisu dapur. Kemudian simpan di kulkas bagian bawah atau chiller ya!
Metode first in, first out (FIFO) dapat mempermudah kamu dalam menata stok makanan di kulkas lho! Di mana, bahan makanan yang masuk terlebih dahulu ke dalam kulkas akan dikeluarkan lebih awal untuk diolah.
Dengan cara ini, kamu juga dapat meminimalkan sampah makanan yang muncul karena penyimpanan terlalu lama di kulkas. Metode ini cocok untuk menyimpan bahan makanan yang jika terlalu lama disimpan justru akan rusak dan berkurang kualitasnya.
Nah, kamu bisa memulainya dengan memasukkan bahan-bahan makanan yang lama di rak bagian depan. Sementara, bahan makanan yang baru dibeli kamu letakkan di belakang ya!
Sehingga, kamu akan cenderung mengambil bahan makanan yang ada di urutan paling depan deh!
Itulah tips stok makanan di kulkas, semoga bermafaat ya!