© 2019 Https://www.diadona.id/nationalgeographic.com
Namanya Snake Wine, dan tentu saja bukan hanya sebutan. Di dalam botol anggur ini benar-benar terdapat ular. Memang cukup mengerikan, tapi begitulah faktanya. Minuman Anggur ini dapat kamu temukan di Cina dan seluruh Asia Tenggara.
Dijelaskan Atlas Obscura (03/12), Snake Wine bermula pada zaman dinasti Zhou Barat, Cina. Awalnya snake wine merupakan obat tradisional Tiongkok dengan menyaring 'esensi' ular menjadi wine yang dapat menyembuhkan segala penyakit rematik dan juga kerontokan rambut, bahkan meningkatkan kualitas kinerja seksual.
Meski bisa ular itu kuat dan mematikan, namun setiap racun bisa itu dapat didenaturasi dengan kandungan etanol dalam anggur.
Secara umum, pembuat Snake Wine menggunakan satu ular besar berbisa per botolnya. Mereka juga menambahkan beberapa bahan seperti akar-akaran, buah beri, serta bumbu penguat rasa. Mereka juga bisa saja menambahkan beberapa ular kecil, kalajengking, dan bahkan tokek. Terakhir, setelah menambahkan anggur beras ke dalam botol, mereka akan meninggalkan dan mendiamkannya selama berbulan-bulan.
Tentunya, ular yang digunakan sebagai bahan dibunuh terlebih dahulu, yang kemudian dimasukkan ke dalam botol beserta darah empedunya.
Dirangkum dari The Culture Trip (03/12), rasa yang dihasilkan dari anggur ini memiliki cita rasa yang tenang dan sedikit rasa manis, sementara kehadiran ular seolah-olah menghasilkan rasa ikan atau ayam. Penambahan bahan-bahan lain seperti rempah-rempah juga seperti memberi cita rasa obat yang menyegarkan.
Meski demikian, jika kamu benar-benar ingin mencobanya, kamu harus berhati-hati dalam memilih restoran yang menjual Snake Wine ini apalagi restoran yang terasa aneh. Karena, pada tahun 2013, seorang wanita di Cina provinsi Heilongiang diserang oleh ular hidup seketika dia membuka tutup botol anggur tersebut. Hm, seram juga, ya?
Nah, meski wine ini sangat menarik untuk dicobain, kamu juga harus berhati-hati, ya! Atau kamu sudah pernah nyobain Snake Wine ini? Tulis pengalamanmu di kolom komentar, ya!